Persiapan logistik akan menjadi fokus pelaksanaan Latihan Gabungan (Latgab) TNI yang berlangsung selama sebulan di Asembagus (Jawa Timur), Bima (Nusa Tenggara Barat), dan Sanggata (Kalimantan Timur). Sengaja waktunya lebih lama dari Latgab sebelumnya agar sistem logistik bisa bekerja dengan baik.
"Logistik sangat penting dalam mendukung satuan tempur yang ada di garis depan peperangan. Dengan latihan yang lama, maka kita harus bisa merencanakan dukungan logistik secara baik," kata Panglima TNI Laksamana Agus Suhartono, seusai membuka Latgab TNI 2013, di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Senin (15/4).
Panglima TNI mengatakan strategi militer nasional memiliki peran yang sangat penting dalam mempertahankan eksistensi bangsa dan negara sebagai implikasi dari posisi strategis yang dimiliki Indonesia.
Oleh karena itu, TNI dituntut memiliki kemampuan dan kesiapsiagaan operasi yang tinggi. Kesiapan operasi yang mampu dikerahkan untuk mengatasi ancaman dan gangguan terhadap lebih dari satu wilayah kontinjensi.
"Karena itu, kita gelar Latgab TNI sebagai media untuk mengukur dan menguji latihan satuan yang dilaksanakan serta mewujudkan kesiapsiagaan interoperabilitas komando gabungan TNI dalam rangka mencegah, menangkal, dan menghadapi setiap bentuk ancaman yang timbul di seluruh wilayah NKRI," jelas Panglima.
"Logistik sangat penting dalam mendukung satuan tempur yang ada di garis depan peperangan. Dengan latihan yang lama, maka kita harus bisa merencanakan dukungan logistik secara baik," kata Panglima TNI Laksamana Agus Suhartono, seusai membuka Latgab TNI 2013, di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Senin (15/4).
Panglima TNI mengatakan strategi militer nasional memiliki peran yang sangat penting dalam mempertahankan eksistensi bangsa dan negara sebagai implikasi dari posisi strategis yang dimiliki Indonesia.
Oleh karena itu, TNI dituntut memiliki kemampuan dan kesiapsiagaan operasi yang tinggi. Kesiapan operasi yang mampu dikerahkan untuk mengatasi ancaman dan gangguan terhadap lebih dari satu wilayah kontinjensi.
"Karena itu, kita gelar Latgab TNI sebagai media untuk mengukur dan menguji latihan satuan yang dilaksanakan serta mewujudkan kesiapsiagaan interoperabilitas komando gabungan TNI dalam rangka mencegah, menangkal, dan menghadapi setiap bentuk ancaman yang timbul di seluruh wilayah NKRI," jelas Panglima.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.