SURABAYA ☆ Peristiwa penembakan dengan target anggota TNI kembali terjadi di Papua. Soal itu, Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD), Jenderal TNI, Budiman punya solusinya.
"Kita akan tempatkan prajurit dengan tujuan merebut hati rakyat. Papua adalah saudara dan keluarga. Ini sesuai dengan tugas dan tanggung jawab TNI dalam mengamankan kedaulatan Indonesia," kata KASAD.
Pernyataan itu disampaikan KASAD ketika ditemui dalam gladi resik, peringatan Hari Juang Kartika, di Komando Daerah Militer V/Brawijaya, Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (14/12).
Terkait pelaku, Budiman mengaku telah mengetahui kelompok yang bertanggungjawab atas penembakan itu. "Saya telah perintahkan untuk langkah-langkah lanjutan," ujarnya tanpa menjelaskan langkah lanjutan tersebut.
Iring-iringan rombongan Komandan Korem 174 dihujani tembakan dari arah hutan di kawasan pertambangan, Freeport, Papua. Meski tidak ada korban jiwa, sebuah peluru dilaporkan sempat menembus badan bus.
"Kita akan tempatkan prajurit dengan tujuan merebut hati rakyat. Papua adalah saudara dan keluarga. Ini sesuai dengan tugas dan tanggung jawab TNI dalam mengamankan kedaulatan Indonesia," kata KASAD.
Pernyataan itu disampaikan KASAD ketika ditemui dalam gladi resik, peringatan Hari Juang Kartika, di Komando Daerah Militer V/Brawijaya, Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (14/12).
Terkait pelaku, Budiman mengaku telah mengetahui kelompok yang bertanggungjawab atas penembakan itu. "Saya telah perintahkan untuk langkah-langkah lanjutan," ujarnya tanpa menjelaskan langkah lanjutan tersebut.
Iring-iringan rombongan Komandan Korem 174 dihujani tembakan dari arah hutan di kawasan pertambangan, Freeport, Papua. Meski tidak ada korban jiwa, sebuah peluru dilaporkan sempat menembus badan bus.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.