PESAWAT Tempur Generasi Kelima adalah nama standar yang digunakan untuk menyebut pesawat-pesawat tempur generasi berikutnya. Pesawat semacam ini didesain untuk memiliki berbagai keunggulan dibandingkan pesawat generasi sebelumnya.
Kemampuan untuk, tidak terdeteksi radar, kemampuan manuver, sistem komputer, persenjataan adalah beberapa fitur yang disematkan pada generasi kelima. Sebagian besar pesawat tempur generasi kelima saat ini masih dalam tahap pengembangan. Pesawat yang diketahui telah beroperasi hanyalah F-22 Raptor, dan F-35 Lightning II milik Amerika Serikat (AS).
Meski begitu, pesawat-pesawat ini nantinya akan menjadi ukuran kemampuan militer dalam beberapa tahun ke depan. Berikut 10 pesawat generasi kelima yang sedang dikembangkan dan yang telah beroperasi, menurut Wonderlists, Jumat (7/8/2015).Advanced Medium Combat Aircraft (AMCA) India
Pesawat berbangku tunggal ini adalah pesawat siluman multiperan yang sedang dikembangkan oleh India.
Advanced Medium Combat Aircraft (AMCA) saat ini sedang dirancang dan dikembangkan oleh Defence Research and Development Organization (DRDO) India, serta direncanakan akan siap digunakan pada 2018.
Pesawat ini nantinya akan melengkapi HAL Tejas, HAL FGFA, Su-30MKI, dan Dassault Rafale sebagai kekuatan tempur angkatan udara India.Shenyang J-31 (China)
Shenyang J-31 adalah pesawat generasi kelima buatan China.
Jet tempur ukuran sedang yang diprediksi akan diberi nama Gyrfalcon atau Falcon Hawk ini dikembangkan oleh Shenyang Aircraft Corporation.
Pesawat yang juga disebut sebagai F-60 atau J-21 Snowy Owl ini telah terbang dalam sebuah uji coba pada 31 Oktober 2012.HAL Sukhoi PMF/FGFA (India)
Pesawat India kedua dalam daftar ini.
HAL Sukhoi PMF/FGA adalah jet tempur yang dikembangkan oleh India dan Rusia.
Pesawat ini adalah turunan dari Sukhoi T-50 PAK FA yang diperuntukkan bagi angkatan udara India. Rencananya, versi lengkap PMF FA akan memiliki 43 perbaikan dari versi T-50 termasuk stealh supercruise, sensor yang lebih baik, dan perangkat pertempuran.
PMF FA telah melakukan uji coba pada 2014 dan direncanakan siap pada 2022.TAI TFX / F-X (Turki)
Turki tidak mau kalah dalam pengembangan teknologi militernya.
Setelah bertahun-tahun menggunakan teknologi militer asing, Turkish Aerospace Industri (TAI) akhirnya mengembangkan TFX, sebuah jet tempur generasi kelima.
Tidak banyak yang diketahui mengenai pesawat ini, namun, Turki dikabarkan berkomitmen dalam pengembangan pesawat ini.Mitsubishi ATD-X Shinshin (Jepang)
Mitsubishi ATD-X adalah purwarupa jet tempur generasi kelima dengan teknologi siluman.
Pesawat berkode Shinshin ini tengah dikembangkan oleh Departemen Technical Research and Development Institute (TRDI) Kementerian Pertahanan Jepang, dengan Mitsubishi Heavy Industries sebagai kontraktor utamanya.KAI KF-X (Korea Selatan - Indonesia)
Pesawat tempur multiperan generasi kelima ini adalah program kerjasama antara angkatan udara Korea Selatan (ROKAF) dengan angkatan udara Indonesia (TNI-AU), sebagai rekan utamanya.
Tidak banyak data mengenai pesawat ini selain kemampuannya yang direncanakan melebihi pesawat tempur generasi keempat dengan kemampuan stealth, mesin kelas atas, dan kemampuan manuver yang lincah.Lockheed Martin F-35 Lightning II (AS)
F-35 Lightning II adalah pesawat joint strike force yang dapat digunakan untuk berbagai keadaan.
Pesawat ini dikabarkan dilengkapi dengan teknologi siluman, dengan berbagai keunggulan sistem komputer.
Dibuat dalam tiga varian, F35A adalah pesawat yang lepas landas secara konvensional dari landasan pacu, F35B dilengkapi kemampuan lepas landas secara vertikal, dan F35C dirancang untuk digunakan di kapal induk.Sukhoi T-50 PAK FA (Rusia)
Digembar gemborkan sebagai pesawat tercanggih Rusia, Sukhoi T-50 PAK FA diprediksi akan menggantikan MiG-29 dan Su-27 sebagai kekuatan utama armada angkasa Rusia.
Pesawat yang dikembangkan oleh angkatan udara Rusia ini dilengkapi dengan teknologi stealth dan menjadi awal mula dari Sukhoi/HAL FGFA yang dikembangkan India.
PAK FA telah melakukan penerbangan perdana dalam uji coba 29 Januari 2010.Chengdu J-20 (China)
Diproduksi oleh Chengdu Aircraft Industry, Chengdu J-20 adalah pesawat multiperan generasi kelima berteknologi siluman yang dibuat untuk angkatan udara China.
Setelah melakukan penerbangan perdana pada uji coba 11 Januari 2011, pesawat berjuluk Black Eagle ini direncanakan akan beroperasi pada 2017-2019.Lockheed Martin F-22 Raptor (AS)
Beroperasi sejak 2005, F-22 adalah pesawat generasi kelima pertama milik angkatan udara AS (USAF).
Pesawat ini telah dilengkapi dengan teknologi siluman dan dirancang untuk memenangkan pertempuran udara.
F-22 juga digunakan dalam berbagai fungsi lainnya seperti serangan terhadap target di darat, mencegat sinyal dan mengurangi kemampuan radar lawan.
Meski begitu, pesawat ini tidak lagi diproduksi karena mahalnya biaya pembuatan dan kemunculan F-35 yang diprediksi lebih serbaguna dan seharusnya lebih murah. F-22 terakhir dikirimkan ke USAF pada 2012. (hmr)
Kemampuan untuk, tidak terdeteksi radar, kemampuan manuver, sistem komputer, persenjataan adalah beberapa fitur yang disematkan pada generasi kelima. Sebagian besar pesawat tempur generasi kelima saat ini masih dalam tahap pengembangan. Pesawat yang diketahui telah beroperasi hanyalah F-22 Raptor, dan F-35 Lightning II milik Amerika Serikat (AS).
Meski begitu, pesawat-pesawat ini nantinya akan menjadi ukuran kemampuan militer dalam beberapa tahun ke depan. Berikut 10 pesawat generasi kelima yang sedang dikembangkan dan yang telah beroperasi, menurut Wonderlists, Jumat (7/8/2015).Advanced Medium Combat Aircraft (AMCA) India
AMCA [dtndefensenews] |
Advanced Medium Combat Aircraft (AMCA) saat ini sedang dirancang dan dikembangkan oleh Defence Research and Development Organization (DRDO) India, serta direncanakan akan siap digunakan pada 2018.
Pesawat ini nantinya akan melengkapi HAL Tejas, HAL FGFA, Su-30MKI, dan Dassault Rafale sebagai kekuatan tempur angkatan udara India.Shenyang J-31 (China)
J31 China |
Jet tempur ukuran sedang yang diprediksi akan diberi nama Gyrfalcon atau Falcon Hawk ini dikembangkan oleh Shenyang Aircraft Corporation.
Pesawat yang juga disebut sebagai F-60 atau J-21 Snowy Owl ini telah terbang dalam sebuah uji coba pada 31 Oktober 2012.HAL Sukhoi PMF/FGFA (India)
FGFA [dtndefensenews] |
HAL Sukhoi PMF/FGA adalah jet tempur yang dikembangkan oleh India dan Rusia.
Pesawat ini adalah turunan dari Sukhoi T-50 PAK FA yang diperuntukkan bagi angkatan udara India. Rencananya, versi lengkap PMF FA akan memiliki 43 perbaikan dari versi T-50 termasuk stealh supercruise, sensor yang lebih baik, dan perangkat pertempuran.
PMF FA telah melakukan uji coba pada 2014 dan direncanakan siap pada 2022.TAI TFX / F-X (Turki)
TAI TFX |
Setelah bertahun-tahun menggunakan teknologi militer asing, Turkish Aerospace Industri (TAI) akhirnya mengembangkan TFX, sebuah jet tempur generasi kelima.
Tidak banyak yang diketahui mengenai pesawat ini, namun, Turki dikabarkan berkomitmen dalam pengembangan pesawat ini.Mitsubishi ATD-X Shinshin (Jepang)
ATDX Shinshin [dtndefensenews] |
Pesawat berkode Shinshin ini tengah dikembangkan oleh Departemen Technical Research and Development Institute (TRDI) Kementerian Pertahanan Jepang, dengan Mitsubishi Heavy Industries sebagai kontraktor utamanya.KAI KF-X (Korea Selatan - Indonesia)
KFX [dtndefensenews] |
Tidak banyak data mengenai pesawat ini selain kemampuannya yang direncanakan melebihi pesawat tempur generasi keempat dengan kemampuan stealth, mesin kelas atas, dan kemampuan manuver yang lincah.Lockheed Martin F-35 Lightning II (AS)
F35 [dtndefensenews] |
Pesawat ini dikabarkan dilengkapi dengan teknologi siluman, dengan berbagai keunggulan sistem komputer.
Dibuat dalam tiga varian, F35A adalah pesawat yang lepas landas secara konvensional dari landasan pacu, F35B dilengkapi kemampuan lepas landas secara vertikal, dan F35C dirancang untuk digunakan di kapal induk.Sukhoi T-50 PAK FA (Rusia)
T50 PAKFA [dtndefensenews] |
Pesawat yang dikembangkan oleh angkatan udara Rusia ini dilengkapi dengan teknologi stealth dan menjadi awal mula dari Sukhoi/HAL FGFA yang dikembangkan India.
PAK FA telah melakukan penerbangan perdana dalam uji coba 29 Januari 2010.Chengdu J-20 (China)
J 20 [dtndefensenews] |
Setelah melakukan penerbangan perdana pada uji coba 11 Januari 2011, pesawat berjuluk Black Eagle ini direncanakan akan beroperasi pada 2017-2019.Lockheed Martin F-22 Raptor (AS)
F22 Raptor [dtndefensenews] |
Pesawat ini telah dilengkapi dengan teknologi siluman dan dirancang untuk memenangkan pertempuran udara.
F-22 juga digunakan dalam berbagai fungsi lainnya seperti serangan terhadap target di darat, mencegat sinyal dan mengurangi kemampuan radar lawan.
Meski begitu, pesawat ini tidak lagi diproduksi karena mahalnya biaya pembuatan dan kemunculan F-35 yang diprediksi lebih serbaguna dan seharusnya lebih murah. F-22 terakhir dikirimkan ke USAF pada 2012. (hmr)
★ Okezone
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.