Menggantikan Type 96 Jepang telah menampilkan sebuah prototipe kendaraan lapis baja pengangkut personel delapan roda (APC) untuk militernya.
Angkatan Darat Bela Diri Jepang (JGSDF) mengharapkan Kendaraan Lapis Baja ini akan menggantikan kendaraan militer Type 96, yang digunakan sejak tahun 1996. Type 96 menggunakan senapan mesin M-2HB kaliber 50 mm dan peluncur granat 40 mm. Komatsu Limited memamerkan kendaraan militer pembawa pasukan dengan panjang 8,4 m, berat sekitar 20-ton yang baru pada hari Selasa.
JGSDF meng-upgrade eksterior shell APC untuk menahan bahan peledak. Dengan mesin yang lebih besar dan kecepatan lebih tinggi dan perbaikan lainnya. Kendaraan ini mampu mengangkut 11 personil dengan sebuah mesin berkekuatan 500-HP, mampu dipacu hinggar 60 mph di permukaan beraspal.
Jepang menyediakan dana sekitar 41 juta dolar AS untuk mengembangkan APC baru. Uji coba akan berlanjut sampai tahun 2019. Beberapa analis menduga bahwa Jepang akan menyebarkan APC baru untuk Laut Cina Timur dalam hal perselisihan antara Tokyo dan Beijing. [Sputnik News]
Angkatan Darat Bela Diri Jepang (JGSDF) mengharapkan Kendaraan Lapis Baja ini akan menggantikan kendaraan militer Type 96, yang digunakan sejak tahun 1996. Type 96 menggunakan senapan mesin M-2HB kaliber 50 mm dan peluncur granat 40 mm. Komatsu Limited memamerkan kendaraan militer pembawa pasukan dengan panjang 8,4 m, berat sekitar 20-ton yang baru pada hari Selasa.
JGSDF meng-upgrade eksterior shell APC untuk menahan bahan peledak. Dengan mesin yang lebih besar dan kecepatan lebih tinggi dan perbaikan lainnya. Kendaraan ini mampu mengangkut 11 personil dengan sebuah mesin berkekuatan 500-HP, mampu dipacu hinggar 60 mph di permukaan beraspal.
Jepang menyediakan dana sekitar 41 juta dolar AS untuk mengembangkan APC baru. Uji coba akan berlanjut sampai tahun 2019. Beberapa analis menduga bahwa Jepang akan menyebarkan APC baru untuk Laut Cina Timur dalam hal perselisihan antara Tokyo dan Beijing. [Sputnik News]
♞ Garuda Militer
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.