Latma Brunesia VI Komandan Lanud Tarakan Letkol Pnb Tiopan Hutapea, S.Sos, didampingi Letkol Pnb Destianto N. Utomo Pabandya Latma Sopsau dan Perwakilan Tentara Udara Diraja Brunei (TUDB) Letkol Udara Abd Rachman Bin Hj Durachman beserta beberapa Perwira dan air Crew dari TUDB ikut Menyaksikan sekaligus mengoreksi Familiarization Flight dan geladi Cargo Drop JLR dari Pesawat CN-235 TNI AU di apron Lanud Tarakan, Kamis (30/10).
Latihan ini dilaksanakan dalam bentuk tutorial dan AMX dengan sasaran yang dicapai antara lain terjalinnya kerjasama TNI AU dan TUDB dalam melaksanakan Operasi Militer Selain Perang (OMSP).
Latihan bersama ini disimulasikan dukungan logistik dengan Cargo Drop terhadap wilayah yang tidak dapat di tempuh menggunakan jalur darat serta wilayah yang terkena bencana.
Menurut Komandan Lanud Tarakan Letkol Pnb Tiopan Hutapea, S.Sos Latma ini juga sebagai bentuk kerjasama antara TNI AU dengan TUDB yang merupakan bagian dari hubungan bilateral kedua negara, dimana latihan kali ini merupakan latihan yang ke enam.
Dengan adanya latma ini tentunya para peserta latihan diharapkan dapat melaksanakan tugas latihan dengan baik sehingga latihan ini dapat berjalan dengan lancar dan tentunya tanpa dengan accident.
Latma ini dilaksanakan dari tanggal 26 s/d 31 Oktober 2014 dengan melibatkan kurang lebih 200 personel yang terdiri dari personel Lanud Tarakan, tim dari Mabes AU dan Crew CN 235 dari Skadron 2 Halim serta Personel TUDB. Adapun alutsista yang di libatkan antara lain TNI AU menurunkan 1 pesawat CN-235, sedangkan dari TUDB melibatkan 1 Heli Black Hawk dan 1 pesawat CN-235.”
Latihan ini dilaksanakan dalam bentuk tutorial dan AMX dengan sasaran yang dicapai antara lain terjalinnya kerjasama TNI AU dan TUDB dalam melaksanakan Operasi Militer Selain Perang (OMSP).
Latihan bersama ini disimulasikan dukungan logistik dengan Cargo Drop terhadap wilayah yang tidak dapat di tempuh menggunakan jalur darat serta wilayah yang terkena bencana.
Menurut Komandan Lanud Tarakan Letkol Pnb Tiopan Hutapea, S.Sos Latma ini juga sebagai bentuk kerjasama antara TNI AU dengan TUDB yang merupakan bagian dari hubungan bilateral kedua negara, dimana latihan kali ini merupakan latihan yang ke enam.
Dengan adanya latma ini tentunya para peserta latihan diharapkan dapat melaksanakan tugas latihan dengan baik sehingga latihan ini dapat berjalan dengan lancar dan tentunya tanpa dengan accident.
Latma ini dilaksanakan dari tanggal 26 s/d 31 Oktober 2014 dengan melibatkan kurang lebih 200 personel yang terdiri dari personel Lanud Tarakan, tim dari Mabes AU dan Crew CN 235 dari Skadron 2 Halim serta Personel TUDB. Adapun alutsista yang di libatkan antara lain TNI AU menurunkan 1 pesawat CN-235, sedangkan dari TUDB melibatkan 1 Heli Black Hawk dan 1 pesawat CN-235.”
♞ TNI AU
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.