Sejumlah tentara Prancis disiagakan setelah teror melanda Paris. Selusin mantan tentara Prancis dilaporkan telah bergabung dengan ISIS. Foto Reuters.♔
Sumber-sumber di Departemen Pertahanan Prancis mengkonfrmasi ada selusin mantan tentara Prancis yang bergabung dengan ISIS di Irak dan Suriah.
Mereka bergabung dengan ratusan militan Prancis lain di bawah komanda Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS). “Kami memperkirakan sekitar selusin jumlah mantan tentara kami yang telah bergabung jaringan ini,” kata sumber itu.
Menteri Pertahanan Prancis, Jean-Yves Le Drian, menolak berkomentar soal data selusin mantan tentara Prancis yang bergabung dengan ISIS. ”Kasus-kasus mantan tentara yang tergoda oleh ‘jihad’ sangat langka,” katanya daam konferensi pers, seperti dikutip Telegraph, Kamis (22/1/2015).
Pihak berwenang Prancis juga melansir data bahwa sekitar 1.200 warga Prancis dan warga Eropa lain terlibat dalam pertempuran bersama kelompok ekstremis di Irak dan Suriah.
Tidak hanya mantan tentara, mantan marinir elite Prancis juga dikhawatirkan telah membelot dan bergabung dengan ISIS.
Jika kekhawatiran itu benar, maka ancaman ISIS terhadap negara-negara Eropa akan berbahaya, sebab marinir elite Prancis merupakan salah satu kekuatan yang berpengalaman di Eropa.(mas)
Sumber-sumber di Departemen Pertahanan Prancis mengkonfrmasi ada selusin mantan tentara Prancis yang bergabung dengan ISIS di Irak dan Suriah.
Mereka bergabung dengan ratusan militan Prancis lain di bawah komanda Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS). “Kami memperkirakan sekitar selusin jumlah mantan tentara kami yang telah bergabung jaringan ini,” kata sumber itu.
Menteri Pertahanan Prancis, Jean-Yves Le Drian, menolak berkomentar soal data selusin mantan tentara Prancis yang bergabung dengan ISIS. ”Kasus-kasus mantan tentara yang tergoda oleh ‘jihad’ sangat langka,” katanya daam konferensi pers, seperti dikutip Telegraph, Kamis (22/1/2015).
Pihak berwenang Prancis juga melansir data bahwa sekitar 1.200 warga Prancis dan warga Eropa lain terlibat dalam pertempuran bersama kelompok ekstremis di Irak dan Suriah.
Tidak hanya mantan tentara, mantan marinir elite Prancis juga dikhawatirkan telah membelot dan bergabung dengan ISIS.
Jika kekhawatiran itu benar, maka ancaman ISIS terhadap negara-negara Eropa akan berbahaya, sebab marinir elite Prancis merupakan salah satu kekuatan yang berpengalaman di Eropa.(mas)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.