Kapal kandas waktu pencarian AirAsia QZ8501 
KRI Frans Kaisiepo. [Damen Schelde Naval Shipbuilding]⚓️
Sumber TNI AL mengatakan kepada IHS Janes terjadi kerusakan kubah sonar pada salah satu kapal perang TNI AL. Kapal Korvet terbaru TNI AL ini mengalami musibah pada waktu pencarian pesawat Air Asia QZ 8501.
KRI Frans Kaisiepo (368), kapal yang dalam perjalanan ke Laut Jawa untuk mengganti KRI Sultan Hasanuddin (366) kandas.
Kapal korvet terbaru dari Diponegoro Class ini biasa ditugaskan sebagai kapal UNIFIL di Lebanon mempunyai sonar sistem Thales Kingclip yang ditanam di lambung kapal.
Menurut sumber dari TNI AL, kapal mengalami kerusakan pada kubah sonarnya dan telah diperiksa secara menyeluruh di dermaga nasional PT PAL di Surabaya.
Kapal di laporkan dapat berfungsi seperti sediakala, karena semua sistem masih berfungsi dengan baik. Kapal perang TNI AL ini mampu mendeteksi kapal selam dan diharapkan dapat segera melayani kembali tugas TNI kedepan.
KRI FKO ini kandas diperkirakan melalui perairan yang dangkal waktu mencari pesawat AirAsia. Wilayah Barat Laut Jawa dikenal sebagai perairan yang dangkal. Pemerintah pun diberitakan sedang melakukan pengerukan untuk memperluas dan memperdalam jalur pelayanan sehingga mempermudah pergerakan kapal yang terkenal sibuk di wilayah tersebut. [IHS Janes]
KRI Frans Kaisiepo. [Damen Schelde Naval Shipbuilding]⚓️Sumber TNI AL mengatakan kepada IHS Janes terjadi kerusakan kubah sonar pada salah satu kapal perang TNI AL. Kapal Korvet terbaru TNI AL ini mengalami musibah pada waktu pencarian pesawat Air Asia QZ 8501.
KRI Frans Kaisiepo (368), kapal yang dalam perjalanan ke Laut Jawa untuk mengganti KRI Sultan Hasanuddin (366) kandas.
Kapal korvet terbaru dari Diponegoro Class ini biasa ditugaskan sebagai kapal UNIFIL di Lebanon mempunyai sonar sistem Thales Kingclip yang ditanam di lambung kapal.
Menurut sumber dari TNI AL, kapal mengalami kerusakan pada kubah sonarnya dan telah diperiksa secara menyeluruh di dermaga nasional PT PAL di Surabaya.
Kapal di laporkan dapat berfungsi seperti sediakala, karena semua sistem masih berfungsi dengan baik. Kapal perang TNI AL ini mampu mendeteksi kapal selam dan diharapkan dapat segera melayani kembali tugas TNI kedepan.
KRI FKO ini kandas diperkirakan melalui perairan yang dangkal waktu mencari pesawat AirAsia. Wilayah Barat Laut Jawa dikenal sebagai perairan yang dangkal. Pemerintah pun diberitakan sedang melakukan pengerukan untuk memperluas dan memperdalam jalur pelayanan sehingga mempermudah pergerakan kapal yang terkenal sibuk di wilayah tersebut. [IHS Janes]
⚓️ Garuda Militer
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.