Paling Mematikan
Pesawat tanpa awak MQ-8B Fire Scout buatan Northrop Grumman ini sudah mengalami pengalaman tempur di Afganistan. MQ-8B dirancang untuk memberikan data intelijen, pengawasan, akuisisi target, pengintaian, dukungan serangan udara, dan memberikan manajemen pertempuran. Drone helikopter ini dapat membawa rudal Hellfire, bom dipandu laser Viper Strike, rudal Advanced Precision Kill Weapon System (APKWS), roket dipandu laser 70mm. Drone ini memiliki daya jelajah 1104 km dan daya tahan 7,75 jam. [U.S. Navy photo by Kelly Schindler]
Pesawat tanpa awak Predator C Avenger buatan General Atomics Aeronautical Systems merupakan drone dengan daya tahan lama (18 jam), dapat terbang tinggi (15 km), dan memiliki kemampuan yang super. Predator C dapat membawa senjata total seberat 1,5 ton. Senjata yang dibawa adalah rudal Hellfire, GBU-12/49, GBU-31, GBU-32, GBU-38 JDAM, GBU-39, dan GBU-16/48. [militaryparitet.com]
Gray Eagle adalah pesawat tanpa awak buatan General Atomics Aeronautical Systems. Drone ini mampu terbang sangat tinggi dan memiliki daya tahan lama dan memiliki kecepatan maksimum 278 km/jam dan kecepatan jelajah 250 km/jam dengan rentang 400 kilometer. Gray Eagle dirancang untuk pengintaian, pengawasan, akuisisi target, dan melakukan operasi penyerangan. Drone ini mampu membawa empat rudal Hellfire, perangkat lain yang dapat dibawa adalah electro-optical/infrared (EO/IR) dengan laser untuk membidik target, synthetic aperture radar (SAR), dan relai komunikasi. [wikipedia.org]
Drone MQ-9 Reaper buatan General Atomics Aeronautical Systems digunakan untuk mengeksekusi target, pengintaian terhadap target penting dan bernilai tinggi, dan mengumpulkan data intelejen. Drone ini mampu menjalankan berbagai misi, terbang hingga ketinggian hingga 15 km medium, dan daya tahan sampai 27 jam. MQ-9 Reaper dapat membawa rudal dipandu laser GBU-12 Paveway II, rudal udara ke darat Hellfire, dan rudal GBU-38 JDAM (Joint Direct Attack Munitions). [infodron.es]
Pesawat tanpa awak Medium-Altitude Long-Endurance (MALE) Wing Loong II dikembangkan oleh Chengdu Aircraft Corporation. Drone ini dirancang untuk operasi pengintaian dan pengawasan udara. Wing Loong II dapat membawa rudal udara ke dara untukt melakukan misi penyerangan. Drone ini mampu melaju hingga kecepatan 370 km/jam, mencapai ketinggian 9 km, dan daya tahan terbang 20 jam. Wing Loong II dapat membawa rudal udara ke darat BA-7, bom dipandu laser YZ-212, bom anti personil YZ-102A, dan bom dipandu LS-6 50 kg. [army-technology.com]
★ Tempo
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.