Angkatan Laut Swedia memperluas upaya pencarian setelah muncul kecurigaan bahwa sebuah kapal selam Rusia mungkin mengalami masalah di perairan Stockholm. Kapal patroli Swedia memburu kapal selam misterius di perairan Stockholm.
Militer telah menyerukan semua kapal sipil untuk tidak berada di peairan antara pulau Nattaro dan Danzinger Gatt.
Sebuah sumber Swedia mengatakan kepada BBC bahwa kapal selam itu terlihat di perairan sekitar 25km (16 mil) dari Stockholm.
Kementerian pertahanan Rusia membantah terjadinya "situasi tidak biasa" pada kapal-kapalnya.
Dikatakan, kemungkinan sistem peringatan Swedia menyala oleh kapal selam Belanda yang melakukan latihan di daerah itu.
Namun, teori ini telah dibantah kementerian pertahanan Belanda.
"Itu pasti bukan kapal selam Belanda," kata seorang juru bicara kementerian di Den Haag kepada BBC.Kejadian terpola Sebuah kapal tempur Swedia dalam pencarian kapal selam "asing" misterius itu.
Pencarian yang melibatkan kapal dan helikopter, sudah memasuki hari keempat.
Militer Swedia membantah sedang mencari kapal selam, melainkan sedang menyelidiki "aktivitas asing di bawah laut," dengan suatu operasi intelijen.
Angkatan Laut Swedia telah meminta semua kapal untuk menjauh paling sedikit 1 km dari kapal-kapal militer.
Seorang pejabat Swedia, yang tak mau disebut namanya, mengatakan kepada BBC bahwa wilayah udara di sekitar area pencarian juga telah ditutup.
Ia meragukan insiden itu terjadi karena kesalahan navigasi.
Ketika ditanya mengapa kira-kira sebuah kapal selam asing berusaha memasuki perairan Swedia, pejabat itu mengatakan, "Ini selalu tentang menguji kesiapan Swedia, untuk melihat apakah kita terjaga dan mampu mendeteksi ... itu adalah cara untuk menguji keterampilan kita dalam mendeteksi dan melokalisasi."
Swedia tetap terbuka atas segala kemungkinan tentang negara mana yang berada di balik insiden itu, kata pejabat itu. Ia menambahkan bahwa ada pola yang sama dalam kejadian-kejadian di masa lalu.Operasi siang malam Pemunculan kapal selam Soviet selama Perang Dingin dulu, memicu peringatan keamanan di Swedia pada tahun 1980-an.
Situs berita Swedia The Local mengatakan kapal dan tentara telah dikerahkan dari Moeja, utara Stockholm, ke Ornoe, selatan ibukota, menggunakan sensor dalam operasi yang "berlangsung siang dan malam".
Kawasan Baltik dilanda ketegangan dalam beberapa bulan terakhir, menyusul konflik di timur Ukraina yang memunculkan kembali kekhawatiran tentang keterlibatan Rusia.
Rusia memiliki sejumlah kapal selam yang berpangkalan di Kaliningrad, daerah kantong Rusia yang terletak antara Polandia dan Lithuania dan menghadap ke Swedia, serta armada yang jauh lebih kuat lagi di dekat Murmansk di Semenanjung Kola.
Bulan lalu, koran Swedia Expressen, melaporkan terjadinya pelanggaran wilayah udara Swedia oleh dua pesawat tempur Rusia, Sukhoi Su-24.
Swedia segera meluncurkan jet untuk menghalau pesawat-pesawat itu.
Militer telah menyerukan semua kapal sipil untuk tidak berada di peairan antara pulau Nattaro dan Danzinger Gatt.
Sebuah sumber Swedia mengatakan kepada BBC bahwa kapal selam itu terlihat di perairan sekitar 25km (16 mil) dari Stockholm.
Kementerian pertahanan Rusia membantah terjadinya "situasi tidak biasa" pada kapal-kapalnya.
Dikatakan, kemungkinan sistem peringatan Swedia menyala oleh kapal selam Belanda yang melakukan latihan di daerah itu.
Namun, teori ini telah dibantah kementerian pertahanan Belanda.
"Itu pasti bukan kapal selam Belanda," kata seorang juru bicara kementerian di Den Haag kepada BBC.Kejadian terpola Sebuah kapal tempur Swedia dalam pencarian kapal selam "asing" misterius itu.
Pencarian yang melibatkan kapal dan helikopter, sudah memasuki hari keempat.
Militer Swedia membantah sedang mencari kapal selam, melainkan sedang menyelidiki "aktivitas asing di bawah laut," dengan suatu operasi intelijen.
Angkatan Laut Swedia telah meminta semua kapal untuk menjauh paling sedikit 1 km dari kapal-kapal militer.
Seorang pejabat Swedia, yang tak mau disebut namanya, mengatakan kepada BBC bahwa wilayah udara di sekitar area pencarian juga telah ditutup.
Ia meragukan insiden itu terjadi karena kesalahan navigasi.
Ketika ditanya mengapa kira-kira sebuah kapal selam asing berusaha memasuki perairan Swedia, pejabat itu mengatakan, "Ini selalu tentang menguji kesiapan Swedia, untuk melihat apakah kita terjaga dan mampu mendeteksi ... itu adalah cara untuk menguji keterampilan kita dalam mendeteksi dan melokalisasi."
Swedia tetap terbuka atas segala kemungkinan tentang negara mana yang berada di balik insiden itu, kata pejabat itu. Ia menambahkan bahwa ada pola yang sama dalam kejadian-kejadian di masa lalu.Operasi siang malam Pemunculan kapal selam Soviet selama Perang Dingin dulu, memicu peringatan keamanan di Swedia pada tahun 1980-an.
Situs berita Swedia The Local mengatakan kapal dan tentara telah dikerahkan dari Moeja, utara Stockholm, ke Ornoe, selatan ibukota, menggunakan sensor dalam operasi yang "berlangsung siang dan malam".
Kawasan Baltik dilanda ketegangan dalam beberapa bulan terakhir, menyusul konflik di timur Ukraina yang memunculkan kembali kekhawatiran tentang keterlibatan Rusia.
Rusia memiliki sejumlah kapal selam yang berpangkalan di Kaliningrad, daerah kantong Rusia yang terletak antara Polandia dan Lithuania dan menghadap ke Swedia, serta armada yang jauh lebih kuat lagi di dekat Murmansk di Semenanjung Kola.
Bulan lalu, koran Swedia Expressen, melaporkan terjadinya pelanggaran wilayah udara Swedia oleh dua pesawat tempur Rusia, Sukhoi Su-24.
Swedia segera meluncurkan jet untuk menghalau pesawat-pesawat itu.
★ BBC
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.