Awak KRI Diponegoro saat dikunjungi Pangarmatim Laksdya Darwanto menjelang Latihan Bersama Multilateral RIMPAC 2016 di Pelabuhan Hawaii, Senin (18/7). (Dispen Koarmatim) ★Pangarmatim Laksamana Muda (Laksda) TNI Darwanto mengunjungi prajuritnya yang juga awak KRI Diponegoro (DPN)-365 dan kini mengikuti Latihan Bersama (Latma) Multilateral The Rim of Pacific (Rimpac) 2016 di Pearl Harbour, Hawaii.
"Ditengah kesibukannya, Pangarmatim menyempatkan bertatap muka dengan Satgas Rimpac 2016 KRI Diponegoro-365 yang dikomandani oleh Letkol Laut (P) Tunggul," kata Kadispenarmatim Letkol Laut (KH) Maman Sulaeman dalam keterangan pers yang diterima Antara di Surabaya, Rabu.
Ia menjelaskan kedatangan Pangarmatim ke Hawaii pada Senin (18/7) lalu itu disambut dengan yel-yel kebanggaan sebagai prajurit TNI Angkatan Laut, yang selalu siap memberikan yang terbaik untuk Indonesia di kancah internasional.
Selain menyambangi 100 prajurit KRI, Laksda TNI Darwanto juga mengunjungi 45 prajurit Marinir yang sedang mengikuti latihan bersama dengan U.S. Marine Corps di Hawaii.
Saat pelepasan Latma Multilateral Rimpac 2016, Pangarmatim mengatakan latihan bersama Multilateral Rimpac (Rim Of Pacific) 2016 merupakan latihan dua tahunan yang digelar oleh Armada U.S. Navy dan Marine Force Pacific Command dengan Negara-negara di Asia Pasifik untuk ketiga kalinya.
Sasaran Latihan KRI Diponegoro-365 adalah tercapainya keterpaduan komando kendali dan komunikasi dalam kerja sama taktis terhadap peperangan anti-kapal selam, pemburuan kapal selam, peperangan anti-udara, penembakan meriam, kompetisi artileri dan manuvra serta peran kebakaran, dengan "standart operation prosedur" (SOP).
KRI Diponegoro (DPN)-365 yang tergabung dalam Satuan Tugas (Satgas) The Rim of Pacific Exercise (Rimpac) Tahun 2016 itu meninggalkan perairan Nusantara pada 12 Juni 2016 dan dua kali melakukan persinggahan yakni Jayapura dan Kwajelein, Kepulauan Marshall (17/6).
Dalam persinggahan di Kwajelein, Komandan KRI DPN-365 berkesempatan memperkenalkan kebudayaan Indonesia di Lounge Room Perwira KRI Diponegoro -365. Begitu pula dengan beberapa makanan khas Indonesia dan Komandan Garnisun wilayah setempat Kolonel Henry ternyata menyukai makanan yang disajikan oleh KRI Diponegoro -365 yaitu sate ayam.
Setelah acara selesai, Letkol Laut (P) Tunggul memberikan sebuah cenderamata berupa kain batik kepada Kolonel Henry.
"Batik mencerminkan kesabaran dan keharmonisan dalam menentukan corak dan warna, hal ini diharapkan dapat menjadi filosofi dalam membina hubungan menjadi lebih baik antara Indonesia dengan Amerika pada umumnya dan TNI AL dengan US.Army pada khususnya," ujar Komandan KRI DPN-365. (*)
♞ Antara
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.