Merupakan suatu kehormatan dan kebanggaan tersendiri bagi pemerintah Perancis khususnya perusahaan Nexter System Perancis (pembuat meriam artileri 155 mm) jika Menhan RI dapat menyaksikan langsung proses penyerahan peralatan howitzer yang akan dilakukan di pabrik Nexter Perancis dalam waktu dekat, sebelum dikirim ke Indonesia.
Demikian disampaikan CEO Nexter System Perancis Mr. Michael Joseph Duckworth saat bertemu dengan Menhan Ryamizard Ryacudu di kantor Kemhan Jakarta, Rabu (27/5). Dalam pertemuan tersebut, perusahaan Nexter System Perancis merasa bangga dan terhormat dapat terlibat langsung dalam modernisasi alutsisita TNI AD.
Lebih lanjut dikatakannya bahwa perkembangan kontrak dan pemberian perangkat howitzer berjalan sesuai rencana dan sesuai waktu yang telah ditentukan. Meskipun Nexter menyediakan seluruh peralatan namun proses pengadaan hingga pengiriman (delivery) tidak terlepas dari bantuan dan dukungan Kemhan serta pihak yang terkait dengan pengadaan howitzer ini.
Fase pertama yang telah dilaksanakan yaitu terkait dengan pelatihan, tahap selanjutnya adalah transfer of technology yang akan dilaksanakan di Bandung dan akan dilakukan dengan partner lokal yaitu PT Pindad. Terkait kontrak howitzer, Ceo Nexter berharap kerjasama ini dapat dilakukan dengan TNI AD khususnya dengan artileri untuk jangka waktu yang panjang.
Demikian disampaikan CEO Nexter System Perancis Mr. Michael Joseph Duckworth saat bertemu dengan Menhan Ryamizard Ryacudu di kantor Kemhan Jakarta, Rabu (27/5). Dalam pertemuan tersebut, perusahaan Nexter System Perancis merasa bangga dan terhormat dapat terlibat langsung dalam modernisasi alutsisita TNI AD.
Lebih lanjut dikatakannya bahwa perkembangan kontrak dan pemberian perangkat howitzer berjalan sesuai rencana dan sesuai waktu yang telah ditentukan. Meskipun Nexter menyediakan seluruh peralatan namun proses pengadaan hingga pengiriman (delivery) tidak terlepas dari bantuan dan dukungan Kemhan serta pihak yang terkait dengan pengadaan howitzer ini.
Fase pertama yang telah dilaksanakan yaitu terkait dengan pelatihan, tahap selanjutnya adalah transfer of technology yang akan dilaksanakan di Bandung dan akan dilakukan dengan partner lokal yaitu PT Pindad. Terkait kontrak howitzer, Ceo Nexter berharap kerjasama ini dapat dilakukan dengan TNI AD khususnya dengan artileri untuk jangka waktu yang panjang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.