Kapal penjaga pantai Tiongkok. (AFP) ☆Vietnam menuding penjaga pantai Tiongkok telah menenggelamkan sebuah kapal penangkap ikan di deretan pulau perairan sengketa Laut China Selatan.
Komunitas Perikanan Vietnam (Vinafis) menyebut dua kapal Vietnam dikejar sepasang kapal penjaga pantai Tiongkok pada Sabtu malam di lepas pantai provinsi Quang Ngai.
Selama ini kedua negara berselisih mengenai deretan pulau yang disebut Paracels oleh Vietnam dan Xisha oleh Tiongkok.
Masih menurut Vinafis, penjaga pantai kemudian menaiki salah satu kapal Vietnam dan meminta semua krunya pergi. Penjaga pantai juga mencegah kapal kedua mendekati krua yang telantar di lautan.
"Petugas Tiongkok melompat ke kapal Vo Van Luu, mengusir para kru dan menenggelamkan kapal," ujar pernyataan Vinafis, seperti dilansir AFP, Selasa (12/7/2016).
Kelima nelayan telantar di lautan hingga malam hari. Kapal kedua pada akhirnya bisa mendekat dan menyelamatkan mereka.
Vinafis "mengutuk" insiden tersebut dan meminta adanya kompensasi dari Tiongkok. Hingga saat ini, Tiongkok belum merespons tudingan Vietnam.
Beijing mengklaim hampir seluruh LCS yang membuat sejumlah negara tetangga geram. Filipina menantang klaim tersebut ke Pengadilan Arbitrase Permanen (PCA) di Den Haag pada 2013, dan putusannya dijadwalkan hari ini.
Tiongkok menegaskan PCA tidak memiliki yurisdiksi dalam hukum internasional, dan putusan apapun yang keluar nantinya akan diabaikan. (WIL)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.