Jumat, 26 November 2021

Anggaran TNI dalam 4 Tahun Terakhir Terus Naik

⚓ ⍟ 🛩Ilustrasi desain PC 60 [CMS]

Indonesia memiliki militer yang cukup kuat. Berdasarkan data yang dilansir Global Fire Power, militer Indonesia menempati peringkat 9 di kawasan Asia. Sementara kekuatan militer Indonesia menempati peringkat 16 di dunia.

Dengan kekuatan militer yang dimiliki Indonesia, berapa anggaran yang dimilliki TNI? Berikut daftar anggaran TNI dilansir melalui APBN Kementerian Keuangan.

  2021 

Berdasarkan APBN Kementerian Keuangan, Kementerian Pertahanan mendapat alokasi pagu belanja sebesar Rp 136,99 triliun. Jumlah ini tidak semua dialokasikan untuk keperluan alutsista (alat utama sistem senjata) TNI.

Kemenhan mengalokasikan pengadaan alutsista Rp 9,3 triliun.

Anggaran modernisasi alutsista tersebut terbagi antara lain, TNI Angkatan Laut Rp 3,75 triliun, TNI Angkatan Darat Rp 2,65 triliun, TNI Angkatan Udara Rp 1,19 triliun, serta lainnya Rp 1,71 triliun.

  2020 

Kemenhan mendapat alokasi belanja Rp 131,3 triliun. Namun dari jumlah tersebut Kemenhan merealisasikan sebesar Rp 117,9 triliun.

Dana tersebut digunakan untuk beberapa program, yaitu program penyelenggaraan manajemen dan operasional matra darat Rp 46,14 triliun, program penyelenggaraan manajemen dan operasional matra laut Rp 12,62 triliun, program peningkatan sarana dan prasarana aparatur Kemenhan Rp 12,14 triliun, program modernisasi alutsista/non-alutsista/sarana dan prasarana integratif Rp 1,01 triliun, program modernisasi alutsista dan non-alutsista/sarana dan prasarana matra darat Rp 5,06 triliun, matra laut Rp 2,77 triliun, dan matra udara Rp 2,19 triliun.

  2019 

Kementerian Pertahanan mendapat alokasi belanja Rp 108,4 triliun. Kemenhan merealisasikan sebesar Rp 115,35 triliun.

Dana tersebut digunakan untuk alokasi program modernisasi alutsista/non-alutsista/sarana dan prasarana integratif Rp 700 miliar, program modernisasi alutsista dan non-alutsista/sarana dan prasarana matra darat Rp 5,2 triliun, matra laut Rp 3,63 triliun, dan matra udara Rp 2,66 triliun.

  2018 

Realisasi belanja Kementerian Pertahanan mencapai Rp 106,68 triliun.

Dana tersebut digunakan untuk program modernisasi alutsista/non-alutsista/sarana dan prasarana integratif Rp 714 miliar, program modernisasi alutsista dan non alutsista/sarana dan prasarana matra darat Rp 3,6 triliun, matra laut Rp 3,39 triliun, dan matra udara Rp 1,19 triliun. (Sumber: Data APBN Kementerian Keuangan) (abd)
 

  🔅 sindonews  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...