Sabtu, 04 Desember 2021

Atase Pertahanan Perancis Bahas Potensi Kerja Sama Dengan Pindad

 Tinjau Fasilitas Produksi Pindad 
https://pindad.com/uploads/images/article/full/021212_Kunjungan_Athan_Perancis_3.jpg[Pindad]

D
irektur Utama PT Pindad (Persero), Abraham Mose menyambut hangat kunjungan dari Atase Pertahanan Perancis; Colonel Sven Meic & Deputi Atase Pertahanan Colonel (Eng.) David Cordier didampingi Asisten Atase Pertahanan; Fitrie Djohardinie pada Kamis, 2 Desember 2021 berlokasi di Ruang Rapat Direksi Kantor Pindad Bandung. Kunjungan tersebut juga dihadiri oleh Direktur Strategi Bisnis PT Pindad (Persero); Syaifuddin & VP Pengembangan Bisnis; Yayat Ruyat.

Adapun tujuan dari kunjungan ini ialah untuk meninjau lebih jauh mengenai kapasitas industri pertahanan Indonesia dan mengetahui kerja sama apa saja yang terjalin antara PT Pindad (Persero) Bandung dengan perusahaan Perancis.

Dalam kunjungan tersebut, Atase Pertahanan (ATHAN) Perancis ingin melihat pula sejauh apa kerja sama yang telah terjalin tersebut guna melihat potensi Pindad baik dari segi pemasaran, kerja sama dan pengembangan produk di kancah Internasional.

https://pindad.com/uploads/images/article/full/021212_Kunjungan_Athan_Perancis_1.jpgSelain itu, kunjungan ke PT Pindad (Persero) ditujukan untuk meninjau kerja sama Nexter Perancis terkait dengan Kendaraan Khusus Komodo 4X4.

Direktur Utama PT Pindad (Persero), Abraham Mose menyambut dengan hangat kunjungan dari Atase Pertahanan Perancis.

Kami mengucapkan terima kasih atas kunjungan bapak-bapak sekalian dan apresiasi sebesar-besarnya atas kerja sama serta dukungan yang telah terjalin selama ini. Kolaborasi dengan berbagai perusahaan Perancis telah mendukung peningkatan kualitas produk dan pengembangan produk PT Pindad (Persero)” jelas Abraham.

Dalam sambutannya Colonel Sven Meic yakin dapat menjalin berbagai kerja sama strategis di masa mendatang. “Kami yakin dapat bekerja sama dan berbagi banyak pengalaman disini” jelas Col. Sven Meic.

Setelah mendengarkan paparan singkat profil Pindad, kegiatan ini kemudian dilanjutkan dengan mengunjungi fasilitas produksi PT Pindad (Persero).

  ★ Pindad  

[Global] UEA Borong 80 Unit Jet Tempur Rafale

 ☆ Senilai Rp 227,7 Triliun Rafale [AP/Jon Gambrell]

Uni Emirat Arab (UEA) menandatangani kontrak senilai €14 miliar (lebih dari Rp 227,7 triliun) untuk pembelian 80 pesawat tempur Rafale buatan Prancis, Jumat (3/12/2021). Kesepakatan untuk memborong pesawat tempur sebanyak itu terjadi saat Presiden Emmanuel Macron lawatan ke Abu Dhabi dalam rangkaian tur Teluk.

Itu adalah pesanan internasional terbesar yang pernah dibuat untuk jet tempur Rafale. Dalam kunjungannya, Macron mengadakan pembicaraan dengan Putra Mahkota Abu Dhabi Sheikh Mohammed bin Zayed.

UEA yang kaya sumber daya, salah satu pelanggan terbesar industri pertahanan Prancis, juga menandatangani pesanan untuk 12 helikopter angkut militer Caracal dengan total tagihan lebih dari €17 miliar.

"Ini adalah hasil dari kemitraan strategis antara kedua negara, mengonsolidasikan kapasitas mereka untuk bertindak bersama demi otonomi dan keamanan mereka," kata kepresidenan Prancis dalam sebuah pernyataan, seperti dikutip AFP.

Dana kekayaan kedaulatan Mubadala Abu Dhabi juga menjanjikan delapan miliar euro dalam investasi di bisnis Prancis, sementara lisensi galeri seni Louvre cabang Ibu Kota UEA diperpanjang selama 10 tahun hingga 2047.

Menurut laporan Parlemen Prancis, UEA adalah pelanggan terbesar kelima untuk industri pertahanan Prancis dengan nilai 4,7 miliar euro dari 2011-2020.

Prancis telah menghadapi kritik setelah beberapa senjata ini digunakan di Yaman, di mana Koalisi Arab pimpinan Arab Saudi memerangi pemberontak Houthi yang didukung Iran dalam perang yang telah menciptakan salah satu krisis kemanusiaan terburuk di dunia.

  Kontrak Bersejarah 
Ketika pesanan 80 jet tempur Rafale ditandatangani hari ini, Macron bertemu dengan Sheikh Mohammed di situs Expo Dubai. Itu adalah adalah yang terbesar yang dibuat secara internasional untuk pesawat itu sejak mulai beroperasi pada tahun 2004.

Menteri Pertahanan Prancis Florence Parly menyebutnya sebagai "kontrak bersejarah" yang akan berkontribusi langsung pada stabilitas regional. Rafales model F4, yang saat ini sedang dikembangkan, akan dikirim mulai tahun 2027.

Dengan mengambil alih pesawat tempur, yang dibangun oleh Dassault Aviation, UEA mengikuti jejak saingannya di Teluk; Qatar, yang telah membeli 36 pesawat, dan Mesir yang memesan 24 pesawat pada 2015 dan 30 pesawat lagi pada awal tahun ini.

Pesanan baru oleh UEA akan menggantikan 60 jet tempur Mirage 2000-9 UEA yang dibeli pada tahun 1998, dan datang 10 tahun setelah negosiasi gagal yang diadakan oleh mantan presiden Prancis Nicolas Sarkozy.

Rafale sejak itu membuat terobosan di pasar internasional meskipun ada persaingan dari pabrikan Amerika dan Eropa lainnya. Sekarang Rafale memiliki enam klien asing termasuk Qatar, India, Mesir, Yunani dan Kroasia.

Kemudian pada hari Jumat Macron akan menuju ke Qatar, di mana Prancis akan mempertahankan gelar Piala Dunia sepak bola mereka tahun depan, sebelum mengakhiri turnya di Arab Saudi, pengekspor minyak utama dunia, pada hari Sabtu besok.

Macron didampingi oleh delegasi besar di Dubai termasuk Menteri Luar Negeri Jean-Yves Le Drian, Menteri Keuangan Bruno Le Maire dan Menteri Pertahanan Parly. (min)

 
sindonews  

Jumat, 03 Desember 2021

Dua flight EMB-314 Super Tucano Operasi Udara di Perbatasan

 🛩 Garda Paus 2021Pesawat tempur yang merupakan bagian dari Operasi Garda Paus 21, berada di Lanud Anang Busra, Tarakan, pada Rabu (1/12/2021). [TRIBUNKALTARA.COM/ANDI PAUSIAH]

Pesawat tempur counter insurgence EMB-314 Super Tucano dari Skadron Udara 21 akan melaksanakan Operasi Garda Paus 21 di Tarakan, Kalimantan Utara, guna meningkatkan pertahanan di Pangkalan Udara TNI AU Anang Busra, yang berada di perbatasan negara itu.

EMB-314 Super Tucano itu terdiri dari dua flight dan tiba di Pangkalan Udara TNI AU Anang Busra, Senin (29/11), dari pangkalan asalnya, Pangkalan Udara TNI AU Abdulrachman Saleh di Malang, Jawa Timur.

"Selama empat hari ke depan pesawat Super Tucano akan melaksanakan operasi pengamanan wilayah udara nasional," kata Komandan Pangkalan Udara TNI AU Anang Busra, Kolonel Penerbang Toto Ginanto, didampingi Komandan Skuadron 21 TNI AU, Letnan Kolonel Penerbang Heru Wardhana, di Tarakan, Selasa.

Ginanto mengatakan, pelaksanaan operasi udara di Tarakan ini merupakan wujud peran TNI AU dalam meningkatkan pertahanan di pangkalan udara terdepan yang mempunyai tanggung jawab mengamankan kedaulatan Indonesia. Adapun Wardhana memimpin langsung operasi yang mengerahkan keempat EMB-314 Super Tucano itu.

Pesawat tempur buatan Brazil ini akan melaksanakan operasi pengamanan udara Indonesia di sana selama empat hari di Pangkalan Udara TNI AU Anang Busra.

Ginanto juga mengatakan pesawat EMB-314 Super Tucano akan berpatroli di perairan Ambalat untuk melihat dan memastikan tidak ada pelanggaran di wilayah NKRI.

"Hal rutin dilaksanakan dengan tujuan memastikan tidak adanya pelanggaran wilayah, khususnya perbatasan Indonesia dan Malaysia. Bila ada pesawat asing yang mencoba memasuki wilayah udara Indonesia tanpa izin akan dilakukan penindakan sesuai prosedur," kata dia.
 

  🛩
antara  

Len Industri Akan Ambil Alih Seluruh Saham Empat BUMNIS

 Bentuk Holding PertahananPT Len Industri (Persero) akan mengambil alih seluruh saham negara di empat BUMN yang menjadi anggota Holding BUMN Industri Pertahanan. (Foto: MNC Media)

PT Len Industri (Persero) akan mengambil alih seluruh saham negara di empat BUMN yang menjadi anggota Holding BUMN Industri Pertahanan. Kabar tersebut resmi diumumkan masing-masing manajemen perusahaan.

Adapun keempat perseroan tersebut diantaranya PT Pindad (Persero), PT PAL Indonesia (Persero), PT Dahana (Persero), dan PT Dirgantara Indonesia (Persero). Len Industri akan menjadi induk Holding BUMN Industri Pertahanan.

Tujuan pengambilalihan saham tersebut untuk mendukung pembentukan holding. Dimana, seluruh saham seri B milik negara di empat perseroan pelat merah itu akan dialihkan ke Len Industri.

"Dalam rangka pembentukan Holding BUMN sektor Industri Pertahanan, kami, Direksi dari PT Len Industri (Persero), PT Pindad (Persero), PT PAL Indonesia (Persero), PT Dahana (Persero), dan PT Dirgantara Indonesia (Persero) bermaksud untuk mengumumkan rencana pengambilalihan seluruh saham seri B milik Negara Republik Indonesia di masing-masing perusahaan (Rencana Pengambilalihan) kepada PT Len Industri (Persero)," tulis pengumuman tersebut, Selasa (30/11/2021).

Sementara itu, setiap kreditur atau pihak yang memiliki tagihan terhadap masing-masing perusahaan, dapat mengajukan keberatannya atas rencana pengambilalihan di masing-masing perusahaan secara tertulis kepada masing-masing perusahaan dengan alamat resmi perusahaan dan jangka waktu 14 hari kalender setelah tanggal pengumuman, 30 November 2021 dirilis.

Apabila dengan lewatnya waktu tersebut, masing-masing perusahaan tidak menerima keberatan apapun. Dengan begitu, rencana pengambilalihan dianggap telah disetujui.

Saat ini, konsolidasi pendirian Holding BUMN Industri Pertahanan terus digodok Kementerian BUMN selaku pemegang saham. Konsolidasi tidak saja dilakukan antar-BUMN di sektor pertahanan, namun juga menyasar industri pertahanan negara lain.

Menteri BUMN Erick Thohir baru saja mengumumkan kerja sama antara PT Pindad (Persero) dengan Holding Qatar, Barzan. Kolaborasi antara BUMN Qatar itu dengan Pindad adalah untuk memajukan industri pertahanan dalam negeri.

"Alhamdulillah, dalam pertemuan ini Barzan menyatakan komitmennya untuk bekerja sama dengan Pindad untuk memajukan industri pertahanan Indonesia. Barzan menyatakan bahwa kerja sama ini nantinya bukan hanya bisnis, namun juga mencakup alih teknologi dan pengembangan SDM Pindad agar dapat bersaing dalam rantai nilai global," papar Erick, Senin (8/11/2021). (TIA)
 

  ✪ IDX Channel  

Kepala Bappenas Bahas Potensi Bisnis dengan SAAB dan Ericsson Swedia

 ❂ Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa saat mengunjungi kantor SAAB di Stockholm, Swedia [Antara)]

Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa membahas potensi bisnis dengan dua perusahaan Swedia, Svenska Aeroplan Aktiebolaget (SAAB) dan Ericsson, untuk meningkatkan kerja sama ekonomi Indonesia-Swedia kedepannya.

"Jika dibandingkan dengan Amerika Serikat dan Jerman, perdagangan Swedia dengan Indonesia masih jauh lebih rendah. Ada potensi besar untuk meningkatkan hubungan perdagangan antara Indonesia dan Swedia," kata Suharso dalam pernyataan di Jakarta, Rabu.

Suharso mengungkapkan hal tersebut saat berkunjung ke dua pabrik terkemuka di Swedia tersebut saat melakukan kunjungan kerja ke Stockholm, Swedia.

Ia menjelaskan saat ini total perdagangan antar kedua negara masih didominasi sektor nonmigas dengan ekspor Indonesia sebagian besar merupakan produk berbasis komoditas seperti lemak, minyak hewani dan nabati, pakaian jadi dan rajutan, alas kaki dan furnitur.

Sedangkan, lanjut dia, lima produk yang paling banyak diimpor Indonesia dari Swedia adalah peralatan mekanik, kendaraan selain kereta api, kertas dan kertas karton, pulp kayu, dan mesin.

"Kondisi ini ke depan perlu diubah dengan mendorong lebih banyak kerja sama perdagangan dan investasi terkait produk-produk bernilai tambah tinggi, termasuk produk dengan kandungan teknologi tinggi," kata Suharso.

SAAB merupakan perusahaan yang memproduksi alat-alat pertahanan untuk Swedia dan melayani pasar global melalui produk, layanan, dan solusi terkait kebutuhan pertahanan dan militer, termasuk untuk keamanan sipil.

Sementara itu, Ericsson adalah perusahaan penyedia layanan teknologi informasi dan komunikasi.

Potensi kerja sama dari dua perusahaan tersebut dapat menambah penguatan investasi Swedia yang sudah ada di Indonesia yang saat ini terletak di Jawa Tengah, Jakarta, dan Nusa Tenggara Barat.

Selain itu, perluasan investasi juga dapat dilakukan sejalan dengan kebutuhan bersama untuk mendorong industrialisasi berbasis teknologi maju termasuk melalui penerapan industri 4.0 dan digitalisasi.

Selain mengunjungi SAAB dan Ericsson, Suharso juga berdialog dengan pelaku bisnis berbagai sektor pembangunan, meliputi Scania, Volvo, ASEA Brown Boveri (ABB), Swedish Energy Agency, Swedish Export Credit Corporation (SEK) dan Swedfund.

 
antara  

Wamenhan RI Laksanakan Kunjungan Kerja ke Republik Ceko

 Penjajakan kerja sama industri pertahanan Wakil Menteri (Wamenhan) Pertahanan M Herindra melaksanakan kunjungan kerja ke Czechoslovak Group (CSG) Aerospace di Kota Pardubice, Republik Ceko untuk melakukan penjajakan kerja sama industri pertahanan pada Selasa, (30/11).

Pada kesempatan tersebut, CSG Aerospace memaparkan berbagai macam teknologi alutsista kekinian hasil research and development mereka, dengan harapan bahwa ke depannya industri pertahanan Indonesia bisa terlibat dalam program Transfer of Technology (ToT), khususnya teknologi radar.

Wamenhan M. Herindra mengharapkan, agar nantinya tim dari Kementerian Pertahanan RI dan Mabes AU dalam melaksanakan verifikasi dan validasi dapat memberikan masukan yang feasible sebagai bahan evaluasi pimpinan, dalam memutuskan peluang kerja sama ke depan antara industri pertahanan Indonesia dan CSG Aerospace. (Biro Humas Setjen Kemhan)

  ♔
Kemhan  

Rusia-ASEAN Latihan Militer di Perairan Utara Sumatra

⚓️ Merupakan pertama kalinya Kapal Perusak Rusia, Admiral Panteleyev 548 disambut KRI Lepu-861 [TNI AL]

Rusia dan negara ASEAN menggelar latihan militer bersama untuk pertama kalinya pada Rabu (1/12).

Latihan itu akan digelar hingga Jumat (3/12) di perairan lepas Indonesia di utara Pulau Sumatra.

Upacara pembukaan latihan militer itu dihadiri oleh duta besar Rusia untuk ASEAN, Alexander Ivanov, dan dubes Rusia untuk Indonesia, Lyudmila Vorobyeva.

"Latihan-latihan militer ini semua tentang menjaga perdamaian, stabilitas, dan kesejahteraan di kawasan Asia Tenggara," kata Ivanov seperti dikutip kantor berita TASS.

"Kami membuka lembar baru dalam kemitraan strategis Rusia-ASEAN," paparnya menambahkan.

Kapal perang anti-kapal selam besar Admiral Panteleyev turut serta dalam latihan angkatan laut tersebut.

Kapal perang tersebut dikabarkan akan melakukan dua tahap latihan yakni secara virtual dan langsung.

Latihan ini digelar tak lama setelah pertemuan tinggi antara para pemimpin Rusia dan ASEAN pada 28 Oktober lalu.

KTT itu bertepatan dengan peringatan 30 tahun kemitraan ASEAN-Rusia.

Dalam KTT itu, ASEAN dan Rusia mengadopsi sejumlah dokumen terkait penguatan dan pengembangan kemitraan strategis.

Di KTT itu para pemimpin pun turut menyetujui gelaran latihan angkatan laut Rusia-ASEAN yang pertama ini. (rds)

 ⚓️ 
CNN  

Kamis, 02 Desember 2021

Pembelian A400M Ada Jumlah Minimal

 Kemenhan Belum Bisa Dapatkan Fasilitas IniAIRBUS A400M ({airliners.net] ✈️

Pembelian pesawat Airbus A400M dengan konfigurasi multiperan, tanker dan angkut, oleh Kementerian Pertahanan, tidak serta merta dapat diikuti dengan transfer teknologi.

Pasalnya, terdapat ketentuan jumlah minimum pembelian untuk memperoleh transfer teknologi.

Karena itu, saat ini yang realistis dilakukan adalah offset.

Perlu jumlah minimal untuk bisa transfer teknologi,” kata Dirut Airbus Defence and Space, Michael Schoellhorn, dalam konferensi pers global secara daring, Selasa (30/11/2021).

Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto, telah membeli dua pesawat Airbus A400M.

Menurut rencana, dua pesawat itu akan digunakan untuk meningkatkan kemampuan taktis TNI AU.

Kementerian Pertahanan juga akan kembali membeli empat pesawat serupa.

Michael menolak membeberkan nilai kontrak pembelian dua pesawat Airbus dan empat lainnya yang rencana pembeliannya ditandatangani di sela-sela Dubai Airshow, 18 November 2021 lalu.

Ditanya soal kemungkinan transfer teknologi dengan industri nasional, Michael mengatakan ada jumlah minimal.

Kepala Departemen Pesawat Militer Airbus Defence and Space, Jean, menambahkan, pihaknya belum tahu kapan realisasi dari rencana pembelian empat pesawat berikutnya.

Namun, ia mengatakan, ada keinginan untuk memperkuat armada kedirgantaraan TNI AU.

Sehingga diharapkan tidak ada selang waktu yang terlalu lama antara dua pesawat yang sudah ditandatangani kontraknya dan empat yang masih dalam tahap penandatanganan letter of intent.

Di Dubai, Menhan Prabowo Subianto mengatakan, pesawat A400M akan memainkan peran kunci dalam misi utama lainnya termasuk terjun payung dan transportasi kargo berat.

Selain kemampuan taktis dan udara ke udara, A400M akan menjadi aset nasional dan berperan penting untuk misi Bantuan Manusia dan Tanggap Bencana,” tuturnya.

Alman Helvas Ali, konsultan di Semar Sentinel Indonesia, mengatakan, transfer teknologi memang membutuhkan pembelian dalam jumlah besar.

Ia memperkirakan, dibutuhkan sekitar 15 pesawat A400M agar ada skala ekonomi yang mencukupi sehingga Airbus bersedia memberikan transfer teknologi.

Karena itu, menurut Alman, saat ini yang tengah dijajaki adalah mekanisme offset.

Ini berarti Airbus sebagai produsen pesawat A400M harus memberikan lisensi pembuatan sebagian komponen pada industri di negara pembeli dalam hal ini PT Dirgantara Indonesia (DI).

Alman menjelaskan, sejak awal Airbus menawarkan akan memberikan hak otonomi manufaktur untuk CN235 kepada PT DI.

Selama ini, dalam sistem joint venture antara PT DI dan Airbus, PT DI bisa memproduksi sebagian komponen.

Tawarannya, kini PT DI bisa memproduksi sendiri seluruh komponen sehingga bisa memiliki jalur rantai pasok atau supply chain sendiri.

Menurut catatan media, selama ini PT DI telah mengekspor CN235 ke sejumlah negara, seperti Venezuela, Senegal, Burkina Faso, Uni Emirat Arab, Pakistan, Turki, Malaysia, Korea Selatan, Thailand, Nepal, dan Brunei Darussalam.

Dengan hak otonomi manufaktur, PT DI bisa melakukan ekspansi yang lebih masif.

Tak hanya itu, PT DI juga meminta Airbus memberikan data teknis terbaru dari pesawat NC212i.

PT DI kini telah memproduksi sendiri beberapa subsistem dari NC212i.

Adanya informasi data teknis terbaru bisa membuat PT DI bisa meningkatkan kemampuan sistem yang sudah tidak diproduksi lagi oleh Airbus.

Dengan cara offset ini, PT DI bisa berkembang lebih cepat juga,” kata Alman. [qnt]
 

  🛩
Wahana News  

Prabowo dan Menhan Cina Bertemu Secara Virtual

Perkuat Kerjasama dan Latihan Bersama Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto (kanan) saat melakukan pertemuan virtual dengan Menteri Pertahanan Nasional China Wei Fenghe, Selasa (30/11/2021). (ANTARA/HO-ChinaMil/mii)

Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto dan Menteri Pertahanan Cina Wei Fenghe mengadakan pertemuan secara virtual pada Selasa, 30 November 2021, membicarakan peningkatan kerja sama militer kedua negara.

Indonesia dan Cina merupakan tetangga yang ramah di kala suka dan duka, kata Prabowo seperti dikutip Antara dari laman resmi Kementerian Pertahanan Nasional Cina (MND), Rabu, 1 Desember 2021.

Militer Indonesia ingin meningkatkan kerja sama dengan militer Cina, lanjut mantan Komandan Jenderal Komando Pasukan Khusus TNI (Kopassus) itu,

Selain itu, Prabowo juga berharap adanya saling koordinasi antar-militer kedua negara, seperti latihan gabungan dan pelatihan personel.

Ia juga menyampaikan terima kasih kepada Cina atas bantuan-bantuan yang diberikan kepada Indonesia dalam melawan pandemi Covid-19.

Wei dalam kesempatan tersebut mengakui bahwa Cina dan Indonesia telah meningkatkan kerja sama di berbagai bidang. Kedua negara, menurut jenderal bintang tiga itu, sudah seharusnya menentang hegemoni dan mental Perang Dingin.

Cina dan Indonesia juga seharusnya bisa mengatasi persoalan dengan tepat dan menjaga perdamaian di kawasan Asia-Pasifik, kata Wei.

Dia juga menyatakan kesiapan militer Cina untuk memperkuat kerja sama dan mempererat jalinan komunikasi dengan militer Indonesia.

Menurut Wei, militer Cina siap bekerja sama lebih erat lagi dalam penanganan pandemi dan mendorong pengembangan militer lebih lanjut di kedua negara.

Kedua menhan juga saling bertukar pandangan mengenai situasi domestik, regional, dan internasional yang menjadi perhatian bersama.

Pertemuan virtual dengan Wei Fenghe itu juga dihadiri Duta Besar RI untuk Cina Djauhari Oratmangun dan Atase Pertahanan Kedutaan Besar RI di Beijing Marsekal Pertama TNI Bayu Hendra Permana.

  ✪ Tempo  

Penampakan Senjata Baru Pindad

 SS2 V4 Heavy Barrel 
https://1.bp.blogspot.com/-g4FkJPXbGy0/YagU62euCbI/AAAAAAAAOKw/jFp_ioSXYB45RtqtgSKoobL4psjhepXXgCLcBGAsYHQ/s1080/Pindad_SS2_V4_HB_5197_n.jpgSS2 V4 HB kaliber 5,56 x 45 mm [Pindad]

D
ari laman resmi Pindad di publikasikan senjata baru Pindad SS2 V4 HB (Heavy Barrel).

Pada kunjungan Delegasi Kepolisisan Yordani di Bandung pada tanggal 23 Oktober 2021 lalu, salah satu delegasi mencoba produk senjata PT Pindad (Persero) SS2-V4 HB (Heavy Barrel).

Senjata ini mempunyai kaliber 5,56 x 45 mm.

  ★
Indonesia Teknologi  

Marinir Ujicoba Rompi Anti Peluru Produksi Dalam Negri

Produksi PT. Indo Artha MandirWakil Komandan Korps Marinir (Wadan Kormar) Brigjen TNI (Mar) Endi Supardi, S.E., M.M., M.Tr.Opsla, CHRMP. menghadiri uji fungsi Rompi anti Peluru di Lapangan Tembak Jusman Puger Kesatrian Marinir Hartono Cilandak, Jakarta Selatan, Selasa (23/11/2021).

Rompi anti Peluru ini sendiri merupakan Rompi Serbu untuk perorangan produksi dalam Negri yang diproduksi oleh PT. Indo Artha Mandir. Kegiatan tersebut diawali dengan sambutan Kepala Dinas Perbekalan Angkatan Laut (Kadisbekal) Laksma TNI Eko Purwanto, S.E., M.A.P., C.Fr.A. yang diwakili oleh Sekdisbekal Kolonel Laut (T) Eko Sunarjanto.

Dalam sambutannya Sekdisbekal mengatakan uji coba ini sangat diperlukan sebagai masukan dari calon pengguna dalam hal ini Kormar apa-apa saja kekurangan yang ada pada rompi anti peluru ini sebelum benar-benar digunakan oleh para Prajurit Korps Marinir TNI AL dimedan penugasan.

"Untuk itu, manfaatkan uji coba dengan semaksimal mungkin dengan tetap memperhatikan faktor keamanan pada setiap uji coba, selain itu saya juga berharap ini nanti bisa bermanfaat untuk Kormar dalam hal ini untuk melengkapi matrial perorangan yang ada di Pasmar". ujar Sekdisbekal.

Pada uji coba tersebut, Rompi diuji tingkat kenyamanan pada saat di pakai baik itu buat lari, buat menembak posisi duduk, tiarap dan berdiri kemudian dilanjutkan uji keamanan yakni Rompi di tembak dengan senjata Sniper dengan kaliber 7,62 dengan jarak tembak 25 meter dan dilanjutkan di tembak dengan senjata kaliber 5,56 dengan jarak tembakan 15 meter.

Hadir pada kesempatan tersebut, Ir Kormar Brigjen TNI (Mar) Lasmono, Asintel Dankormar, Aspers Dankormar, Aslog Dankormar, beserta pejabat Pasmar-1 dan Tim dari uji fungsi.
 

  Askara  

[Global] Rusia Segera Punya Rudal Hipersonik Baru Berkecepatan 9 Mach

➶ Tanggapan atas tindakan NATO yang mengancam Rusia.Rusia meluncurkan rudal hipersonik generasi baru dari kapal perang. [Foto/Russian Defence Ministry]

Pada awal November, Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan tes rudal hipersonik Zirkon hampir selesai. Kini, Putin mengatakan senjata hipersonik dengan kecepatan maksimum 9 Mach akan muncul di Rusia dalam waktu dekat.

Kami sekarang telah menguji, dan berhasil, dan dari awal tahun kami akan dipersenjatai dengan rudal hipersonik berbasis laut baru, (kecepatan) 9 Mach,” ungkap Putin, dilansir Sputnik pada Selasa (30/11/2021).

Dia menjelaskan, “Moskow sedang mengembangkan senjata hipersonik sebagai tanggapan atas tindakan NATO yang mengancam Rusia.

Hal-hal telah sampai pada titik bahwa sistem pertahanan anti-rudal dikerahkan di Polandia dan Rumania, dan peluncur yang ada di sana, Mk-41, juga dapat dilengkapi dengan sistem serangan Tomahawk. Tapi ini juga menciptakan ancaman bagi kami,” ujar Putin.

Yah, ini adalah fakta yang jelas, hal yang jelas. Terlepas dari semua permintaan kami untuk tidak melakukan ini, apa yang telah terjadi? Apa yang kita lihat sekarang. Sebagai tanggapan, kami telah dipaksa, saya ingin menekankan ini, kami telah dipaksa untuk mulai mengembangkan senjata hipersonik. Ini adalah tanggapan kami," tegas Putin.

Sebelumnya, Kementerian Luar Negeri Rusia mengatakan sarana kontrol objektif Rusia mendeteksi lebih dari 50 pesawat pengintai dan drone NATO di dekat perbatasannya setiap pekan.

Pada gilirannya, juru bicara Kremlin Dmitry Peskov menunjuk peningkatan "tindakan provokatif." Juru bicara itu menyebutkan meningkatnya kegiatan intelijen dan pengintaian pesawat NATO di wilayah Laut Hitam.

Zircon adalah rudal jelajah hipersonik pertama di dunia yang mampu melakukan penerbangan aerodinamis yang panjang dengan manuver di lapisan atmosfer yang padat menggunakan kekuatan propulsinya sendiri secara eksklusif.

Kecepatan maksimum rudal mencapai sekitar sembilan kecepatan suara. Jangkauan maksimumnya mencapai 1.000 kilometer.

  AS Akui Berlomba dengan China Bangun Senjata Hipersonik 
Rudal hipersonik China dilaporkan diuji coba dengan diluncurkan menggunakan roket Long March -- Ilustrasi (dok. Ju Zhenhua/Xinhua via AP)

Amerika Serikat (AS) dan China terlibat dalam perlombaan senjata untuk mengembangkan senjata hipersonik paling mematikan. Pengakuan itu diungkapkan Sekretaris Angkatan Udara AS Frank Kendall pada Selasa (30/1/2021).

Saat ini Beijing dan Washington membangun dan menguji lebih banyak lagi senjata hipersonik generasi baru.

Ada perlombaan senjata, tidak harus untuk peningkatan jumlah, tetapi untuk peningkatan kualitas,” papar Sekretaris Angkatan Udara Frank Kendall kepada Reuters selama wawancara di kantor Pentagon, dilansir Alarabiya pada Rabu (1/12/2021).

Dia menambahkan, “Ini adalah perlombaan senjata yang telah berlangsung cukup lama. Orang China telah melakukannya dengan sangat agresif.

Pada Oktober, perwira tinggi militer AS, Jenderal Mark Milley, mengkonfirmasi tes senjata hipersonik China yang menurut para ahli militer tampaknya menunjukkan Beijing merancang sistem senjata yang mengorbit Bumi untuk menghindari pertahanan rudal Amerika.

Tahun ini Pentagon telah mengadakan beberapa tes senjata hipersonik dengan keberhasilan yang beragam.

Pada Oktober, Angkatan Laut AS berhasil menguji motor roket pendorong yang akan digunakan untuk menggerakkan kendaraan peluncur yang membawa senjata hipersonik ke atas.

Senjata hipersonik bergerak di atmosfer atas dengan kecepatan lebih dari lima kali kecepatan suara, atau sekitar 6.200 kilometer per jam.

Kendall mencatat, sementara militer AS telah memfokuskan dana pada Irak dan Afghanistan, mereka telah mengalihkan perhatiannya dari pengembangkan senjata hipersonik.

Ini tidak berarti kami tidak melakukan apa-apa, tetapi kami belum melakukan cukup banyak,” ujar dia.

Ketika Pentagon memasuki siklus anggaran tahunan 2023, Kendall berharap mengumpulkan dana untuk sistem senjata baru, bersamaan pensiunnya sistem lama yang mahal untuk dirawat. Dana itu termasuk program pengembangan hipersonik.

Saya suka A-10. C-130 adalah pesawat hebat yang sangat mampu dan sangat efektif untuk banyak misi. MQ-9 sangat efektif untuk kontraterorisme dan sebagainya. Mereka masih berguna, tetapi tidak satu pun dari hal-hal ini yang menakut-nakuti China,” ujar Kendall, merujuk pada pesawat tempur berusia lebih dari 40 tahun, pesawat untuk membawa kargo, dan drone yang banyak digunakan.

Kontraktor pertahanan berharap dapat memanfaatkan peralihan ke senjata hipersonik, tidak hanya dengan membangunnya, tetapi juga dengan mengembangkan mekanisme deteksi dan penangkalan baru.

Pembuat senjata Lockheed Martin Corp, Northrop Grumman Corp dan Raytheon Technologies Corp semuanya telah menggembar-gemborkan program senjata hipersonik mereka kepada para investor karena fokus dunia bergeser ke perlombaan senjata baru untuk kelas senjata yang baru muncul.

Namun, Pentagon ingin para kontraktor pertahanan memangkas biaya akhir senjata hipersonik,” ungkap kepala penelitian dan pengembangan.

Seperti diketahui, generasi berikutnya dari rudal super cepat yang sedang dikembangkan saat ini menelan biaya puluhan juta dolar per unit. (sya)

  sindonews  

Rabu, 01 Desember 2021

China Pernah Minta RI Setop Bor Minyak dan Gas di Laut Natuna

...[ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat]

Terungkap China pernah mengajukan protes diplomatik soal pengeboran minyak dan gas alam yang dilakukan Republik Indonesia di wilayah Laut China Selatan, khususnya Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) RI di Laut Natuna. Beijing mendesak pemerintah RI untuk menghentikan pengeboran kedua sumber daya alam tadi.

Protes ini membuat hubungan antara kedua negara sempat memanas. Protes ini dilayangkan oleh diplomat China yang menyuruh Indonesia menghentikan pengeboran di wilayah lepas pantai yang dinilai merupakan wilayah Beijing.

Protes ini diberikan lewat surat ke Kementerian Luar Negeri RI, menurut anggota DPR RI Komisi I, Muhammad Farhan.

"Jawaban kami sangat tegas, bahwa kami tidak akan menghentikan pengeboran karena itu adalah hak kedaulatan kami," kata Farhan, dikutip dari Reuters.

"(Surat itu) sedikit mengancam, karena itu adalah upaya pertama diplomat China untuk mendorong agenda nine-dash line mereka terhadap hak-hak kami di bawah Hukum Laut," tambah Farhan lagi.

Keberadaan surat ini juga dibenarkan oleh tiga narasumber yang diwawancarai Reuters. Dua dari mereka mengatakan China berulang kali menuntut Indonesia untuk menghentikan pengeboran di LCS.

Meski demikian, detail waktu protes ini disampaikan tak diketahui.

Selain itu, China juga memprotes latihan militer Garuda Shield yang dilakukan pada Agustus lalu. Latihan ini diikuti oleh 4.500 pasukan gabungan militer Amerika Serikat dan Indonesia, yang mana merupakan kegiatan rutin sejak 2009.

"Di dalam surat formal, pemerintah China menunjukkan kekhawatiran akan stabilitas keamanan di area itu (LCS)," ucap Farhan kepada Reuters.

Wilayah yang kini menjadi biang kerok protes China tersebut merupakan kawasan ujung selatan LCS, yang mana merupakan bagian dari Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) Indonesia di bawah Konvensi PBB terkait Hukum Laut. Indonesia menamai kawasan itu sebagai Laut Natuna Utara pada 2017.

China menolak pengakuan wilayah itu sebagai bagian dari Indonesia. China bersikeras bahwa Laut Natuna Utara tadi merupakan bagian dari klaim teritorial nine-dash line, klaim perbatasan yang tak memiliki dasar hukum di Pengadilan Tetap Arbitrase di Den Haag pada 2016.

Namun, protes sulit dilayangkan pemerintah Indonesia mengingat China merupakan mitra dagang terbesar RI dan sumber investasi kedua negara itu. Menurut Farhan dan dua sumber lain dari Reuters, pejabat pemerintah Indonesia memilih diam menanggapi isu ini untuk mencegah konflik diplomatik dengan China.

Ia menambahkan, pemerintah ingin sesunyi mungkin terkait protes ini karena jika bocor ke media mana pun, itu akan menciptakan insiden diplomatik.

  Farhan Membenarkan Pernyataannya 
Bakamla RI mengawasi kapal China. (Dok.Bakamlazx)

Saat dihubungi CNNIndonesia.com, Rabu (1/12), Muhammad Farhan membenarkan pernyataannya di Reuters. Meski demikian, ia tidak mengetahui secara terperinci mengenai waktu protes diplomatik China ke RI terkait sengketa di Laut Natuna.

"Saya tidak tahu pasti. Yang jelas, pemerintah menyampaikan dalam taklimat (pertemuan dengan DPR) tentang protes China serta tanggapan pemerintah Indonesia atas surat tersebut," tutur Farhan.

Sementara itu, juru bicara Kementerian Luar Negeri RI Teuku Faizasyah menyampaikan kalau ia tak bisa mengonfirmasi informasi yang terkuak ini.

"Saya tidak bisa mengkonfirmasi isi dari berita tersebut. Selain itu, komunikasi diplomatik, termasuk melalui nota diplomatik, bersifat tertutup," kata Faizasyah ketika dikonfirmasi CNNIndonesia.com, Rabu (1/12).

CNNIndonesia.com juga sudah mencoba menghubungi Kedutaan Besar China di Jakarta, namun tak mendapatkan respons hingga berita ini dipublikasi.

Tensi di kawasan itu terlihat ketika perusahaan Noble Clyde Boudreaux tiba di blok Tuna, Laut Natuna, untuk melakukan pengeboran pada 30 Juni. Menurut data pergerakan kapal, Kapal Penjaga Pantai China berada di kawasan itu, 'ditemani' Kapal Penjaga Pantai Indonesia.

Menurut analisis Asia Maritime Transparency Initiative (AMTI), kapal Indonesia dan China saling membayangi kawasan gas alam dan minyak di LCS selama empat bulan berikutnya.

Selain itu, tinjauan gambar dan data dari AMTI dan Indonesia Ocean Justice Initiative (IOJI), menunjukkan keberadaan kapal riset China, Haiyang Dizhi 10, tiba di daerah blok D-Alpha, Laut Natuna, pada akhir Agustus. Kapal ini mengitari wilayah sengketa selama tujuh minggu.

Menurut data pemerintah RI, cadangan minyak dan gas di wilayah itu bernilai hingga $500 miliar (Rp 7.177 triliun).

"Berdasarkan pola pergerakan, sifat, dan kepemilikan kapal, sepertinya (kapal riset China tadi) sedang melakukan survei ilmiah terhadap wilayah D-Alpha," kata Jeremia Humolong, peneliti di IOJI. (pwn/bac)
 

  CNN  

ScanEagle Skuadron 700 Puspenerbal Mulai Diujicoba

🛩 UAV ScanEagle Skuadron 700 Wing Udara 2 Puspenerbal

Pesawat Udara Tanpa Awak (PUTA) ScanEagle merupakan pesawat yang mampu melaksanakan fungsi ISR (intelligent, surveillance dan reconnainsance) yang merupakan salah satu unsur PUTA Skuadron 700 Wing Udara 2 Puspenerbal dengan Komandan Letkol Laut (P/W) Eni Ambarsari. Beliau juga merupakan Pilot wanita Puspenerbal TNI Angkatan Laut.

Letkol Eni Ambarsari mengatakan secara umum Pesawat tanpa awak ScanEagle di siapkan untuk melaksanakan misi pengintaian udara untuk memburu target musuh secara senyap dan tepat.

Lanjut Eni sapaan akrabnya bahwa pesawat ScanEagle juga untuk menjaga keamanan perbatasan serta siap membantu dalam operasi kemanusian diantaranya SAR, bencana alam, perlindungan aset negara dan kebakaran hutan, ujarnya.

Perlu diketahui kelebihan Pesawat Udara Tanpa Awak (PUTA) ScanEngle ini tidak memerlukan landasan pendaratan, namun pesawat ini di luncurkan dari peluncur portabel.

Dengan beroperasinya pesawat tanpa awak ScanEagle ini Alutsista TNI Angkatan Laut menjadi lebih kuat dan berkelas dunia, untuk menjaga kedaulatan darat, laut, udara Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dari gangguan pihak asing.

 
Puspenerbal  
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...