Duta besar Indonesia untuk Turki memberitakan bahwa menghadiri upacara pemotongan baja pertama untuk Kapal Serang Cepat Berpeluru Kendali (KCR-70M) Indonesia yang diproduksi oleh perusahaan Turki TAIS di Galangan Kapal Şefine.
Dalam X Dubes dikatakan bahwa proyek ini mencerminkan kerja sama pertahanan yang terus berkembang antara Indonesia dan Turki yang merupakan salah satu tonggak utama kemitraan strategis antara kedua negara.
Nampak dari X juga terlihat beberapa pejabat dari TNI menghadiri upacara pemotongan baja pertama kapal tersebut yang nantinya akan di gunakan untuk memperkuat TNI AL.
Dari data tertulis nantinya kapal akan mempunyai panjang 70 meter dan pada poster nampak ada dua unit kapal, dimana bisa diyakini Kemhan/TNI AL memesan sebanyak 2 unit.
Diprediksi nantinya kapal ini akan dipersenjatai meriam kaliber 76 mm MKE, CIWS, rudal Atmaca dan radar maupun alat elektronik buatan Turki.
♞ Akan mencapai 5000 unitMV3 Garuda Limousine kendaraan resmi Presiden Prabowo produksi Pindad (antara)
Kepala Staf Kepresidenan Anto Mukti Putranto mengungkap rincian komponen yang digunakan Pindad untuk memproduksi Maung buat dijadikan mobil dinas menteri hingga pejabat eselon I Kabinet Merah Putih Presiden Prabowo.
Anto menjelaskan 30 persen komponen produksi Maung berasal dari produsen Korea Selatan, SsangYong, dan mobil pabrikan Jerman yaitu Mercedes-Benz.
"Mobil itu luar biasa TKDN sudah 70 persen kemudian untuk 30 persen itu dari Korea, Mercy, SsangYong. lantai dasar, mesin, sama kerangka." kata Putranto di Kompleks Parlemen, Jakarta (30/10).
Lebih lanjut Anto yang juga Eks Komisaris Pindad itu menjelaskan produksi mobil Maung dalam 100 hari ke depan mencapai angka 5.000 unit.
Ia menyebut mobil yang akan diproduksi itu diprioritaskan untuk pejabat ditingkat pusat. Interior MV3 Garuda serupa Ssangyong Rexton Limousine (Jawa Pos)
"Oh iya mobil itu diwajibkan semuanya. Itu program 10 ribu ke depan, untuk yang 100 hari kerja 5 ribu sekian dan itu akan berlanjut," jelas dia.
Sebelumnya, Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi menegaskan Maung akan dijadikan sebagai mobil dinas para menteri dan wakil menteri di Kabinet Merah Putih hingga kepala badan.
"Pokoknya yang di lingkungan anggota kabinet disuruh pakai itu. Termasuk kepala badan juga," kata Hasan di Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (30/10).
Namun Hasan masih belum mengetahui berapa anggaran yang akan dikeluarkan pemerintah untuk membeli mobil yang diklaim buatan anak bangsa itu.
Hasan juga belum bisa membeberkan jenis Maung apa yang akan dipakai jajaran pengisi kabinet. Ia meminta publik sabar menunggu lantaran seluruhnya masih berproses.
"Bukan berarti hari ini kemudian besok sudah kejadian, enggak begitu. Jadi perlu direncanakan dulu pasti," ujar Hasan. (mab/fea)
Latihan penanggulangan kerusakan untuk hadapi situasi di LebanonPerwira staf ahli dari Mabes TNI yang mewakili Asisten Operasi Panglima TNI Laksamana Pertama TNI Julshah (tiga kiri) di Surabaya, Jawa Timur, Senin (28/10/2024) meninjau KRI Sultan Iskandar Muda-367 yang dipersiapkan untuk bertugas bersama Maritime Task Force UNIFIL di Lebanon pada 2025. (ANTARA/HO-Dinas Penerangan Komando Armada II TNI Angkatan Laut) 🛡
TNI Angkatan Laut mempersiapkan kapal perang Republik Indonesia (KRI) Sultan Iskandar Muda-367 untuk bertugas bersama Maritime Task Force UNIFIL di Lebanon pada tahun 2025, menggantikan KRI Diponegoro-365 yang telah bertugas selama hampir satu tahun.
Beberapa persiapan itu mencakup perbaikan dan pengecekan kapal, latihan pratugas yang dilaksanakan para pengawak KRI Sultan Iskandar Muda (SIM)-367 bersama prajurit TNI AL lainnya yang tergabung dalam Satuan Tugas (Satgas) Maritime Task Force (MTF) TNI Kontingen Garuda XXVIII-P/UNIFIL di Pusat Latihan Kapal Perang, Komando Latihan Komando Armada II TNI AL, Surabaya, Jawa Timur.
Kepala Dinas Penerangan Koarmada II TNI AL Kolonel Laut (P) Widyo Sasongko saat dihubungi di Jakarta, Selasa, menjelaskan perwira staf ahli senior dari Mabes TNI yang mewakili Asisten Operasi Panglima TNI, Laksamana Pertama TNI Julshah N. Y. B. meninjau langsung kesiapan KRI SIM-367 di Surabaya, Senin (28/10), didampingi oleh Komandan Kapal Eskorta (Dansatkor) Koarmada II Kolonel Laut (P) Rafael Dwinatu.
Dansatkor Koarmada II Kolonel Rafael menjelaskan peninjauan itu bertujuan memastikan kesiapan kapal dan personel sebelum mereka diberangkatkan pada akhir 2024.
"Kesiapan yang matang akan memastikan KRI SIM-367 dan para prajurit dapat melaksanakan tugas dengan baik, dan kembali ke tanah air dengan aman dan selamat," kata Dansatkor dalam siaran resmi Dinas Penerangan Komando Armada II TNI AL.
Dalam latihan pratugas yang terpusat di Surabaya sejak 2 Oktober 2024, sebanyak 120 orang prajurit TNI Angkatan Laut mengikuti sejumlah pembekalan dan pelatihan di bawah koordinasi Pusat Misi Pemeliharaan Perdamaian (PMPP) TNI.
Beberapa latihan itu, di antaranya mencakup latihan-latihan fase pangkalan (harbour phase), dan latihan-latihan fase laut (sea phase).
Di pangkalan, para prajurit TNI AL yang tergabung dalam Satgas MTF TNI Kontingen Garuda XXVIII-P/UNIFIL itu mengikuti latihan seperti simulasi prosedur operasional di pangkalan, simulasi operasi melibatkan helikopter, inspeksi kapal (CEO inspection), navigasi dan penyekatan (road block), penanggulangan kerusakan (damage control), kunjungan tamu-tamu penting (VIP visit), penanganan kedaruratan medis, penanganan media, kemudian prosedur pengalihan tugas dan wewenang (transfer authority).
Di laut, KRI Sultan Iskandar Muda-367 menguji secara langsung seluruh skenario operasional di perairan APBS dan di Laut Jawa bersama KRI Sultan Hasanuddin-366.
Pasukan TNI AL yang tergabung dalam Satgas MTF TNI Kontingen Garuda XXVIII-P/UNIFIL dijadwalkan berlayar dengan KRI Sultan Iskandar Muda-367 ke Pelabuhan Beirut, Lebanon pada Desember 2024.
Pasukan itu dipimpin Komandan Satgas MTF TNI Kontingen Garuda (Konga) XXVIII-P/UNIFIL Letkol Laut (P) Anugerah Annurullah yang saat ini juga menjabat Komandan KRI Sultan Iskandar Muda-367.
Satgas MTF yang saat ini dipersiapkan oleh TNI AL itu terdiri atas prajurit TNI AL dari pengawak kapal perang, perwira penerbang, perwira penerangan, perwira psikologi, perwira bidang intelijen, perwira kesehatan, prajurit dari Komando Pasukan Katak (Kopaska), dan penyelam.
Satgas MTF TNI Kontingen Garuda XXVIII-P/UNIFIL itu akan melanjutkan tugas Satgas MTF TNI Konga XXVIII-O/UNIFIL yang saat ini masih bertugas bersama KRI Diponegoro-365 di Beirut, Lebanon.
Dari markas Koarmada II, Surabaya, KRI Sultan Iskandar Muda nantinya berlayar ke Jakarta, kemudian ke Batam, Sri Lanka, Oman, Mesir, dan tiba di tujuan Beirut, Lebanon.
Maritime Task Force (MTF) merupakan salah satu satuan yang bernaung di bawah kendali Pasukan Perdamaian PBB di Lebanon (UNIFIL).
Selain MTF, TNI juga mengirim pasukannya untuk bergabung dengan satuan-satuan lain UNIFIL yang mencakup Satgas Batalyon Mekanis (INDOBATT), Satgas Pendukung Markas/Force Headquarter Support Unit (FHQSU), Satgas Indo Force Protection Company (FPC), Satgas Koordinasi Sipil-Militer/Civilian Military Coordination (CIMIC) TNI, Satgas Military Community Outreach Unit (MCOU), dan Satgas Level 2 Hospital.
Sebagian besar prajurit TNI yang tergabung dalam UNIFIL beroperasi di darat, sedangkan Satgas MTF menjalankan tugasnya di laut.
♞ Mulai tanpa atap sampai VVIPMV3 Garuda Limousine kendaraan resmi Presiden Prabowo produksi Pindad (antara)
Pindad menjadi mobil yang digunakan Presiden Republik Indonesia (RI) Prabowo Subianto setelah resmi dilantik. Model terbarunya diberi nama MV3 Garuda Limousine.
Model yang dikhususkan untuk membawa VVIP tersebut sebenarnya ambil basis dari Maung MV3 yang sudah wara-wiri. Cuma memang buat Garuda Limousine, semuanya dirombak jadi lebih mewah dan punya proteksi tinggi.
Lalu sampai sekarang, ada apa saja model Pindad Maung yang sudah dibuat?
MV3 Tangguh (Pindad)
Berdasarkan penelusuran Kompas.com, Maung MV3 tersedia tiga varian yang sudah diproduksi, yakni Tangguh, Jelajah, dan Komando.
Ketiganya pertama kali muncul saat acara Indo Defence Expo & Forum 2022.
Buat yang Tangguh, modelnya memakai atap soft atau soft top yang bisa dibuka dengan pintu setengah. Jadi model yang ini lebih terbuka di banding Jelajah dan Komando.
MV3 Jelajah (Pindad)
Sedangkan Jelajah, bedanya ada di bagian pintu yang model penuh tapi dengan atap soft top. Terakhir buat Komando, atapnya hard top (dari besi) dengan pintu penuh, bukan model yang terbuka.
Lalu ada juga model Popemobile dan Garuda Limousine.
Cuma menurut narasumber Kompas.com yang tidak bisa disebut namanya, kedua mobil tersebut masih bentuk prototipe.
MV3 Popemobile (Pindad)
"Garuda rencananya adalah varian teratasnya kendaraan MV3, peruntukannya sebagai keperluan kenegaraan. Sedangkan yang Pope itu sebenarnya khusus karena ada permintaan," ucapnya.
Kabarnya Pindad masih mendalami buat produksi ke depannya buat Garuda.
Bisa jadi hadir model yang proteksinya lebih sederhana, tidak seperti yang digunakan sebagai kendaraan kepresidenan.
⌾ Produksi PT Radar Telekomunikasi Indonesia (RTI) Prototipe Man Portable Surveillance Radar (MPSR) (Balitbang Kemhan)
Puslitbang Alpalhan Balitbang Kemhan melaksanakan kegiatan Demo Uji Prototipe Man Portable Surveillance Radar (MPSR) Tahap II – II pada hari Rabu 2 Oktober 2024 di Lapangan tembak Pusdikarmed Batujajar, Cimahi, Jawa Barat yang dipimpin oleh Kapuslitbang Alpalhan Balitbang Kemhan Laksma TNI Danto Yuliardi Wirawan, S.T, M.T., serta dihadiri oleh Para Kapuslitbang Balitbang Kemhan, Kapuslaik Kemhan, Kadislitbangal, Perwira perwakilan dari Ditjen Pothan Kemhan, Itjen Kemhan, Pushubad, Kopassus, Kormar, Kopasgat serta Tim Pokja Litbang MPSR dan Tim PT. Radar Telekomunikasi Indonesia (RTI).
MPSR digunakan untuk mendeteksi target yang bergerak pada permukaan tanah seperti orang, kendaraan kecil dan kendaraan sedang. Radar ini dirancang dengan menggunakan teknologi Frequency Modulated Continuous Wave (fFM-CW), yaitu suatu teknologi radar yang mentransmisikan sinyal secara terus menerus dan menggunakan dua antena terpisah untuk pemancar dan penerima.
Radar ini dapat menggantikan fungsi penglihatan manusia yang terbatas dan juga bermanfaat pada saat operasi di malam hari karena radar ini dapat berfungsi dengan baik dalam segala kondisi cuaca.
Demo Uji MPSR ini dalam rangka mendemonstrasikan Prototipe hasil Litbang MPSR guna mengetahui performace dari sistem radar MPSR dengan harapan uji fungsi sistem radar MPSR Tahap II-II ini dapat mencapai hasil yang maksimal sesuai dengan spesifikasi teknis yang telah ditentukan.
Mabes TNI berangkatkan Satuan Tugas (Satgas) Operasi Penanggulangan Bencana Alam ke Filipina pada Senin, 28 Oktober 2024.
Satgas ini ditugaskan dalam rangka membantu pemulihan wilayah yang terdampak badai tropis Kristine (Trami) di wilayah Bicol.
Dalam operasi, sebanyak menerjunkan 24 prajurit ditugaskan di bawah kendali Komandan Satgas Kolonel Pnb Asep Wahyu Wijaya yang sehari-hari menjabat Komandan Wing Udara 4 Lanud Atang Sendjaja Bogor.
Untuk mendukung kelancaran operasi ini, Mabes TNI juga mengerahkan Alutsista helikopter Mi-17 milik TNI Angkatan Darat dan helikopter H-225M Caracal milik TNI Angkatan Udara yang akan digunakan untuk operasi evakuasi.
Selain evakuasi, alutsista ini juga berperan untik distribusi bantuan logistik, dan mendukung pemulihan wilayah terdampak.
Keberangkatan kedua helikopter ini dilakukan dari dua lokasi berbeda, yakni melalui Lanud Atang Sendjaja Bogor dan Lanumad A. Yani Semarang.
Nantinya, operasi bantuan kemanusiaan ini akan berlangsung selama 14 hari ke depan dengan difokuskan pada evakuasi korban, pemulihan infrastruktur, dan distribusi logistik di wilayah terdampak badai.
🛩 Merupakan unit keenam dari sembilan yang dipesanPesawat NC-212i pesanan keenam dengan konfigurasi Troop Transport (PT DI)
Bertepatan pada peringatan Hari Sumpah Pemuda, PTDI kembali menegaskan dedikasinya dalam memperkuat semangat nasionalisme dan mendukung kemandirian bangsa melalui penyediaan Alutsista yang berkualitas, yaitu dengan mengirimkan 1 (satu) unit pesawat NC212i untuk TNI AU, yang merupakan unit ke-6 dari total 9 (sembilan) unit pesawat NC212i yang dipesan melalui kontrak pengadaan dengan Kementerian Pertahanan RI.
Direktur Keuangan, Manajemen Risiko dan SDM, Megy Sismandany, bersama Direktur Produksi, Batara Silaban ikut meninjau persiapan dan ferry flight pesawat NC212i yang kemudian akan dioperasikan oleh Skadron Udara 4. Pesawat dengan tail number AX-2133 ini dikirim dengan konfigurasi Troop Transport yang diterbangkan oleh Mayor Pnb Syamsu Alam sebagai Pilot In Command Ferry, serta Kapten Pnb Adam sebagai Copilot 1 dan Lettu Pnb Risqi Nurhafidah sebagai Copilot 2, setelah sebelumnya pesawat ini memperoleh Flight Acceptance Certificate pada tanggal 24 Oktober 2024.
Adapun kelima pesawat sebelumnya telah dikirimkan secara bertahap, 2 (dua) unit pada tahun 2023, 1 (satu) unit pada tahun 2022 dan 2 (dua) unit pada tahun 2021. Sedangkan menurut rencana, pesawat ke-7 akan dikirim pada bulan Februari 2025.
Penyerahan pesawat NC212i yang ke-6 ini merupakan salah satu bentuk kontribusi PTDI dalam mendukung Pemerintah untuk meningkatkan kemandirian industri pertahanan dalam negeri. Dengan kemampuan produksi yang terus berkembang, PTDI telah berhasil memproduksi sebanyak 124 unit pesawat NC212 series, yang tidak hanya dioperasikan oleh customer di Indonesia saja, melainkan juga oleh berbagai customer dari beberapa negara di dunia.
Dalam rangka mendukung Binopslat TW. IV TA 2024, Satuan Kapal Eskorta (Satkor) Koarmada II yang dikomandani oleh Kolonel Laut (P) Rafael Dwinatu A.P., S.T., M.Tr.Hanla, mengadakan Latihan Penembakan Rudal Exocet terhadap sasaran permukaan yang berada di balik cakrawala (Over The Horizon Target).
Latihan digelar di dua tempat, yakni materi secara klasikal teoritis maupun praktek operasional dengan metode Tactical Floor Game dilaksanakan di Ruang TFG Satkor Koarmada II, serta metode Tactical Game langsung di KRI Kelas PKR dan Sigma, serta di ASTT Puslatlekdalsen Kodiklatal, pada Jumat (25/10).
Tujuan dan sasaran latihan ini untuk memberikan penyegaran dan pembelajaran, baik secara teoritis klasikal maupun praktek operasional tentang teknis, taktis dan prosedur Penembakan Rudal Exocet terhadap sasaran permukaan yang berada di balik cakrawala.
Latihan OTHT Satkor Koarmada II ini juga sejalan dengan perintah Pangkoarmada II Laksda TNI Ariantyo Condrowibowo kepada seluruh satuan jajaran Koarmada II, yakni memberikan pembinaan kepada setiap prajuritnya guna mengasah dan meningkatkan kemampuan yang dimiliki oleh setiap prajurit di bidang tugas masing-masing.
Presiden Prabowo Subianto menggunakan mobil jenis MPV diproduksi khusus anti-peluru buatan PT Pindad.Maung MV3 Garuda Limousine menjadi kendaraan dinas Prabowo (Antara) Presiden Prabowo Subianto menggunakan mobil jenis MPV berwarna putih yang diproduksi khusus anti-peluru buatan PT Pindad, saat menuju ke Istana usai dilantik di Gedung MPR. Mobil MV3 Garuda Limousine yang disebut Maung Garuda ini kembali dipakai Prabowo, seperti saat meninggalkan Akmil Magelang, Jawa Tengah.
Prabowo mengaku ingin agar mobil tersebut digunakan sebagai kendaraan resmi.
"Ya, saya inginnya seperti itu. Kehormatan bangsa, kebanggaan, sebaiknya kita bisa pakai produk kita sendiri," kata Prabowo dalam wawancara eksklusif dengan Retno Pinasti di program 'Prabowo Bicara' yang tayang di SCTV, Minggu (27/10/2024).
Dia mengaku sudah merencanakan agar kendaraan tersebut menjadi mobil resmi yang dipakai oleh menteri hingga pejabat di daerah.
"Jadi saya sudah merencanakan, kemungkinan besar nanti semua menteri, semua wakil menteri, pejabat. Mungkin tingkat gubernur, bupati, wali kota, sebaiknya menggunakan kendaraan buatan bangsa Indonesia sendiri," ucap dia.
Dia pun menambahkan alasan mengapa mobil yang kerap dipakainya selalu berwarna putih. "Ya saya suka ya. Saya suka ya warnanya cerah," tandas Prabowo.
MV3 Garuda Limousine dikembangkan khusus dari MV3 untuk kendaraan Presiden dan Wakil Presiden RI.
Kendaraan ini berwarna putih dengan tampilan ekslusif dan maskulin yang memiliki proteksi tinggi serta memberikan kenyamanan dengan material berkualitas serta fitur-fitur mutakhir.
Garuda memiliki bobot 2,95 ton, dimensi panjang sekitar 5,05 m, lebar 2,06 m, tinggi 1,87 m serta desain long wheelbase yang nyaman dan lega. Kendaraan ini memiliki daya mesin 202 PS/199 HP, transmisi AT dengan 8 percepatan, dan memiliki kecepatan maksimum 100 Km/jam.
Dengan portofolio produsen alpalhankam, Pindad menerapkan proteksi kendaraan sebagai prioritas utama dengan dibekali fitur keamanan seluruh area kendaraan meliputi body dengan material composite armor yang memiliki ketahanan terhadap munisi kal. 7,62 x 51 mm NATO ball & kal. 5,56 x 45 mm M193, kaca anti peluru level B5/B6, serta dilengkapi ban berukuran R21 dengan tipe Run Flat Tyre (RFT) yang bisa tetap melaju meski mengalami kebocoran di perjalanan.
🛩 Antisipasi embargo pesawat nirawak produksi TurkiyeUCAV Baykar (Baykar)
Sebagai respons strategis terhadap tantangan rantai pasokan global yang meningkat, produsen pesawat nirawak Turki, Baykar, mengalokasikan kembali sumber daya untuk meningkatkan kemampuan produksi internalnya. CEO perusahaan, Haluk Bayraktar, mengumumkan investasi besar sebesar $ 300 juta selama lima tahun ke depan untuk mengembangkan mesin jet, seperti diberitakan Reuters.
Baykar telah memperoleh pengakuan internasional atas teknologi pesawat nirawaknya, khususnya model TB2 dan Akinci, yang telah digunakan oleh pasukan Ukraina untuk melawan agresi Rusia dan dalam berbagai operasi di seluruh Azerbaijan dan Afrika Utara. Lonjakan permintaan ini telah memposisikan Baykar sebagai eksportir pesawat nirawak terkemuka, dengan penjualan ke 35 negara, yang berkontribusi terhadap sekitar sepertiga dari total ekspor pertahanan dan kedirgantaraan Turki.
Selama wawancara di pameran pertahanan SAHA di Istanbul, Bayraktar menekankan urgensi mengatasi gangguan rantai pasokan, dengan menyatakan, “Dengan keberlanjutan rantai pasokan menjadi masalah utama di seluruh dunia, kami berfokus pada manufaktur internal. Bagian yang hilang adalah mesinnya, dan sekarang kami memulai proyek pengembangan kami sendiri.”
Fokus awal perusahaan adalah menciptakan mesin turboprop untuk pesawat nirawak Akinci, yang diharapkan akan menyusul dengan mesin turbofan untuk Kizilelma, kendaraan tempur udara nirawak yang saat ini sedang dalam uji terbang. Saat ini, kedua pesawat nirawak tersebut mengandalkan mesin yang bersumber dari Ukraina. Baykar juga telah terlibat dalam perjanjian kerja sama dengan Ivchenko-Progress untuk mengembangkan bersama mesin turbofan.
Ke depannya, Baykar bertaruh pada masa depan kendaraan udara nirawak, membayangkan peralihan dari jet tempur berawak tradisional. Bayraktar berkomentar, “Ada 13.000 jet tempur berawak di dunia, dan kami bertaruh bahwa selama empat dekade mendatang semuanya akan menjadi otonom. Jet-jet itu akan lebih kecil, digunakan dalam misi yang lebih berisiko, dan lebih mudah diproduksi. Jumlahnya akan lebih banyak daripada jet tempur yang kita miliki saat ini.”
KN Pulau Dana-323 saat mengusir China Coast Guard-5402 (CCG-5402). (ANTARA/HO-Bakamla RI)
Badan Keamanan Laut Republik Indonesia (Bakamla RI) kembali mengusir kapal China Coast Guard-5402 (CCG-5402) yang memasuki wilayah Indonesia yakni di Laut Natuna Utara.
Pranata Humas Ahli Muda Kapten Bakamla Yuhanes Antara dikonfirmasi dari Natuna, Sabtu, mengatakan peristiwa itu dilakukan pada Jumat (25/10).
Ia menyebut masukmya CCG - 5402 di Laut Natuna Utara bukan pertama kali melainkan sudah beberapa kali selama bulan Oktober 2024.
Bahkan kata dia, CCG-5402 tidak hanya masuk yuridiksi melainkan juga mengganggu kegiatan survei dan pengolahan data Seismik 3D Arwana yang tengah dilakukan oleh PT. Pertamina East Natuna menggunakan kapal MV Geo Coral di Laut Natuna Utara.
"Kapal Negara (KN) Pulau Dana-323 mendekati dan membayangi Kapal China Coast Guard-5402 (CCG-5402) yang memasuki wilayah Yurisdiksi Indonesia di Laut Natuna Utara pada Jumat," ucap dia.
Ia menerangkan, dalam pengusiran KN Pulau Dana-323 sempat melakukan komunikasi melalui radio, dan saat berkomunikasi CCG - 5402 mengatakan mereka tengah melakukan patroli di yurisdiksi Tiongkok, kemudian meminta KN Pulau Dana-323 tidak terlalu dekat, untuk menjaga keselamatan dalam pelayaran.
"Namun hal tersebut tidak dihiraukan oleh KN Pulau Dana-323 yang bekerja sama dengan Kapal Patroli TNI AL KRI Sutedi Senaputra-378 dan KRI Bontang-907," ujar dia.
Ia menerangkan menurut aturan tindakan yang diambil oleh KN Pulau Dana-323 tepat, sebab lokasi tersebut bukan yuridiksi China.
"Berdasarkan UNCLOS 1982 wilayah yurisdiksi Indonesia khususnya Landas Kontinen Indonesia di Laut Natuna Utara telah mendapat pengakuan internasional, dimana Indonesia mempunyai hak berdaulat untuk mengeksploitasi dan mengeksplorasi sumber daya alam di wilayah itu tanpa boleh diganggu oleh negara manapun," ucap dia.
Ia menyebut Bakamla RI akan terus menunjukkan komitmennya dalam menjaga keamanan dan menegakkan hukum di wilayah perairan Indonesia dan wilayah yurisdiksi Indonesia, sesuai dengan instruksi Kepala Bakamla RI Laksamana Madya TNI Dr Irvansyah.
"Bakamla RI siap mengamankan Laut Indonesia demi masa depan bangsa," ujar dia.
Satgas Port Visit 2024 KRI dr. Wahidin Sudirohusodo (KRI WSH-991) salah satu unsur Satban Koarmada III yang melaksanakan muhibah ke Negara Pasifik Selatan dengan membawa misi kemanusiaan sebagai duta Bangsa, tiba di Negara Solomon Islands, Jum'at, 25 Oktober 2024.
Pelayaran muhibah kapal perang TNI AL ke Solomon Island ini adalah pelayaran pertama kalinya dalam sejarah, dengan menempuh jarak 1.909 Mil selama 8 (delapan) hari perjalanan setelah keberangkatannya dari Sorong Provinsi Papua Barat Daya pada 18 Oktober 2024 yang lalu.
Kedatangan Satgas Port Visit 2024 KRI Wahidin Sudirohusodo-991 di Dermaga Honiara Solomon Islands disambut oleh Athan Indonesia untuk Papua New Guinea dan Solomon Island Kolonel Inf Piter Dwi Ardianto bersama As Athan Mayor Marinir Risa Bhekti Kumbara, Ibu Rani dan Bapak Agus selaku Ketua SIIFA (Solomon Island Indonesia Friendship Association) dan juga sebagai Konhor (Konsulat Kehormatan) RI di Solomon beserta beberapa stafnya dan perwakilan dari KBRI Port Moresby serta otoritas pelabuhan setempat.
Setibanya di Dermaga Solomon Islands, Komandan KRI dr. WSH-991 Kolonel Laut (P) Edi Herdiana mengajak para tamu naik ke KRI dan melaksanakan tour fasility untuk melihat secara langsung fasilitas yang ada di KRI dr. Wahidin Sudirohusodo-991.
Kolonel Inf Piter Dwi Ardianto selaku Athan PNG dan Solomon Islands mengucapkan selamat datang dan dilanjutkan dengan perkenalan dan menjelaskan situasi keadaan di Solomon Islands.
"Kami sangat Bangga karena sepanjang sejarahnya baru pertama kalinya TNI AL melalui unsur KRI Koarmada III sandar di Negara Pasifik Selatan khususnya di Negara Solomon Islands," kata Kolonel Inf Piter Dwi Ardianto dilansir VIVA Militer dari keterangan resmi Dispen Koarmada III.
"Dalam kesempatan yang singkat ini nanti para personel Satgas dapat memanfaatkan waktu untuk berkunjung ketempat-tempat bersejarah seperti Vilu Military Museum yang merupakan museum perang dunia ke 2 (dua) yang merupakan salah satu tempat sejarah terbesar yang ada di Pasifik Selatan," tambahnya.
Sementara Itu Dansatgas Port Visit 2024 Kolonel Laut (P) Arif Prasetyo mengatakan, kedatangan Satgas Port Visit 2024 ke Salomon Islands ini adalah pelayaran pertama kalinya dalam sejarah, Indonesia melakukan program kemanusiaan di Negara Pasifik Selatan melalui Kementerian Pertahanan RI dan TNI AL sebagai pelaksana dengan tujuan membawa misi kemanusiaan diantaranya adalah memberikan bantuan obat-obatan, melaksanakan bakti Kesehatan pengobatan umum, serta donor darah diatas KRI, dan Open Ship.
"Kami berharap kegiatan ini dapat berjalan dengan baik dan lancar, karena kita sebagai misi pertama semoga dapat memberikan gambaran yang baik sehingga program ini berjalan berkelanjutan yang dapat memberikan dampak positif bagi kedua negara," kata Dansatgas Port Visit 2024 Kolonel Laut (P) Arif Prasetyo.
Dia menambahkan, selain melaksanakan kegiatan kemanusiaan, perjalanan muhibah ke kawasan Pasifik Selatan ini juga para pelajar dan personel Satgas yang ikut serta dalam pelayaran akan melaksanakan kunjungan terpimpin melihat secara langsung destinasi yang ada di Negara Solomon Islands dan juga sebagai ajang untuk mengenalkan Negara Indonesia ke negara luar.