Hercules 130H [Jeff Prananda] ○
Sebagai tindak lanjut dari pembelian lima pesawat C-130 Hercules tipe H digital dari Australia beberapa waktu lalu, pada tahun ini TNI Angkatan Udara memperoleh alokasi pembangunan simulator sebagai keseluruhan dari paket pembelian pesawat tersebut. Untuk itu pada kemarin bertempat di gedung Fasilitas dan Latihan (Faslat) Wing 1 Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta dilaksanakan peletakkan batu pertama (ground breaking) gedung simulator pesawat C-130 Hercules tipe H digital.
Dalam sambutannya perwakilan Airbus Group Australia Pacific, Graeme Smith yang menjabat C-130 Capability Manager menyatakan pembangunan gedung simulator C-130 Hercules merupakan wujud pertanggung jawaban pihak Airbus yang dipercaya TNI Angkatan Udara dalam mengoperasionalkan Pesawat Hercules tipe H digital. Sementara itu, Bruce Hart, Senior Program Manager CAE Australia menyatakan dengan pembangunan simulator C-130 Hercules digital di Indonesia diharapkan dapat melengkapi fasilitas latihan para penerbang Hercules tipe H dari Australia.
Sedangkan Komandan Wing 1 Lanud Halim Perdanakusuma Kolonel Pnb Iman Handoyo, S.I.Kom., yang mewakili Komandan Lanud Halim Perdanakusuma Marsma TNI Umar Sugeng Hariyono, S.IP., S.E., M.M., menyatakan terima kasihnya kepada pihak Airbus, CAE, Kemenhan, Mabesau dan pihak terkait lainnya yang telah memilih Lanud Halim Perdanakusuma sebagai lokasi pembangunan simulator C-130 Hercules tipe H digital. Menurutnya “Kami berharap simulator yang akan dibangun ini makin memberdayakan kemampuan dan profesionalisme para penerbang Hercules TNI AU pada umumnya dan penerbang di Wing I Lanud Halim Perdanakusuma, khususnya. Sehingga keberadaan simulator digital ini tentu akan mempermudah para penerbang memahami tahapan-tahapan, prosedur juga melatih sikap terbang dengan baik, terutama menghadapi situasi emergensi,” ujar Danlanud Halim.
Usai sambutan para pejabat dari Airbus, CAE, Kemenhan, Mabesau dan Lanud Halim Perdanakusuma melaksanakan peletakkan batu pertama (ground breaking) pembangunan simulator C-130 Hercules tipe H digital. Selanjutnya dilaksanakan pemotongan nasi tumpeng kuning oleh Sesdiskomlekau Kolonel Lek Ir. Andaruna Setiawan yang diserahkan kepada Kepala Fasilitas Latihan (Kafaslat) Wing I Letkol Pnb Akal Juang E.T.P., S.T. dan direncanakan gedung akan dibangun selama delapan bulan ke depan, melibatkan kontraktor dan konsultan yang berkompeten.
Sebagai tindak lanjut dari pembelian lima pesawat C-130 Hercules tipe H digital dari Australia beberapa waktu lalu, pada tahun ini TNI Angkatan Udara memperoleh alokasi pembangunan simulator sebagai keseluruhan dari paket pembelian pesawat tersebut. Untuk itu pada kemarin bertempat di gedung Fasilitas dan Latihan (Faslat) Wing 1 Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta dilaksanakan peletakkan batu pertama (ground breaking) gedung simulator pesawat C-130 Hercules tipe H digital.
Dalam sambutannya perwakilan Airbus Group Australia Pacific, Graeme Smith yang menjabat C-130 Capability Manager menyatakan pembangunan gedung simulator C-130 Hercules merupakan wujud pertanggung jawaban pihak Airbus yang dipercaya TNI Angkatan Udara dalam mengoperasionalkan Pesawat Hercules tipe H digital. Sementara itu, Bruce Hart, Senior Program Manager CAE Australia menyatakan dengan pembangunan simulator C-130 Hercules digital di Indonesia diharapkan dapat melengkapi fasilitas latihan para penerbang Hercules tipe H dari Australia.
Sedangkan Komandan Wing 1 Lanud Halim Perdanakusuma Kolonel Pnb Iman Handoyo, S.I.Kom., yang mewakili Komandan Lanud Halim Perdanakusuma Marsma TNI Umar Sugeng Hariyono, S.IP., S.E., M.M., menyatakan terima kasihnya kepada pihak Airbus, CAE, Kemenhan, Mabesau dan pihak terkait lainnya yang telah memilih Lanud Halim Perdanakusuma sebagai lokasi pembangunan simulator C-130 Hercules tipe H digital. Menurutnya “Kami berharap simulator yang akan dibangun ini makin memberdayakan kemampuan dan profesionalisme para penerbang Hercules TNI AU pada umumnya dan penerbang di Wing I Lanud Halim Perdanakusuma, khususnya. Sehingga keberadaan simulator digital ini tentu akan mempermudah para penerbang memahami tahapan-tahapan, prosedur juga melatih sikap terbang dengan baik, terutama menghadapi situasi emergensi,” ujar Danlanud Halim.
Usai sambutan para pejabat dari Airbus, CAE, Kemenhan, Mabesau dan Lanud Halim Perdanakusuma melaksanakan peletakkan batu pertama (ground breaking) pembangunan simulator C-130 Hercules tipe H digital. Selanjutnya dilaksanakan pemotongan nasi tumpeng kuning oleh Sesdiskomlekau Kolonel Lek Ir. Andaruna Setiawan yang diserahkan kepada Kepala Fasilitas Latihan (Kafaslat) Wing I Letkol Pnb Akal Juang E.T.P., S.T. dan direncanakan gedung akan dibangun selama delapan bulan ke depan, melibatkan kontraktor dan konsultan yang berkompeten.
★ TNI AU
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.