⚓️ Prabowo terima Kunjungan Dubes Denmark Kapal frigate desain grafik PAL Indonesia [PAL]
Menteri Pertahanan Republik Indonesia Prabowo Subianto menerima kunjungan kehormatan Duta Besar Kerajaan Denmark untuk Indonesia H.E. Lars Bo Larsen, Senin (13/12) di kantor Kementerian Pertahanan, Jakarta.
Dalam pertemuan tersebut, Menhan Prabowo berharap kerja sama antara Indonesia dan Denmark semakin meningkat. Prabowo mengatakan pentingnya untuk meningkatkan kerja sama antara kedua negara khususnya di bidang ekonomi dan bidang industri pertahanan yang saling menguntungkan.
Untuk itu, ke depan diharapkan kedua negara melalui Kementerian Pertahanan masing – masing dapat duduk bersama membicarakan dan membahas dokumen kesepakatan kerja sama pertahanan sebagai payung hukum bagi upaya peningkatan kerja sama di berbagai bidang khususnya industri pertahanan. Terkait kerja sama industri pertahanan, kedua negara memiliki peluang untuk pengembangan dan produksi bersama dalam pembuatan kapal – kapal perang untuk memperkuat dan memenuhi kebutuhan Alutsista TNI Angkatan Laut.
Ada beberapa kerja sama pertahanan antara Indonesia dan Denmark seperti Plan of Action (POA) 2017 – 2020 melalui 3rd Bilateral Forum Indonesia – Denmark di bawah Kementerian Luar Negeri RI, kemudian beberapa kerja sama bidang industri pertahanan serta penandatanganan kontrak dengan pemerintah Indonesia untuk Electronic Support Measures (ESM) Enam Kapal TNI AL pada Agustus 2021.
Turut mendampingi Menhan RI, Sekretaris Jenderal Kementerian Pertahanan Marsdya TNI Donny Ermawan, Asisten Khusus Menhan Bidang Manajemen Pertahanan Letjen TNI (Purn) Sjafrie Sjamsoeddin, Dirjen Renhan Mayor Jenderal TNI Dr. Budi Prijono dan Kabaranahan Kemhan Marsda TNI Yusuf Jauhari. (NHN/GI)
Menteri Pertahanan Republik Indonesia Prabowo Subianto menerima kunjungan kehormatan Duta Besar Kerajaan Denmark untuk Indonesia H.E. Lars Bo Larsen, Senin (13/12) di kantor Kementerian Pertahanan, Jakarta.
Dalam pertemuan tersebut, Menhan Prabowo berharap kerja sama antara Indonesia dan Denmark semakin meningkat. Prabowo mengatakan pentingnya untuk meningkatkan kerja sama antara kedua negara khususnya di bidang ekonomi dan bidang industri pertahanan yang saling menguntungkan.
Untuk itu, ke depan diharapkan kedua negara melalui Kementerian Pertahanan masing – masing dapat duduk bersama membicarakan dan membahas dokumen kesepakatan kerja sama pertahanan sebagai payung hukum bagi upaya peningkatan kerja sama di berbagai bidang khususnya industri pertahanan. Terkait kerja sama industri pertahanan, kedua negara memiliki peluang untuk pengembangan dan produksi bersama dalam pembuatan kapal – kapal perang untuk memperkuat dan memenuhi kebutuhan Alutsista TNI Angkatan Laut.
Ada beberapa kerja sama pertahanan antara Indonesia dan Denmark seperti Plan of Action (POA) 2017 – 2020 melalui 3rd Bilateral Forum Indonesia – Denmark di bawah Kementerian Luar Negeri RI, kemudian beberapa kerja sama bidang industri pertahanan serta penandatanganan kontrak dengan pemerintah Indonesia untuk Electronic Support Measures (ESM) Enam Kapal TNI AL pada Agustus 2021.
Turut mendampingi Menhan RI, Sekretaris Jenderal Kementerian Pertahanan Marsdya TNI Donny Ermawan, Asisten Khusus Menhan Bidang Manajemen Pertahanan Letjen TNI (Purn) Sjafrie Sjamsoeddin, Dirjen Renhan Mayor Jenderal TNI Dr. Budi Prijono dan Kabaranahan Kemhan Marsda TNI Yusuf Jauhari. (NHN/GI)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.