Presiden Turki Tayyip Erdogan menyebut bahwa AS harus menentukan pilihan untuk mendukung Turki atau Kurdi. (Reuters)
Presiden Turki Tayyip Erdogan menyebut bahwa Amerika Serikat (AS) harus menentukan pilihan untuk mendukung Turki atau Kurdi. Pernyataan ini muncul setelah sejumlah pejabat AS melakukan kunjungan ke wilayah Kurdi Suriah, yang berada di dekat perbatasan Suriah dan Turki.
Utusan AS untuk koalisi melawan ISIS Brett McGurk, pada 1 Februari mengatakan, dirinya telah mengunjungi wilayah di Suriah utara yang dikuasai Kurdi satu pekan sebelumnya. McGurk mengatakan perjalanannya bertujuan untuk meninjau upaya memerangi ISIS.
Erdogan menuturkan, akibat dari kunjungan tersebut rasa percaya Turki kepada AS mulai goyah. Dirinya menuturkan, jika ingin kepercayaan itu kembali, maka AS harus harus segera memutuskan untuk mendukung pihak yang mana.
"Bagaimana kami bisa percaya (Amerika)? Apakah kami mitra Anda, atau mitra Anda adalah kelompok teroris yang berada di Kobane?" tanya Erdogan, merujuk wilayah Kurdi di Suriah, seperti dilansir Euractiv pada Senin (8/2).
Turki memang memasukan Kurdi, khususnya bagian dari Partai Pekerja Kurdi atau PKK kedalam daftar kelompok teror. Kurdi di Suriah, dalam pandangan Turki adalah mitra dekat dan penyokong utama PKK, oleh karena mereka juga menyebut Kurdi di Suriah sebagai bagian dari kelompok teror. (esn)
Presiden Turki Tayyip Erdogan menyebut bahwa Amerika Serikat (AS) harus menentukan pilihan untuk mendukung Turki atau Kurdi. Pernyataan ini muncul setelah sejumlah pejabat AS melakukan kunjungan ke wilayah Kurdi Suriah, yang berada di dekat perbatasan Suriah dan Turki.
Utusan AS untuk koalisi melawan ISIS Brett McGurk, pada 1 Februari mengatakan, dirinya telah mengunjungi wilayah di Suriah utara yang dikuasai Kurdi satu pekan sebelumnya. McGurk mengatakan perjalanannya bertujuan untuk meninjau upaya memerangi ISIS.
Erdogan menuturkan, akibat dari kunjungan tersebut rasa percaya Turki kepada AS mulai goyah. Dirinya menuturkan, jika ingin kepercayaan itu kembali, maka AS harus harus segera memutuskan untuk mendukung pihak yang mana.
"Bagaimana kami bisa percaya (Amerika)? Apakah kami mitra Anda, atau mitra Anda adalah kelompok teroris yang berada di Kobane?" tanya Erdogan, merujuk wilayah Kurdi di Suriah, seperti dilansir Euractiv pada Senin (8/2).
Turki memang memasukan Kurdi, khususnya bagian dari Partai Pekerja Kurdi atau PKK kedalam daftar kelompok teror. Kurdi di Suriah, dalam pandangan Turki adalah mitra dekat dan penyokong utama PKK, oleh karena mereka juga menyebut Kurdi di Suriah sebagai bagian dari kelompok teror. (esn)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.