Merupakan Kapal keempat tipe KCR 60MKRI Kerambit-627 yang diserahkan ke Kemenhan/Foto: Amir Baihaqi
PT PAL Indonesia menuntaskan pembuatan KRI Kerambit-627 pesanan Kementerian Pertahanan (Kemenhan). Penyerahan kapal perang jenis Kapal Cepat Rudal (KCR) 60 meter itu dilakukan di Dermaga Divisi Kapal Perang PT PAL Ujung, Surabaya.
Kepala Staf Angkatan laut (KSAL) Laksamana TNI Siwi Sukma Adji mengatakan, usai penerimaan kapal KCR KRI Kerambit-627 akan dioperasionalkan langsung di Armada I wilayah barat.
"Jadi untuk operasional KRI Kerambit ini akan memenuhi untuk operasional Armada I di wilayah barat," kata Laksamana TNI Siwi Sukma Adji kepada wartawan usai acara serah terima, Kamis (25/7/2019).
Siwi menambahkan, TNI AL saat ini telah memiliki tiga kapal jenis KCR seperti KRI Kerambit-627 di Armada I dan II. Namun KRI Kerambit-627 memiliki peralatan dan sistemnya jauh lebih canggih.
Prosesi penyerahan KRI Kerambit-627Prosesi penyerahan KRI Kerambit-627 Foto: Amir Baihaqi
"Sejauh kita ini ada tiga kapal KCR yang sama dengan KRI Kerambit di Armada I dan Armada II nanti memenuhi untuk Armada III," terang Siwi.
"Saya kira ini lebih canggih dari sisi manajemen sistem, dari persenjataan lebih lengkap demikian juga kapal berikutnya 56," tambah Siwi.
KCR 60 KRI Kerambit memiliki spesifikasi panjang 60 meter, lebar 8,10 meter, dengan berat 500 ton. Kapal tersebut memiliki kecepatan maksimal 28 knots dengan kecepatan jelajah 20 knots. Serta mampu berlayar dengan endurance selama 4 sampai 5 hari. Sedangkan untuk pemilihan nama Kerambit merupakan nama dari senjata tradisional Minangkabau.
Hadir dalam acara serah terima kapal KCR 60 KRI Kerambit-627 Menteri Pertahanan Jenderal TNI (Pur) Ryamizard Ryacudu bersama istri Nora Ryamizard Ryacudu. Tampak pula Ketua Umum Jalasenastri Ny Manik Siwi Sukma Adji. (sun/fat)
PT PAL Indonesia menuntaskan pembuatan KRI Kerambit-627 pesanan Kementerian Pertahanan (Kemenhan). Penyerahan kapal perang jenis Kapal Cepat Rudal (KCR) 60 meter itu dilakukan di Dermaga Divisi Kapal Perang PT PAL Ujung, Surabaya.
Kepala Staf Angkatan laut (KSAL) Laksamana TNI Siwi Sukma Adji mengatakan, usai penerimaan kapal KCR KRI Kerambit-627 akan dioperasionalkan langsung di Armada I wilayah barat.
"Jadi untuk operasional KRI Kerambit ini akan memenuhi untuk operasional Armada I di wilayah barat," kata Laksamana TNI Siwi Sukma Adji kepada wartawan usai acara serah terima, Kamis (25/7/2019).
Siwi menambahkan, TNI AL saat ini telah memiliki tiga kapal jenis KCR seperti KRI Kerambit-627 di Armada I dan II. Namun KRI Kerambit-627 memiliki peralatan dan sistemnya jauh lebih canggih.
Prosesi penyerahan KRI Kerambit-627Prosesi penyerahan KRI Kerambit-627 Foto: Amir Baihaqi
"Sejauh kita ini ada tiga kapal KCR yang sama dengan KRI Kerambit di Armada I dan Armada II nanti memenuhi untuk Armada III," terang Siwi.
"Saya kira ini lebih canggih dari sisi manajemen sistem, dari persenjataan lebih lengkap demikian juga kapal berikutnya 56," tambah Siwi.
KCR 60 KRI Kerambit memiliki spesifikasi panjang 60 meter, lebar 8,10 meter, dengan berat 500 ton. Kapal tersebut memiliki kecepatan maksimal 28 knots dengan kecepatan jelajah 20 knots. Serta mampu berlayar dengan endurance selama 4 sampai 5 hari. Sedangkan untuk pemilihan nama Kerambit merupakan nama dari senjata tradisional Minangkabau.
Hadir dalam acara serah terima kapal KCR 60 KRI Kerambit-627 Menteri Pertahanan Jenderal TNI (Pur) Ryamizard Ryacudu bersama istri Nora Ryamizard Ryacudu. Tampak pula Ketua Umum Jalasenastri Ny Manik Siwi Sukma Adji. (sun/fat)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.