KRI REM 331 [GM Reedit]
Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) Raden Eddy Martadinata-331 dan Kapal Diraja Brunei (KDB) Daruttaqwa 09 dalam rangka Latihan Bersama (Latma) Helang Laut 18B/17 disambut oleh Komandan Lanal Ranai Kolonel Laut (P) Tony Herdjanto tiba di Derma Sabang Mawang, Ranai Pulau Natuna, Kepulauan Riau. Kamis, (23/11/2017).
Di sambut dengan penampilan tari Sekapur Sirih yang berasal dari Kepulauan Riau dan juga penampilan musik Rebana dari MTs Al Hidayah dari Balai Sabang Mawang. Penyambutan kedua komandan kapal perang TNI Angkatan Laut dan Tentara Laut Diraja Brunei ditandai dengan pengalungan bunga oleh Danlanal Ranai.
Selesai penyambutan, kegiatan dilanjutkan dengan kunjungan kehormatan ke Bupati Ranai yang di terima oleh Wakil Bupati Ranai Ibu Dra. Ngesti Yuni Suprapti. Dalam kesempatan tersebut, Ibu Ngesti menyampaikan ucapan selamat datang di Ranai Natuna Kep. Riau dan ia menjelaskan bahwa Natuna adalah sebagai wilayah yang paling depan dilihat dari posisi geografis yang sangat unik yaitu perbatasan dengan negara lain sepeti Malaysia, Singapura, Vietnam dan Cina. “Tempat ini menyimpan data penting dalam kaitan asal usul dan pergerakan migrasi manusia atau sebagai jembatan Asia Tenggara, daratan dan kepulauan di Nusantara dari jaman ke jaman yang disebabkan oleh berbagai faktor”, ungkapnya.
Selain itu, Natuna juga merupakan pulau yang di kelilingi oleh coral yang memiliki keanekaragaman sumber alam bebatuan dan mineral air serta biota hutan maupun laut. Pulau ini memiliki potensi dan peluang bagi pertumbuhan budaya setempat yang ada dan khas, apakah kehidupan maritim dalam pengelolaan sumberdaya lingkungan ataupun sumberdaya sebagai bagian komoditi perniagaan menjadi daya tarik untuk sumber perniagaan.
Komandan KRI REM-331 Kolonel Laut (P) Agam Endrasmoro dan Komandan KDB Daruttaqwa 09 Ltc. Rasman bin Puteh mengucapkan terima kasih atas penyambutan yang hangat dari Komandan Lanal Ranai Kolonel Laut (P) Tony Herdjanto dan Wakil Bupati Ranai yaitu Ibu Ngesti. Kegiatan kunjungan ini merupakan rangkaian Latihan Bersama Helang Laut 18B/17 antara TNI AL dengan Angkatan Laut Brunei Darussalam.
Latihan ini bertujuan untuk meningkatkan profesionalisme dan mempertahankan kemampuan serta kesiapan dari masing-masing angkatan laut dari kedua negara. Helang Laut juga bertujuan mempererat hubungan baik antara TNI Angkatan Laut dan TLDB. Menjaga stabilitas keamanan wilayah maritim adalah tujuan bersama yang harus dicapai, oleh karena itulah kerjasama yang berlangsung mulai tanggal 22 s.d. 25 Nopember 2017 harus diperkuat dan latihan bersama kali ini merupakan salah satu upaya untuk merealisasikan hal tersebut. Mengakhiri kunjungan kali ini, Komandan KRI R.E. Martadinata dan Komandan KDB Daruttaqwa melaksanakan saling tukar cinderamata dengan Wakil Bupati Ranai.
Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) Raden Eddy Martadinata-331 dan Kapal Diraja Brunei (KDB) Daruttaqwa 09 dalam rangka Latihan Bersama (Latma) Helang Laut 18B/17 disambut oleh Komandan Lanal Ranai Kolonel Laut (P) Tony Herdjanto tiba di Derma Sabang Mawang, Ranai Pulau Natuna, Kepulauan Riau. Kamis, (23/11/2017).
Di sambut dengan penampilan tari Sekapur Sirih yang berasal dari Kepulauan Riau dan juga penampilan musik Rebana dari MTs Al Hidayah dari Balai Sabang Mawang. Penyambutan kedua komandan kapal perang TNI Angkatan Laut dan Tentara Laut Diraja Brunei ditandai dengan pengalungan bunga oleh Danlanal Ranai.
Selesai penyambutan, kegiatan dilanjutkan dengan kunjungan kehormatan ke Bupati Ranai yang di terima oleh Wakil Bupati Ranai Ibu Dra. Ngesti Yuni Suprapti. Dalam kesempatan tersebut, Ibu Ngesti menyampaikan ucapan selamat datang di Ranai Natuna Kep. Riau dan ia menjelaskan bahwa Natuna adalah sebagai wilayah yang paling depan dilihat dari posisi geografis yang sangat unik yaitu perbatasan dengan negara lain sepeti Malaysia, Singapura, Vietnam dan Cina. “Tempat ini menyimpan data penting dalam kaitan asal usul dan pergerakan migrasi manusia atau sebagai jembatan Asia Tenggara, daratan dan kepulauan di Nusantara dari jaman ke jaman yang disebabkan oleh berbagai faktor”, ungkapnya.
Selain itu, Natuna juga merupakan pulau yang di kelilingi oleh coral yang memiliki keanekaragaman sumber alam bebatuan dan mineral air serta biota hutan maupun laut. Pulau ini memiliki potensi dan peluang bagi pertumbuhan budaya setempat yang ada dan khas, apakah kehidupan maritim dalam pengelolaan sumberdaya lingkungan ataupun sumberdaya sebagai bagian komoditi perniagaan menjadi daya tarik untuk sumber perniagaan.
Komandan KRI REM-331 Kolonel Laut (P) Agam Endrasmoro dan Komandan KDB Daruttaqwa 09 Ltc. Rasman bin Puteh mengucapkan terima kasih atas penyambutan yang hangat dari Komandan Lanal Ranai Kolonel Laut (P) Tony Herdjanto dan Wakil Bupati Ranai yaitu Ibu Ngesti. Kegiatan kunjungan ini merupakan rangkaian Latihan Bersama Helang Laut 18B/17 antara TNI AL dengan Angkatan Laut Brunei Darussalam.
Latihan ini bertujuan untuk meningkatkan profesionalisme dan mempertahankan kemampuan serta kesiapan dari masing-masing angkatan laut dari kedua negara. Helang Laut juga bertujuan mempererat hubungan baik antara TNI Angkatan Laut dan TLDB. Menjaga stabilitas keamanan wilayah maritim adalah tujuan bersama yang harus dicapai, oleh karena itulah kerjasama yang berlangsung mulai tanggal 22 s.d. 25 Nopember 2017 harus diperkuat dan latihan bersama kali ini merupakan salah satu upaya untuk merealisasikan hal tersebut. Mengakhiri kunjungan kali ini, Komandan KRI R.E. Martadinata dan Komandan KDB Daruttaqwa melaksanakan saling tukar cinderamata dengan Wakil Bupati Ranai.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.