Bersama KRI Banda Aceh 593 KRI Halasan-630 mengikuti LIMA’19 Sea Exercise (TNI AL) ☆
KRI Halasan-630 bersama KRI Banda Aceh-593 mengikuti LIMA’19 Sea Exercise dalam rangkaian kegiatan Langkawi International Maritime and Aerospace Exhibition di Langkawi, Malaysia.
Latihan dibuka oleh Royal Malaysian Navy Western Fleet Commander, Laksamana Madya Dato’ Rusli bin Ramli dalam Opening Ceremony yang bertempat di Naval Regional 3 Headquaters, Langkawi Jumat (29/ 03).
Kegiatan ini terbagi dalam dua tahap ; harbour phase dan sea phase, yang dipimpin oleh Commander Task Group 66.1. Laksamana Pertama Khir Junaidi bin Idris dan diikuti 28 kapal perang dari 13 negara peserta.
Dalam tahap harbour phase, disusun perencanaan dari mulai penentuan jaring komunikasi, pembagian divisi, penunjukan komandan divisi serta pergerakan formasi. Setelah itu dilanjutkan dengan tahap pergerakan di laut (sea phase). Kegiatan Sea Exercise yang dilaksanakan di Perairan Langkawi ini, bertujuan untuk meningkatkan profesionalisme kepelautan bagi negara-negara yang berpartisipasi dalam kegiatan LIMA’19.
Dalam amanatnya, Laksamana Madya Dato’ Rusli bin Ramli menyampaikan bahwa pentingnya persahabatan diantara negara-negara peserta, salah satu cara untuk mempererat nya adalah melalui latihan diantara navy. Beliau juga berharap latihan dapat berjalan dengan aman dan lancar tanpa ada hambatan apapun.
KRI Halasan-630 bersama KRI Banda Aceh-593 mengikuti LIMA’19 Sea Exercise dalam rangkaian kegiatan Langkawi International Maritime and Aerospace Exhibition di Langkawi, Malaysia.
Latihan dibuka oleh Royal Malaysian Navy Western Fleet Commander, Laksamana Madya Dato’ Rusli bin Ramli dalam Opening Ceremony yang bertempat di Naval Regional 3 Headquaters, Langkawi Jumat (29/ 03).
Kegiatan ini terbagi dalam dua tahap ; harbour phase dan sea phase, yang dipimpin oleh Commander Task Group 66.1. Laksamana Pertama Khir Junaidi bin Idris dan diikuti 28 kapal perang dari 13 negara peserta.
Dalam tahap harbour phase, disusun perencanaan dari mulai penentuan jaring komunikasi, pembagian divisi, penunjukan komandan divisi serta pergerakan formasi. Setelah itu dilanjutkan dengan tahap pergerakan di laut (sea phase). Kegiatan Sea Exercise yang dilaksanakan di Perairan Langkawi ini, bertujuan untuk meningkatkan profesionalisme kepelautan bagi negara-negara yang berpartisipasi dalam kegiatan LIMA’19.
Dalam amanatnya, Laksamana Madya Dato’ Rusli bin Ramli menyampaikan bahwa pentingnya persahabatan diantara negara-negara peserta, salah satu cara untuk mempererat nya adalah melalui latihan diantara navy. Beliau juga berharap latihan dapat berjalan dengan aman dan lancar tanpa ada hambatan apapun.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.