Perkuat Kerjasama dan Latihan Bersama Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto (kanan) saat melakukan pertemuan virtual dengan Menteri Pertahanan Nasional China Wei Fenghe, Selasa (30/11/2021). (ANTARA/HO-ChinaMil/mii)
Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto dan Menteri Pertahanan Cina Wei Fenghe mengadakan pertemuan secara virtual pada Selasa, 30 November 2021, membicarakan peningkatan kerja sama militer kedua negara.
Indonesia dan Cina merupakan tetangga yang ramah di kala suka dan duka, kata Prabowo seperti dikutip Antara dari laman resmi Kementerian Pertahanan Nasional Cina (MND), Rabu, 1 Desember 2021.
Militer Indonesia ingin meningkatkan kerja sama dengan militer Cina, lanjut mantan Komandan Jenderal Komando Pasukan Khusus TNI (Kopassus) itu,
Selain itu, Prabowo juga berharap adanya saling koordinasi antar-militer kedua negara, seperti latihan gabungan dan pelatihan personel.
Ia juga menyampaikan terima kasih kepada Cina atas bantuan-bantuan yang diberikan kepada Indonesia dalam melawan pandemi Covid-19.
Wei dalam kesempatan tersebut mengakui bahwa Cina dan Indonesia telah meningkatkan kerja sama di berbagai bidang. Kedua negara, menurut jenderal bintang tiga itu, sudah seharusnya menentang hegemoni dan mental Perang Dingin.
Cina dan Indonesia juga seharusnya bisa mengatasi persoalan dengan tepat dan menjaga perdamaian di kawasan Asia-Pasifik, kata Wei.
Dia juga menyatakan kesiapan militer Cina untuk memperkuat kerja sama dan mempererat jalinan komunikasi dengan militer Indonesia.
Menurut Wei, militer Cina siap bekerja sama lebih erat lagi dalam penanganan pandemi dan mendorong pengembangan militer lebih lanjut di kedua negara.
Kedua menhan juga saling bertukar pandangan mengenai situasi domestik, regional, dan internasional yang menjadi perhatian bersama.
Pertemuan virtual dengan Wei Fenghe itu juga dihadiri Duta Besar RI untuk Cina Djauhari Oratmangun dan Atase Pertahanan Kedutaan Besar RI di Beijing Marsekal Pertama TNI Bayu Hendra Permana.
Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto dan Menteri Pertahanan Cina Wei Fenghe mengadakan pertemuan secara virtual pada Selasa, 30 November 2021, membicarakan peningkatan kerja sama militer kedua negara.
Indonesia dan Cina merupakan tetangga yang ramah di kala suka dan duka, kata Prabowo seperti dikutip Antara dari laman resmi Kementerian Pertahanan Nasional Cina (MND), Rabu, 1 Desember 2021.
Militer Indonesia ingin meningkatkan kerja sama dengan militer Cina, lanjut mantan Komandan Jenderal Komando Pasukan Khusus TNI (Kopassus) itu,
Selain itu, Prabowo juga berharap adanya saling koordinasi antar-militer kedua negara, seperti latihan gabungan dan pelatihan personel.
Ia juga menyampaikan terima kasih kepada Cina atas bantuan-bantuan yang diberikan kepada Indonesia dalam melawan pandemi Covid-19.
Wei dalam kesempatan tersebut mengakui bahwa Cina dan Indonesia telah meningkatkan kerja sama di berbagai bidang. Kedua negara, menurut jenderal bintang tiga itu, sudah seharusnya menentang hegemoni dan mental Perang Dingin.
Cina dan Indonesia juga seharusnya bisa mengatasi persoalan dengan tepat dan menjaga perdamaian di kawasan Asia-Pasifik, kata Wei.
Dia juga menyatakan kesiapan militer Cina untuk memperkuat kerja sama dan mempererat jalinan komunikasi dengan militer Indonesia.
Menurut Wei, militer Cina siap bekerja sama lebih erat lagi dalam penanganan pandemi dan mendorong pengembangan militer lebih lanjut di kedua negara.
Kedua menhan juga saling bertukar pandangan mengenai situasi domestik, regional, dan internasional yang menjadi perhatian bersama.
Pertemuan virtual dengan Wei Fenghe itu juga dihadiri Duta Besar RI untuk Cina Djauhari Oratmangun dan Atase Pertahanan Kedutaan Besar RI di Beijing Marsekal Pertama TNI Bayu Hendra Permana.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.