Termasuk 17 WNA berhasil dievakuasi menggunakan pesawat TNI AU 
Proses evakuasi WNI dan WNA dari Sudan menuju Jeddah, Arab Saudi. (Dok. Puspen TNI)
Satgas TNI masih melanjutkan evakuasi warga negara Indonesia (WNI) dari Sudan, Sabtu (29/4). Melansir keterangan Pusat Penerangan TNI, pada evakuasi lanjutan ini, evakuasi tidak hanya dilakukan pada WNI, tapi juga sejumlah WNA.
Tercatat sebanyak 372 orang yang terdiri 355 WNI dan 17 WNA dari Bangladesh, Filipina, Australia, dan Djibouti berhasil dievakuasi dari Port Sudan ke Jeddah, Arab Saudi menggunakan pesawat TNI AU.
Pusat Penerangan TNI menyebut, setelah dari Jeddah, ratusan orang tersebut akan dipulangkan ke negaranya masing-masing. Dengan mengevakuasi tanpa pandang bulu, Puspen TNI menyebut ini sebagai salah satu kontribusi aktif dari Indonesia dalam menjalankan misi kemanusiaan.
Setelah menempuh perjalanan dari Sudan ke Jeddah, para WNI kemudian akan diberangkatkan ke Jakarta untuk kemudian singgah di Asrama Haji, Jakarta Timur, sebelum pulang ke wilayahnya masing-masing.
Mengutip CNNIndonesia, perang saudara di Sudan pecah ketika Rapid Support Forces (RSF) menyerbu pasukan paramiliter Sudan sebagai upaya kudeta, Sabtu (15/4). Baku tembak yang terjadi membuat banyak masyarakat tertembak peluru nyasar.
Tercatat ratusan orang tewas dan ribuan lainnya terluka akibat peristiwa ini. Situasi yang kian memanas membuat sejumlah negara menarik warganya keluar dari Sudan. Indonesia menerapkan tiga tahap evakuasi untuk memulangkan ratusan WNI ke tanah air pada akhir April hingga awal Mei 2023. (un)
Proses evakuasi WNI dan WNA dari Sudan menuju Jeddah, Arab Saudi. (Dok. Puspen TNI) Satgas TNI masih melanjutkan evakuasi warga negara Indonesia (WNI) dari Sudan, Sabtu (29/4). Melansir keterangan Pusat Penerangan TNI, pada evakuasi lanjutan ini, evakuasi tidak hanya dilakukan pada WNI, tapi juga sejumlah WNA.
Tercatat sebanyak 372 orang yang terdiri 355 WNI dan 17 WNA dari Bangladesh, Filipina, Australia, dan Djibouti berhasil dievakuasi dari Port Sudan ke Jeddah, Arab Saudi menggunakan pesawat TNI AU.
Pusat Penerangan TNI menyebut, setelah dari Jeddah, ratusan orang tersebut akan dipulangkan ke negaranya masing-masing. Dengan mengevakuasi tanpa pandang bulu, Puspen TNI menyebut ini sebagai salah satu kontribusi aktif dari Indonesia dalam menjalankan misi kemanusiaan.
Setelah menempuh perjalanan dari Sudan ke Jeddah, para WNI kemudian akan diberangkatkan ke Jakarta untuk kemudian singgah di Asrama Haji, Jakarta Timur, sebelum pulang ke wilayahnya masing-masing.
Mengutip CNNIndonesia, perang saudara di Sudan pecah ketika Rapid Support Forces (RSF) menyerbu pasukan paramiliter Sudan sebagai upaya kudeta, Sabtu (15/4). Baku tembak yang terjadi membuat banyak masyarakat tertembak peluru nyasar.
Tercatat ratusan orang tewas dan ribuan lainnya terluka akibat peristiwa ini. Situasi yang kian memanas membuat sejumlah negara menarik warganya keluar dari Sudan. Indonesia menerapkan tiga tahap evakuasi untuk memulangkan ratusan WNI ke tanah air pada akhir April hingga awal Mei 2023. (un)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.