Survivor R adalah kendaraan lapis baja 4x4 beroda kelas menengah-berat yang dikembangkan oleh raksasa perusahaan pertahanan Jerman Rheinmetall MAN Military Vehicles (RMMV) bersama dengan Achleitner. Survivor R pertama kali ditampilkan di hadapan publik saat pameran pertahanan Eurosatory 2014 yang diadakan di Paris, Prancis, pada Juni 2014.
Survivor R dikonfigurasi untuk mampu bertahan dari ancaman bahan kimia, biologi, radiologi dan nuklir (CBRN) dan untuk menjalankan misi pengintaian sekaligus menawarkan kombinasi dari tingkat mobilitas dan perlindungan yang tinggi, dan kapasitas muatan yang maksimum. Survivor R dapat diangkut dengan pesawat angkut C-130 Hercules.Desain dan Fitur Survivor R [www.autobild.de]
Desain Survivor R berdasarkan rancangan otomotif dan sasis truk militer MAN TGM. Memanfaatkan berbagai komponen dan teknologi yang telah ada sehingga menekan biaya pengembangan, serta fitur kabin monocoque lapis baja yang memberikan perlindungan tingkat tinggi bagi awak. Dua tempat duduk tersedia untuk awak dan hingga sepuluh personel yang duduk dibelakang.
Kendaraan ini berdimensi panjang 6,5 m, lebar 2,5 m, tinggi 2,7 m dan berat kotor 15.000 kg. Survivor R dapat membawa muatan hingga 4.000 kg dan dapat diintegrasikan dengan berbagai kit dan sistem misi yang kompleks untuk misi-misi khusus.Peralatan Deteksi CBRN Survivor R [www.doppeladler.com]
Survivor R dilengkapi dengan peralatan pendeteksi ancaman kimia, biologi, radiologi dan nuklir atau CBRN. Juga dilengkapi dengan OWR sampling system, Bruker MM mass spectrometer dan RMMV nuclear, biological and chemical (NBC) inspector. Survivor didesain dengan baik untuk bertahan dari ancaman seperti tembakan musuh, berbagai macam serangan IED, agen CBRN dan bahkan iklim dan medan yang ekstrem.
Survivor R dilengkapi dengan perangkat penginderaan yang full otomatis untuk mendeteksi radiasi nuklir. Juga termasuk sensor untuk mengidentifikasi agen senjata kimia dan bahan berbahaya lainnya. Kendaraan ini juga dapat mengirimkan informasi area tempatnya beroperasi secara real time area ke markas atau kendaraan/unit lain.
Selain itu, Survivor R juga dibekali kemampuan untuk mengumpulkan sampel tanah, air dan permukaan untuk selanjutnya dianalisa. Survivor R akan meningkatkan tingkat bertahan hidup dan mobilitas pasukan darat, dengan mengirimkan semua informasi yang relevan bagi unit CBRN dan segera menandai daerah yang terkontaminasi CBRN.Mesin Survivor R mengusung mesin diesel MAN water cooled, enam silinder, 6,9l. Mesin Euro 3-compliant, dikombinasikan dengan 12-speed automated gearbox dan two-speed transfer box, menghasilkan output daya maksimum 330 hp (242 kw).Mobilitas Survivor R Kendaraan lapis baja 4x4 Survivor R dapat dioperasikan di lingkungan operasi yang beragam. Sistem suspensinya yang terdiri dari MAN leaf springs, shock-absorbers dan anti-roll bars. Survivor R juga dilengkapi dengan peralatan opsional, seperti central tyre inflation system, fully-automatic gearbox, 10t hydraulic self-recovery winch dan dozer blade (piasu dozer).
Survivor R dikonfigurasi untuk mampu bertahan dari ancaman bahan kimia, biologi, radiologi dan nuklir (CBRN) dan untuk menjalankan misi pengintaian sekaligus menawarkan kombinasi dari tingkat mobilitas dan perlindungan yang tinggi, dan kapasitas muatan yang maksimum. Survivor R dapat diangkut dengan pesawat angkut C-130 Hercules.Desain dan Fitur Survivor R [www.autobild.de]
Desain Survivor R berdasarkan rancangan otomotif dan sasis truk militer MAN TGM. Memanfaatkan berbagai komponen dan teknologi yang telah ada sehingga menekan biaya pengembangan, serta fitur kabin monocoque lapis baja yang memberikan perlindungan tingkat tinggi bagi awak. Dua tempat duduk tersedia untuk awak dan hingga sepuluh personel yang duduk dibelakang.
Kendaraan ini berdimensi panjang 6,5 m, lebar 2,5 m, tinggi 2,7 m dan berat kotor 15.000 kg. Survivor R dapat membawa muatan hingga 4.000 kg dan dapat diintegrasikan dengan berbagai kit dan sistem misi yang kompleks untuk misi-misi khusus.Peralatan Deteksi CBRN Survivor R [www.doppeladler.com]
Survivor R dilengkapi dengan peralatan pendeteksi ancaman kimia, biologi, radiologi dan nuklir atau CBRN. Juga dilengkapi dengan OWR sampling system, Bruker MM mass spectrometer dan RMMV nuclear, biological and chemical (NBC) inspector. Survivor didesain dengan baik untuk bertahan dari ancaman seperti tembakan musuh, berbagai macam serangan IED, agen CBRN dan bahkan iklim dan medan yang ekstrem.
Survivor R dilengkapi dengan perangkat penginderaan yang full otomatis untuk mendeteksi radiasi nuklir. Juga termasuk sensor untuk mengidentifikasi agen senjata kimia dan bahan berbahaya lainnya. Kendaraan ini juga dapat mengirimkan informasi area tempatnya beroperasi secara real time area ke markas atau kendaraan/unit lain.
Selain itu, Survivor R juga dibekali kemampuan untuk mengumpulkan sampel tanah, air dan permukaan untuk selanjutnya dianalisa. Survivor R akan meningkatkan tingkat bertahan hidup dan mobilitas pasukan darat, dengan mengirimkan semua informasi yang relevan bagi unit CBRN dan segera menandai daerah yang terkontaminasi CBRN.Mesin Survivor R mengusung mesin diesel MAN water cooled, enam silinder, 6,9l. Mesin Euro 3-compliant, dikombinasikan dengan 12-speed automated gearbox dan two-speed transfer box, menghasilkan output daya maksimum 330 hp (242 kw).Mobilitas Survivor R Kendaraan lapis baja 4x4 Survivor R dapat dioperasikan di lingkungan operasi yang beragam. Sistem suspensinya yang terdiri dari MAN leaf springs, shock-absorbers dan anti-roll bars. Survivor R juga dilengkapi dengan peralatan opsional, seperti central tyre inflation system, fully-automatic gearbox, 10t hydraulic self-recovery winch dan dozer blade (piasu dozer).
★ Artileri
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.