Kamis, 25 Desember 2014

Calon Kepala BIN dari TNI AU?

Setelah memilih jaksa agung, Presiden Joko Widodo masih punya satu pekerjaan rumah, yakni memilih Kepala BIN (Badan Intelijen Negara). Ada tiga nama yang mengemuka, siapa saja?

Menurut seorang sumber, terdapat tiga nama yang digadang-gadang menjadi KaBIN, menggantikan Letjen Pur Marciano Norman yang memasuki masa pensiun.

Ketiganya adalah mantan Wakil Menteri Pertahanan Letjen Syafri Syamsudin, mantan wakil ketua BIN As'sad Said Ali dan mantan Kepala Bais TNI Marsekal Madya Ian Santoso. Sedangkan mantan Gubernur DKI Sutiyoso yang sempat disebut-sebut, mulai tereliminasi.

Nah, dari ketiga nama yang tengah ditimang Presiden Jokowi itu, terdapat satu yang mengemuka. Dia adalah Ian Santoso, lulusan Akabri Udara 1970 yang juga putera pahlawan nasional Halim Perdana Kusuma.

Bagi Jokowi, sosok Ian tidaklah asing. Pada Pilpres, Ian masuk dewan pakar tim sukses Jokowi-JK. Artinya, Ian adalah tokoh yang ikut 'berkeringat' dalam menghantarkan Jokowi-JK ke istana.

Di dunia intelijen, Ian cukup punya kemampuan. Saat Gus Dur dan Megawati berkuasa, dirinya ditunjuk sebagai Kepala Badan Intelijen Strategis (KaBais) TNI.

Yang paling penting, Jokowi adalah pemimpin yang selalu menjaga harmoni. Saat ini, sudah ada dua jenderal dari AD dan AL yang masuk kabinet. Bisa jadi, Jenderal dari TNI-AU yang dipilih menjadi KaBIN. Kita tunggu saja.

  Waspada  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...