➶ Bisa mencapai 1000 km 
(defence-ua) ★
Jika proyek ini berhasil diselesaikan, Turki akan dapat "memegang di bawah pengawasannya" seluruh wilayah Laut Hitam.
Perusahaan Turki Roketsan berhasil melakukan uji peluncuran pertama rudal balistik Tayfun. Rentang peluncuran uji ini adalah 561 km, waktu penerbangan 458 detik. Rudal tersebut diluncurkan dari bandara Rize-Atwin, sasarannya berada di kawasan kota Sinop, dipublikasi Turki DAH.
Rudal balistik Tayfun diklaim akan memiliki jangkauan tembak maksimum 1.000 km. Sejauh ini, hanya ada sedikit data yang tersedia untuk umum tentang proyek ini.
Ujicoba rudal Turki (defence-ua)
Beberapa komentator menyakini bahwa rudal balistik Tayfun mirip dengan operasional-rudal taktis Bora, yang dioperasikan tentara Turki dan memiliki jangkauan tembak hingga 360 km.
Menurut laporan lain, Roketsan sedang mengembangkan rudal Tayfun sebagai pengembangan dari sistem rudal Bora, itulah sebabnya diputuskan untuk menggunakan peluncur yang sama pada sasis yang sama.
Jika proyek tersebut berhasil diselesaikan, sistem rudal Tayfun akan memperkuat Ankara untuk "menjaga seluruh wilayah Laut Hitam di bawah pengawasannya".
(defence-ua) ★Jika proyek ini berhasil diselesaikan, Turki akan dapat "memegang di bawah pengawasannya" seluruh wilayah Laut Hitam.
Perusahaan Turki Roketsan berhasil melakukan uji peluncuran pertama rudal balistik Tayfun. Rentang peluncuran uji ini adalah 561 km, waktu penerbangan 458 detik. Rudal tersebut diluncurkan dari bandara Rize-Atwin, sasarannya berada di kawasan kota Sinop, dipublikasi Turki DAH.
Rudal balistik Tayfun diklaim akan memiliki jangkauan tembak maksimum 1.000 km. Sejauh ini, hanya ada sedikit data yang tersedia untuk umum tentang proyek ini.
Ujicoba rudal Turki (defence-ua) Beberapa komentator menyakini bahwa rudal balistik Tayfun mirip dengan operasional-rudal taktis Bora, yang dioperasikan tentara Turki dan memiliki jangkauan tembak hingga 360 km.
Menurut laporan lain, Roketsan sedang mengembangkan rudal Tayfun sebagai pengembangan dari sistem rudal Bora, itulah sebabnya diputuskan untuk menggunakan peluncur yang sama pada sasis yang sama.
Jika proyek tersebut berhasil diselesaikan, sistem rudal Tayfun akan memperkuat Ankara untuk "menjaga seluruh wilayah Laut Hitam di bawah pengawasannya".
➶ Defence
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.