Kang Gam Chan (DDH-979) [shipspotting] ☆
Surabaya kedatangan tamu asing lagi di Pelabuhan Tanjung Perak. Kali ini bukan kapal pesiar berisi wisatawan, melainkan dua kapal perang Korea Selatan yang mengunjungi Kota Surabaya dan bersandar di dermaga jamrud Utara Tanjung Perak Surabaya, Minggu (5/11).
Kedatangan mereka disambut Wakil Komanfan Pangkalan Utama TNI AL V (Wadan Lantamal V) Kolonel Marinir Nana Rukmana, S. E,. Komandan Lantamal V Laksamana Pertama TNI Edi Sucipto. Tarian “Remo” dan pengalungan bunga sebagai ucapan selamat datang di Kota Pahlawan, diberikan kepada prajurit laut negeri Ginseng tersebut.
Kunjungan ini merupakan yang pertama kali bagi kedua kapal perang Republik Korea Selatan ini. Dua kapal perang tersebut adalah Republik Of Korea Navy (KORN) Kang Gam Chan (DDH-979) dan Republik Of Korea Navy (KORN) Hwacheon (AOE-59) membawa serta Kadet atau Taruna Angkatan Laut Korea Selatan. Onboard di atas kapal tersebut RDML Yang Yong Mo (Commander Cruise Training Task Group).
Kedua Kapal Angkatan Laut Korea Selatan tersebut datang ke Surabaya dalam rangka kunjungan kenegaraan. Menurut Wadan Lantamal V, kunjungan pertama KORN di Surabaya ini, merupakan kunjungan penting bagi kami untuk merekatkan kerja sama Angkatan Laut kedua negara. Sesuai dengan rencana Kapal Perang Korea Selatan tersebut akan sandar di Dermaga Jamrud Utara Tanjung Perak hingga 9 November mendatang.
Ada beberapa agenda yang akan dilaksanakan selama sandar di Kota Surabaya ini antara lain melaksanakan kunjungan kehormatan ke Gubernur Akademi Angkatan Laut, open Ship, jamuan makan malam, pertunjukan kebudayaan, onboard reception, melaksanakan wisata sejarah dan kebudayaan di Kota Surabaya.
Apabila dimungkinkan, akan diadakan olahraga bersama antara TNI-AL dan ABK KORN, selain itu juga dijadwalkan mengunjungi PT PAL dan Kantor Wali Kota Surabaya meskipun sifatnya masih tentatif. ABK akan memiliki banyak waktu untuk mengeksplorasi Kota Surabaya. Rencananya, para ABK KORN akan menyuguhkan pertunjukan di geladak heli yang dikemas dalam acara onboard reception dengan mengundang masyarakat Korea yang ada di Kota Surabaya dan sekitarnya.
Republik Of Korea Navy (ROKN) Kang Gam Chan (DDH-979) merupakan kapal jenis destroyer yang dibangun di Daewoo Shipbuilding & Marine Engineering, mempunyai panjang 150 meter dan lebar 17,4 meter, mempunyai kecepatan 29 knot, bisa membawa 2 buah helikopter super Link.
Kapal Perang ini juga dilengkapi dengan VLS: 64,MK 41 Cell: SM-2 Blok IIIA, K-VLS 32 Cell 8 Hong Sang Eo (Red Shark) Rocket-Based Torpedo (K-Asroc), Hyunmoo III Ship-to-Shore Cruise Missiles, 21 RIM-116 Rolling Airframe Missile (RAM), 8 SSM-700K Haeseong Anti-Ship Missile, yang diresmikan pada 1 Oktober 2007 silam. Sedangkan Republik Of Korea Navy (KORN) Hwacheon (AOE-59) termasuk dalam Cheonji-class (Fast Combat Support Ship) yang diresmikan pada tahun 1998.
Hadir dalam penyambutan Republik Of Korea Navy (ROKN) tersebut Asisten Intelijen Danlantamal V, Dantim Intel Lantamal V, Pjs Kadissyahal, Kadisang, Kadisbek, Dansatkamla, Karumkital dr. Oepomo, dan Kadispen Lantamal V.
Selain dari pejabat TNI AL, tampak hadir juga Athase Pertahanan Republik Korea Selatan, Konsulat Jenderal Korea di Surabaya dan segenap warga Korea Selatan yang tinggal di Surabaya dan sekitarnya.
Surabaya kedatangan tamu asing lagi di Pelabuhan Tanjung Perak. Kali ini bukan kapal pesiar berisi wisatawan, melainkan dua kapal perang Korea Selatan yang mengunjungi Kota Surabaya dan bersandar di dermaga jamrud Utara Tanjung Perak Surabaya, Minggu (5/11).
Kedatangan mereka disambut Wakil Komanfan Pangkalan Utama TNI AL V (Wadan Lantamal V) Kolonel Marinir Nana Rukmana, S. E,. Komandan Lantamal V Laksamana Pertama TNI Edi Sucipto. Tarian “Remo” dan pengalungan bunga sebagai ucapan selamat datang di Kota Pahlawan, diberikan kepada prajurit laut negeri Ginseng tersebut.
Kunjungan ini merupakan yang pertama kali bagi kedua kapal perang Republik Korea Selatan ini. Dua kapal perang tersebut adalah Republik Of Korea Navy (KORN) Kang Gam Chan (DDH-979) dan Republik Of Korea Navy (KORN) Hwacheon (AOE-59) membawa serta Kadet atau Taruna Angkatan Laut Korea Selatan. Onboard di atas kapal tersebut RDML Yang Yong Mo (Commander Cruise Training Task Group).
Kedua Kapal Angkatan Laut Korea Selatan tersebut datang ke Surabaya dalam rangka kunjungan kenegaraan. Menurut Wadan Lantamal V, kunjungan pertama KORN di Surabaya ini, merupakan kunjungan penting bagi kami untuk merekatkan kerja sama Angkatan Laut kedua negara. Sesuai dengan rencana Kapal Perang Korea Selatan tersebut akan sandar di Dermaga Jamrud Utara Tanjung Perak hingga 9 November mendatang.
Ada beberapa agenda yang akan dilaksanakan selama sandar di Kota Surabaya ini antara lain melaksanakan kunjungan kehormatan ke Gubernur Akademi Angkatan Laut, open Ship, jamuan makan malam, pertunjukan kebudayaan, onboard reception, melaksanakan wisata sejarah dan kebudayaan di Kota Surabaya.
Apabila dimungkinkan, akan diadakan olahraga bersama antara TNI-AL dan ABK KORN, selain itu juga dijadwalkan mengunjungi PT PAL dan Kantor Wali Kota Surabaya meskipun sifatnya masih tentatif. ABK akan memiliki banyak waktu untuk mengeksplorasi Kota Surabaya. Rencananya, para ABK KORN akan menyuguhkan pertunjukan di geladak heli yang dikemas dalam acara onboard reception dengan mengundang masyarakat Korea yang ada di Kota Surabaya dan sekitarnya.
Republik Of Korea Navy (ROKN) Kang Gam Chan (DDH-979) merupakan kapal jenis destroyer yang dibangun di Daewoo Shipbuilding & Marine Engineering, mempunyai panjang 150 meter dan lebar 17,4 meter, mempunyai kecepatan 29 knot, bisa membawa 2 buah helikopter super Link.
Kapal Perang ini juga dilengkapi dengan VLS: 64,MK 41 Cell: SM-2 Blok IIIA, K-VLS 32 Cell 8 Hong Sang Eo (Red Shark) Rocket-Based Torpedo (K-Asroc), Hyunmoo III Ship-to-Shore Cruise Missiles, 21 RIM-116 Rolling Airframe Missile (RAM), 8 SSM-700K Haeseong Anti-Ship Missile, yang diresmikan pada 1 Oktober 2007 silam. Sedangkan Republik Of Korea Navy (KORN) Hwacheon (AOE-59) termasuk dalam Cheonji-class (Fast Combat Support Ship) yang diresmikan pada tahun 1998.
Hadir dalam penyambutan Republik Of Korea Navy (ROKN) tersebut Asisten Intelijen Danlantamal V, Dantim Intel Lantamal V, Pjs Kadissyahal, Kadisang, Kadisbek, Dansatkamla, Karumkital dr. Oepomo, dan Kadispen Lantamal V.
Selain dari pejabat TNI AL, tampak hadir juga Athase Pertahanan Republik Korea Selatan, Konsulat Jenderal Korea di Surabaya dan segenap warga Korea Selatan yang tinggal di Surabaya dan sekitarnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.