Jakarta
(ANTARA News) - 200 personel TNI dari berbagai korps dalam Kontingen
Garuda XXVI-E2 siap diberangkatkan ke Lebanon untuk bergabung dalam
Pasukan Perdamaian PBB selama setahun di sana. Sejak dasawarsa '60-an,
Indonesia telah mengirimkan puluhan kontingen dalam Pasukan Perdamaian
PBB di berbagai medan di seluruh dunia.
Kesiapan itu adalah hasil pelatihan Satuan Tugas Force Headquarters Support Unit (FHQSU) Kontingen Garuda (Konga) XXVI-E1/Unifil dan Satuan Tugas Force Protection Company (FPC) Kontingen Garuda XXVI-E2/Unifil 2012 di daerah latihan PMPP TNI Sentul, Bogor, Jawa Barat.
Wakil
Asisten Operasi Panglima TNI, Laksamana PertamaTNI Widodo, menutup
rangkaian latihan itu, Jumat. Latihan diikuti 150 orang Satgas FPC dan
50 orang FHQSU ini dibagi tiga tahap, yaitu materi pelajaran teori
selama dua minggu, diikuti uji coba taktis selama satu minggu, dan
diakhiri aplikasi di lapangan selama satu minggu.
Adapun
aplikasi yang dilaksanakan sesuai standar Pasukan Perdamaian PBB
terdiri dari latihan jaga pintu utama, pos pengamatan, dan patroli
pengamanan.
"Pengiriman kontingen ini
meningkatkan kepercayaan PBB terhadap kemampuan Indonesia, terutama TNI
dalam perannya sebagai penjaga perdamaian dunia. Suatu kebanggaan, di
manapun berada, Kontingen Garuda selalu memperoleh pengakuan positif
dari dunia internasional," kata Widodo.
Kedua
satuan tugas TNI itu rencananya akan diberangkatkan dari Tanah Air pada
November 2012, untuk menggantikan satuan tugas sebelumnya yang telah
bertugas selama satu tahun. (*)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.