➶ Destroyer India, INS Kochi, menembakan rudal BrahMos [Indiatoday] ○
India dan Rusia telah sepakat untuk memperluas jangkauan rudal jelajah supersonik Brahmos lebih dari 300 km, setelah India bergabung dalam Missile Technology Control Regime (MTCR), ungkap pemerintah India hari Sabtu (17/12/2016).
Usulan untuk mengambil alih pengembangan teknis bersama dalam memperluas jangkauan di atas 300 km telah dilaksanakan antara India dan Rusia, Menteri Pertahana India, Subhash Bhamre mengatakan dalam jawaban tertulis.
Dengan masuknya pertama kali dalam setiap rejim kendali ekspor multilateral, India bergabung dengan MTCR pada bulan Juni 2016 sebagai anggota penuh.
Cina menghalangi masuknya India sebagai bagian dari 48 negara Kelompok Pemasok Nuklir (NSG) di sidang pleno Seoul pada bulan Juni 2016.
“Setelah India bergabung MTCR, Rusia dan India telah sepakat untuk memperluas jangkauan rudal jelajah supersonik Brahmos lebih dari 300 km”, kata Bhamre.
Brahmos adalah rudal jelajah ramjet supersonik jarak pendek yang melaju dengan kecepatan hingga 3.0 Mach. India dan Rusia dilaporkan juga berencana untuk mengembangkan generasi baru rudal ini yang mungkin bisa memiliki kemampuan untuk mencapai target yang terlindungi dengan akurasi tinggi. [Defence News]
India dan Rusia telah sepakat untuk memperluas jangkauan rudal jelajah supersonik Brahmos lebih dari 300 km, setelah India bergabung dalam Missile Technology Control Regime (MTCR), ungkap pemerintah India hari Sabtu (17/12/2016).
Usulan untuk mengambil alih pengembangan teknis bersama dalam memperluas jangkauan di atas 300 km telah dilaksanakan antara India dan Rusia, Menteri Pertahana India, Subhash Bhamre mengatakan dalam jawaban tertulis.
Dengan masuknya pertama kali dalam setiap rejim kendali ekspor multilateral, India bergabung dengan MTCR pada bulan Juni 2016 sebagai anggota penuh.
Cina menghalangi masuknya India sebagai bagian dari 48 negara Kelompok Pemasok Nuklir (NSG) di sidang pleno Seoul pada bulan Juni 2016.
“Setelah India bergabung MTCR, Rusia dan India telah sepakat untuk memperluas jangkauan rudal jelajah supersonik Brahmos lebih dari 300 km”, kata Bhamre.
Brahmos adalah rudal jelajah ramjet supersonik jarak pendek yang melaju dengan kecepatan hingga 3.0 Mach. India dan Rusia dilaporkan juga berencana untuk mengembangkan generasi baru rudal ini yang mungkin bisa memiliki kemampuan untuk mencapai target yang terlindungi dengan akurasi tinggi. [Defence News]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.