[Dunia] PM Irak Deklarasikan Kemenangan atas ISIS di Fallujah

Pasukan Irak dalam Operasi Pembebasan Fallujah. (Foto: Reuters)

Pasukan Irak memasuki pusat Kota Fallujah yang diduduki oleh kelompok militan ISIS pada Jumat 17 Juni 2016, empat pekan setelah dimulainya operasi pembebasan kota penting di Provinsi Al Anbar itu.

Dengan bantuan serangan udara dari Amerika Serikat (AS), pasukan Pemerintah Irak merebut gedung-gedung pemerintahan dan mulai melakukan pengejaran terhadap pasukan pemberontak ISIS yang masih menguasai sejumlah wilayah di dalam kota.

Keberhasilan ini disambut Perdana Menteri (PM) Irak Haider Al Abadi yang segera mengumumkan kemenangan pihaknya atas ISIS di Fallujah pada Jumat malam.

Dalam deklarasi kemenangannya yang dilansir Reuters, Sabtu (18/6/2016), PM Abadi mengatakan bahwa pasukan Irak telah memperketat kendali di dalam kota meskipun masih ada beberapa kantong-kantong yang perlu dibersihkan dalam beberapa jam ke depan.

Pernyataan serupa disampaikan Menteri Pertahanan AS Ash Carter beberapa saat sebalum deklarasi kemenangan dari PM Abadi. Carter mengatakan, pasukan Irak telah berhasil mengambil alih sebagian wilayah kota, meskipun dia menambahkan masih ada pertempuran yang berlangsung.

Militer Irak memulai operasi pembebasan Fallujah pada 23 Mei 2016 dengan dukungan beberapa kekuatan militer lain seperti milisi Syiah, pejuang Kurdi, dan serangan udara dari AS. Kota ini merupakan posisi yang digunakan ISIS sebagai tempat peluncuran roket-roketnya untuk menyerang Ibu Kota Baghdad. (dka)

 Pasukan Irak Usir ISIS dari Rumah Sakit 
Foto keadaan rumah sakit di Fallujah (Foto: Al Arabiya)

Pejabat militer Irak mengatakan pasukan negaranya telah berhasil mengusir ISIS dari rumah sakit utama di Fallujah pada Sabtu 18 Juni 2016. Perlahan tapi pasti jantung kota ISIS di Irak tersebut sudah mulai diambil alih kembali oleh militer Irak.

Sebagaimana dikutip dari Associated Press, Minggu (19/6/2016) Brigjen Haider al-Obeidi menuturkan hingga saat ini kontak senjata masih terjadi di beberapa lokasi di Kota Fallujah.

Dilaporkan, demi menghalau militan radikal tersebut menyerang pasukan darat, pesawat tempur Amerika Serikat serta Irak masih terus menggempur tempat persembunyian para penembak jitu ISIS di Fallujah.

Al-Obeidi menuturkan para pasukannya sempat khawatir anggota ISIS akan menggunakan para pasien yang dirawat di rumah sakit sebagai tameng, sehingga pasukan Irak bergerak secara hati-hati ketika berusaha mengambil alih rumah sakit utama di Kota Fallujah tersebut.

Namun, ketika mereka menyerbu masuk, pasukan Irak mengatakan tidak ada pasien yang berada di dalam rumah sakit dan tidak lama kemudian mereka dapat mengambil alih rumah sakit itu.

Kemudian, pasukan Irak berhasil mengambil alih wilayah pemukiman warga yang bernama Dubbat dan saat ini sedang berusaha mengusir militan ISIS dari wilayah Golan serta beberapa area kecil di Kota Fallujah.

Al-Obeidi juga menuturkan bahwa pasukannya telah mengontrol 80 persen dari Kota Fallujah dengan militan ISIS yang berkonsentrasi di empat distrik yang berada di ujung utara Kota Fallujah. (emj)

 ♖ Okezone