Konten lokalnya akan naik jadi 92 persen Rantis Maung 4x4 produksi Pindad [Pindad]
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto mengungkap harga kendaraan taktis ringan (rantis) Maung buatan Pindad lebih mahal dari jip militer sejenis buatan luar negeri. Namun dia mengatakan hal itu akan berubah tahun depan seiring penambahan komponen lokal.
Prabowo saat berbicara di acara Sarasehan 100 Ekonom 2023 yang disiarkan online oleh INDEF di Youtube pada Rabu (8/11) mengatakan saat ini kandungan komponen lokal Maung 73 persen.
Produksi Maung disebut sudah melibatkan kurang lebih 133 perusahaan lokal. Mereka dikatakan penyedia komponen seperti kabel dan jok.
"Ke depan bisa lebih murah, akan lebih murah. Dan mungkin tahun depan kita akan bikin untuk pertama kali dalam sejarah Indonesia pabrik mesin di Indonesia," ujar Prabowo.
"Nanti ini kontennya akan 92 persen," ungkap dia.
Prabowo mengatakan memerintahkan pembuatan Maung atas petunjuk dari Presiden Joko Widodo. Saat ini Maung sudah diproduksi tetapi dia mengungkap harganya masih lebih tinggi ketimbang jip militer negara lain.
"Saya dihadapkan harus memilih, ini ada jip buatan negara lain, harganya 20 ribu dolar. Yang kita bikin sendiri harganya 59 ribu dolar," ungkap Prabowo.
"Kalau kita lihat efisiensi, kalau kita lihat hitungan bisnis, ya beli yang 20 ribu tapi ini tidak mendorong nation building. ini tidak mendorong Indonesia menuju negara makmur. Ini tidak mendorong Indonesia berdiri di atas kaki kita sendiri. Jadi saya ambil keputusan, bikin. Kasih kontrak yang 60 ribu dolar," lanjut dia.
Pindad, perusahaan pelat merah khusus persenjataan, pernah mengungkap pada September telah mendapat pesanan 5.000 unit Maung dari Kementerian Pertahanan.
Maung adalah kendaraan militer 4x4 yang didesain menyerupai SUV dengan perlengkapan persenjataan. Pindad juga sudah membuat prototipe Maung versi sipil dan listrik tetapi belum sampai ke tahap produksi.
⚓️ Keberangkatan Tunggu Perintah [PAL Indonesia]
TNI Angkatan Laut (AL) menyiapkan satu kapal bantu rumah sakit (KBRS) untuk dikirim ke Palestina.
Asisten Operasi (Asops) Kepala Staf TNI AL (KSAL) Laksamana Muda Denih Hendrata mengatakan bahwa TNI AL sedang berkoordinasi Kementerian Pertahanan dan Kementerian Luar Negeri terkait pengiriman kapal.
“Kami akan siapkan jenis kapal rumah sakit, karena ada dua fungsi yang akan nanti kami siapkan, yaitu untuk bakti kesehatan maupun bakti sosial,” kata Denih dalam keterangannya kepada wartawan, Kamis (9/11/2023).
Denih menambahkan, keberangkatan kapal rumah sakit akan menunggu perintah.
“Menunggu keputusan lebih lanjut, karena TNI AL bertugas untuk menyiapkan dan memberangkatkan saja pada saat ada perintah,” ujar Denih.
Adapun kapal yang sedang disiapkan ialah Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) dr Radjiman Wedyodiningrat-992.
Panglima TNI Laksamana Yudo Margono telah meninjau KRI Radjiman Wedyodiningrat-992 di sela-sela acara penandatanganan nota kesepahaman atau MoU sistem elektronik berkas pidana terpadu atau e-berpadu antara TNI dan Mahkamah Agung (MA) di Dermaga Kolinlamil, Jakarta Utara, Senin (6/11/2023).
“KRI dr Radjiman Wedyodiningrat-992 sebagai salah satu kapal rumah sakit TNI dipersiapkan untuk merawat pengungsi korban perang dan akan bersiaga di perairan sekitar wilayah Gaza, Palestina,” kata Kepala Pusat Penerangan TNI Laksamana Muda Julius Widjojono dalam siaran pers.
Sebelumnya, Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto juga telah membahas terkait teknis pengiriman kapal rumah sakit tersebut untuk membantu warga Palestina yang terdampak konflik di Jalur Gaza dan sekitarnya.
“Saya bahas rencana kita, tawaran kita untuk mengirim kapal rumah sakit, dan ini akan kita koordinasikan dengan pemerintah Mesir,” kata Prabowo usai menerima kunjungan Duta Besar Palestina untuk Indonesia, Zuhair Al-Shun, di kantor Kementerian Pertahanan, Jakarta Pusat, Senin pekan ini.
“Kami juga sudah menawarkan ke Palestina, semua rumah sakit TNI terbuka untuk pasien-pasien korban dari keadaan di Gaza. Kemudian sedang kami koordinasikan teknisnya bagaimana,” ujar Prabowo.
Bahas Pengadaan Kapal Selam
(Kemhan) ★
Wakil Menteri Pertahanan M. Herindra menerima kunjungan CEO Naval Group Pierre Eric Pommellet di kantor Kemhan, Jakarta, Kamis (9/11). Pertemuan Wamenhan dengan CEO Naval Group didampingi Kapusalpalhan Baranahan Kemhan, Dirkersinhan Ditjen Strahan Kemhan.
Pertemuan ini membahas pengadaan industri pertahanan nasional khususnya mengenai kapal selam dan pembiayaan pembuatan kapal selam sesuai dengan prasyarat Pemerintah Indonesia dan Prancis. Saat ini Indonesia bersama PT. PAL sudah banyak menghasilkan produksi industri pertahanan nasional.
Diharapkan ke depan Indonesia tidak hanya membeli kapal selam, namun bertekad untuk menghidupkan kembali industri pertahanan nasional sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan ribuan pekerja industri pertahanan dan perekonomian nasional. (Biro Humas Setjen Kemhan)
(TNI AU) ★
Kementerian Pertahanan menerima kedatangan Pesawat Falcon 8X dengan nomor registrasi A-0801 dan langsung diserahterimakan kepada Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) di Lanud Halim Perdanakusuma, Rabu (8/11).
Pesawat ini adalah salah satu realisasi tindak lanjut dari perintah Presiden Republik Indonesia Joko Widodo kepada Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, untuk pembangunan kekuatan TNI. Salah satunya melalui pengadaan peralatan militer canggih dan modern, terutama bagi TNI Angkatan Udara.
Pesawat Falcon 8X A-0801 menjadi tambahan kekuatan untuk armada Komando Pengendalian Angkatan Udara (Kodal) TNI AU yang dirancang untuk mendukung tugas-tugas pimpinan dengan keunggulan dalam jangkauan tempuh yang jauh dan kemampuan pendaratan yang baik di landasan pendek.
Pengadaan Pesawat Falcon 8X ini merupakan hasil negosiasi antara Kementerian Pertahanan dan Dassault Aviation. Sebelumnya, TNI Angkatan Udara telah menerima interim Falcon 7X dan 8X pada bulan Desember 2022 sebagai tambahan armada pesawat angkut VIP.
Acara penerimaan pesawat Falcon 8X ini turut dihadiri oleh beberapa pejabat tinggi yaitu Panglima Koopsudnas, Danjen Kodiklatau, Kapusalpalhan Baranahan Kemhan, Karo Humas Setjen Kemhan, serta beberapa pejabat lainnya di lingkungan Kemhan dan TNI AU. (Biro Humas Setjen Kemhan)
(Kemhan) ★
Menteri Pertahanan Republik Indonesia Prabowo Subianto resmi menerima kedatangan 22 kadet calon mahasiswa Universitas Pertahanan dari Palestina di Kantor Kementerian Pertahanan.
Kadet tersebut diserahterimakan secara langsung oleh Duta Besar Palestina yang mulia Dr. Zuhair S.M Al-Shun kepada Menhan Prabowo dan Rektor Unhan RI Mayjen TNI Jonni Mahroza, Rabu (8/11).
Program beasiswa dari Kemhan RI ini merupakan inisiatif dari Menhan Prabowo yang menindaklanjuti pembicaraan dengan Dubes Palestina pada tahun 2022.
Upaya Menhan Prabowo memfasilitasi program beasiswa S1 Unhan RI bagi Pemuda Pemudi Palestina merupakan salah satu bentuk kepedulian dan kerja sama antara Indonesia dengan Palestina. Adapun program studi yang diikuti pemuda pemudi Calon Kadet Palestina yaitu jurusan kedokteran militer, farmasi militer, teknik sipil, teknik tenaga listrik, teknik mesin dan rekayasa keamanan informasi selama lima tahun kedepan.
“Selamat datang kepada 22 calon Kadet Unhan RI dan terimakasih atas kesediaan dan kerja sama Pemerintah Palestina. Atas nama pemerintah Republik Indonesia dan seluruh Rakyat Indonesia, saya sampaikan rasa solidaritas penuh dan mutlak serta rasa empati mendalam atas keadaan yang terjadi di bumi Palestina sekarang,” ujar Menhan.
“Kita mengerti dan memahami keadaan kesulitan dan perjuangan rakyat Palestina yang sudah puluhan tahun berada dalam keadaan tertindas dan terjajah. Kita akan terus mendukung perjuangan rakyat Palestina sampai rakyat Palestina mencapai kemerdekaannya,” sambung Menhan.
Sebelum melaksanakan kegiatan belajar di Unhan RI, para Kadet Palestina ini akan mengikuti Kursus Intensif Bahasa Indonesia (KIBINA) di Pusdiklat Bahasa Badiklat Kemhan yang direncanakan akan berlangsung selama sepuluh bulan yang diperkirakaan akan selesai pada bulan Agustus 2024.
Harapannya melalui kursus ini para calon kadet Palestina dibekali kemampuan berbahasa Indonesia, pengetahuan budaya serta adat istiadat bangsa Indonesia sebelum memulai kuliah di Unhan RI.
Penerimaan 22 orang calon Kadet Unhan RI dari Palestina turut dihadiri, Sekjen Kemhan dan Irjen Kemhan. (Biro Humas Setjen Kemhan)
Operasi latihan pembebasan sandera yang dilakukan oleh Koopssus TNI. (Puspen TNI)
Komando Operasi Khusus (Koopssus) TNI menggelar Operasi Pembebasan sandera dua orang warga negara asing bertempat di kawasan hutan gunung daerah Situ Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, pada Selasa dini hari, 7 November 2023.
Didapatkan informasi bahwa dua orang warga negara asing yang sedang melaksanakan penelitian di kawasan gunung Tangkuban Perahu disendera oleh kelompok teroris yang menamakan dirinya "Laskar Burangrangrang Merdeka" (LBM) yang diduga berafiliasi dengan ISIS. Mendapat informasi ini, Komando atas mengeluarkan perintah direktif untuk menindaklanjuti informasi tersebut.
Operasi pembebasan sandera ini merupakan skenario dari Latihan Aksi Khusus Komando Operasi Khusus TNI Semester II Tahun 2023 yang dilaksanakan di daerah latihan Kopassus Situ Lembang dengan melibatkan pasukan elit Tri Matra yaitu Sat 81 Gultor Kopassus TNI AD, Denjaka TNI AL, serta Sat Bravo 90 Kopasgat TNI AU.
Adapun latihan yang ditampilkan adalah teknik dan taktik infiltrasi darat dan udara, teknik menembak reaksi, teknik dan taktik pertempuran jarak dekat, teknik dan taktik perebutan cepat, operasi pembebasan sandera, teknik prosedur evakuasi, teknik eksfiltrasi, dan teknik menembak runduk, semua dapat dilakukan dengan sempurna.
Wadan Koopssus TNI Brigjen TNI (Mar) Supriyono selaku wakil Direktur Latihan (Wadirlat) mengatakan latihan ini merupakan wujud Sinergitas Tri Matra dalam rangka kesiapan dalam melakaanakan operasi-operasi khusus secara terpadu, terintegrasi dan profesionalisme dan siap digerakkan setiap saat. "Tidak ada prajurit yang profesional terbentuk tanpa latihan," tegasnya saat membacakan amanat Komandan Koopsus TNI Mayjen TNI Joko Putranto saat menutup latihan.
Lebih lanjut dia mengatakan, "Dedikasi semangat dan loyalitas yang telah ditunjukkan oleh prajurit dalam latihan ini merupakan bentuk pengabdian bagi kepentingan TNI sekaligus pertanggungjawaban TNI kepada negara, salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan mengasah kemampuan dan keterampilan yang dimiliki melalui metode latihan." ***
♖ Jakarta Daily
🚀 Dihajar rudal buatan Inggris Korvet kelas Karakurt (Project 22800) Askold (X)
Militer Rusia kembali kehilangan salah satu kapal perang andalannya, usai serangan rudal Storm Shadow Ukraina di Galangan Kapal Zaliv, Semenanjung Kerch, wilayah timur Republik Otonomi Krimea, Sabtu 4 November 2023 lalu.
Adalah jenis kapal korvet kelas Karakurt (Project 22800) Askold, yang dikabarkan hancur usai dihantam rudal militer Ukraina buatan Inggris.
Serangan rudal Ukraina dikonfirmasi oleh Juru Bicara Komando Operasi Selatan Angkatan Bersenjata Ukraina, Nataliya Humeniuk. Dalam pernyataannya, Humeniuk meyakini militer Rusia sangat terpukul akibat serangan itu.
“Mengenai serangan di galangan kapal Kerch, dampaknya belum sepenuhnya sepenuhnya,” ucap Humeniuk dikutip VIVA Militer dari Newsweek.
“Namun, kami berbicara tentang fakta bahwa serangan itu kuat, berhasil, dan benar-benar sah. Karena ini adalah aset yang menjamin kemampuan tempur musuh,” katanya.
Sejumlah video yang menunjukkan detik-detik kapal korvet berpeluru kendali Askold dihantam rudal Storm Shadow Ukraina, telah tersebar luas di platform media sosial X.
Dalam rekaman berdurasi 36 detik, terlihat ledakan disertai dengann kepulan asap dari kapal perang Angkatan Laut Rusia (VMF) yang tengah parkir di Galangan Kapal Zaliv.
Kapal perang rudal Rusia, Askold (Project 22800), hancur.
Selain itu, sejumlah foto pasca ledakan juga tersebar yang menunjukkan kapal lubang besar menganga di lambung Askold. Meskipun demikian, belum ada pihak yang berani memverifikasi keaslian foto tersebut.
Komandan Angkatan Udara Ukraina, Letnan Jenderal Mykola Oleschuk, sebelum melakukan serangan memang sudah menebar ancaman kepada militer Rusia.
Jenderal bintang tiga Ukraina itu menyebutkan telah mengetahui keberadaan kapal perang yang memiliki kemampuan membawa rudal jelajah nuklir 3M54-1 Kalibr , di sebuah kapal galangan.
Di sisi lain, seorang perwira Angkatan Laut Ukraina, Kapten Andriy Ryzhenko, mengatakan pada saat serangan berlangsung memang hanya ada satu kapal perang Rusia yang membawa rudal Kalibr.
"Pada saat ledakan di Kerch, hanya ada satu kapal yang mampu membawa rudal Kalibr yaitu Askold. Anda dapat melihat bahwa (kapal) masih mengapung, namun bagian atas kapal rusak parah," ujar Ryzhenko.
✈ Hadirkan RUU Bipartisan Para anggota Parlemen Amerika Serikat ajukan RUU Drone Keamanan Amerika untuk batasi akuisisi drone buatan China oleh pemerintah federal AS. (Foto/REUTERS)
Sekelompok anggota Parlemen bipartisan Amerika Serikat (AS) memperkenalkan "Rancangan Undang-Undang Drone Keamanan Amerika”, yang berupaya menerapkan pembatasan terhadap akuisisi drone yang diproduksi di China oleh pemerintah federal Amerika.
RUU tersebut, yang disponsori bersama anggota Dewan Perwakilan Rakyat AS Mike Gallagher (R-Wisconsin) dan Joe Courtney (D-Connecticut), bertujuan meningkatkan keamanan nasional dengan membatasi pengadaan drone dari negara-negara yang dianggap berpotensi menimbulkan ancaman keamanan.
Dalam sebuah pernyataan, Joe Courtney menekankan pentingnya mengurangi ketergantungan pemerintah AS terhadap teknologi drone buatan luar negeri.
Dia juga menekankan bahwa meski kemampuan pengawasan tak berawak sangat penting, namun mengorbankan keamanan nasional demi kenyamanan harus dihindari, terutama ketika pabrikan Amerika sepenuhnya mampu memenuhi tuntutan ini.
RUU ini bertujuan mencegah pemerintah dan entitas swasta yang menerima dana pemerintah untuk memperoleh drone yang diproduksi oleh perusahaan-perusahaan yang berada di bawah pengaruh, kepemilikan, atau kendali pemerintah China—atau Partai Komunis China yang memerintah China sebagai negara satu partai.
Selain itu, RUU ini juga melangkah lebih jauh dengan memperluas pembatasannya terhadap pembelian drone dari negara lain yang diidentifikasi sebagai potensi ancaman keamanan nasional.
Mike Gallagher, salah satu sponsor RUU, menyoroti konsekuensi luas dari meningkatnya ketergantungan AS pada drone buatan China.
Dia mencatat bahwa ketergantungan ini mempunyai implikasi signifikan terhadap keamanan internasional, karena perusahaan-perusahaan China yang terkait dengan Partai Komunis China menyediakan teknologi drone kepada entitas yang terlibat dalam agresi terhadap sekutu dan mitra AS.
Gallagher menggarisbawahi bagaimana Partai Komunis China dalam beberapa kesempatan mengeksploitasi monopoli mereka di pasar drone global untuk memenuhi kepentingan mereka.
Dia mengutip contoh-contoh Partai Komunis China membatasi ekspor drone ke Ukraina, sementara memungkinkan kelompok lain, seperti Hamas, dalam menggunakan drone untuk melancarkan aksi mereka.
Ketergantungan kepada Teknologi China
RUU Drone Keamanan Amerika bertujuan membatasi penggunaan dana pembayar pajak AS untuk pengadaan peralatan tersebut dari negara-negara seperti China. Dengan melakukan hal ini, RUU tersebut berupaya menghalangi perilaku jahat yang didukung ekspor drone China, yang dinilai menimbulkan ancaman keamanan nasional secara signifikan bagi AS dan sekutunya.
Jika berhasil disahkan, maka aturan tersebut akan segera melarang penggunaan kartu pembelian pemerintah untuk memperoleh drone buatan China. Kehadiran RUU ini juga akan mendorong pembuatan laporan komprehensif mengenai rantai pasokan drone AS dalam waktu satu tahun, yang pada akhirnya mengarah pada pelarangan total dalam waktu dua tahun.
Meski usulan larangan tersebut bersifat komprehensif, terdapat pengecualian seperti penggunaan drone asal China untuk tujuan tertentu, termasuk memadamkan kebakaran hutan dan mengumpulkan informasi intelijen.
Anggota DPR AS lainnya, Raja Krishnamoorthi (D-Illinois) dan Rob Wittman (R-Virginia), bergabung dalam memperkenalkan RUU tersebut. Mereka menekankan bahwa ketergantungan yang terus-menerus pada teknologi China akan melemahkan AS dalam persaingan global yang sedang berlangsung.
Wittman menekankan bahwa untuk menang di era persaingan kekuatan besar ini, pemerintah AS tidak boleh menggunakan drone yang diproduksi musuh-musuhnya.
Dia mengaku bangga bisa bergabung dengan rekan-rekannya dari berbagai penjuru dalam memperkenalkan kembali RUU Drone Keamanan Amerika, yang berupaya mempromosikan superioritas dan daya saing AS dalam pasar drone.
Selain itu, RUU tersebut juga bertujuan melindungi AS dari upaya pencurian kekayaan intelektual dan pelanggaran keamanan data yang terkait dengan Partai Komunis China, yang pada akhirnya dapat memperkuat keamanan nasional.
"Walau terdapat kebutuhan yang jelas akan kemampuan pengawasan tak berawak, kita tidak dapat mengabaikan pentingnya keamanan nasional demi kepentingan, terutama ketika pabrikan Amerika memiliki kemampuan untuk memenuhi kebutuhan ini," papar Wittman.
Keamanan Nasional AS
Gallagher mengatakan meningkatnya ketergantungan AS pada drone yang diproduksi di China telah memberikan dampak besar pada bidang keamanan internasional. Ketergantungan ini dinilai secara tidak langsung mendukung perusahaan-perusahaan terkait Partai Komunis China yang memungkinkan terjadinya agresi terhadap sekutu dan mitra AS.
"Partai Komunis China secara konsisten mempersenjatai monopolinya di pasar drone untuk melawan pihak-pihak yang baik; membatasi ekspor drone ke Ukraina, sementara Hamas menggunakannya untuk melakukan serangan teroris brutal," ujar Gallagher dalam sebuah pernyataan.
"RUU ini akan melarang pemerintah federal menggunakan uang pajak Amerika untuk membeli peralatan ini dari negara-negara seperti China, yang mendukung perilaku jahat dan menimbulkan ancaman keamanan nasional yang serius bagi Amerika Serikat dan sekutu kita," lanjut dia.
Jika disahkan, RUU tersebut akan segera melarang penggunaan formulir kartu pembelian pemerintah untuk memperoleh drone semacam itu dan akan mengamanatkan pembuatan laporan mengenai rantai pasokan drone AS dalam waktu satu tahun dan larangan total dalam waktu dua tahun.
"Jika Amerika ingin menang di era persaingan kekuatan besar ini, pemerintah AS tidak bisa menggunakan drone yang diproduksi oleh musuh-musuh kita," ungkap Wittman.
"Saya bangga bisa bergabung dengan rekan-rekan saya dari seluruh penjuru dalam memperkenalkan kembali RUU Drone Keamanan Amerika, yang akan mempromosikan keunggulan dan daya saing Amerika dalam pasar drone, melindungi terhadap pencurian kekayaan intelektual serta pelanggaran keamanan data oleh Partai Komunis China, dan membentengi keamanan nasional kita," pungkasnya. (mas)
🚀 Diduga untuk Perang Lain di Timur Tengah AS mengirim kapal selam nuklir kelas Ohio pembawa 154 rudal jelajah Tomahawk ke Timur Tengah. Ini merupakan pengerahan aset tempur tambahan di tengah perang Israel-Hamas. (Foto/REUTERs)
Kapal selam nuklir kelas Ohio milik Amerika Serikat (AS) telah tiba di Timur Tengah sejak hari Minggu. Pakar menduga kehadiran kapal pembawa 154 rudal jelajah Tomahawk itu sebagai persiapan Amerika untuk perang lain di Timur Tengah.
Washington sudah jauh hari menyatakan dukungannya kepada Israel yang sedang perang besar-besaran melawan Hamas di Gaza, Palestina. AS berdalih pengerahan aset-aset tempurnya ke wilayah itu untuk mencegah perang Israel-Hamas meluas melibatkan negara-negara lain di kawasan.
Pengerahan kapal selam tersebut memicu kekhawatiran, menurut lembaga think tank Quincy Institute for Responsible Statecraft yang berbasis di Washington.
Inti permasalahannya adalah Amerika telah mengumpulkan kekuatan militer dalam jumlah besar di Timur Tengah sehubungan dengan perang Gaza yang sedang berlangsung.
Lembaga think tank secara khusus mengacu pada dua kelompok tempur kapal induk dengan masing-masing sekitar 7.500 personel, dua kapal perusak berpeluru kendali, sembilan skuadron udara (dikerahkan di wilayah Mediterania Timur dan Laut Merah), 4.000 tentara dikirim ke wilayah tersebut dengan 2.000 lainnya bersiaga, selain sekitar 30.000 tentara yang telah ditempatkan di Timur Tengah.
"Angka-angka ini tidak termasuk beberapa lusin pasukan komando yang dikerahkan ke Israel untuk secara aktif membantu Israel melakukan sejumlah hal," kata Christopher P. Maier, Asisten Menteri Pertahanan AS.
Selain itu, ada penasihat militer terkemuka AS yang berada di Israel untuk menyusun strategi mengalahkan Hamas bersama dengan Pasukan Pertahanan Israel (IDF).
“Amerika Serikat sedang bersiap menuju perang lain di Timur Tengah,” kata Jon Hoffman, analis kebijakan pertahanan dan kebijakan luar negeri di Cato Institute.
"Konflik antara Israel dan Hamas dengan cepat meningkat di seluruh kawasan dan berisiko menyeret Amerika Serikat langsung ke dalam konflik tersebut," lanjut Hoffman.
Sementara itu, militer Israel menyambut baik langkah AS tersebut termasuk pengiriman kapal selam nuklir kelas Ohio.
“Selalu merupakan kabar baik melihat Amerika memindahkan lebih banyak aset,” kata juru bicara militer Israel Letnan Kolonel Richard Hecht, seperti dikutip Reuters, Selasa (7/11/2023).
"Kami melihat hal ini sebagai aspek yang menghambat dan menstabilkan kawasan.” (mas)
Rantis Patriot II 4x4 (Excalibur Army)
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dalam kerja sama pengadaan alutsista dengan luar negeri, memastikan adanya alih teknologi dan produksi alutsista dapat dilakukan di Indonesia.
Seperti halnya yang dilakukan Republikorp beberapa waktu lalu, melakukan perjanjian kerja sama dengan Excalibur Army, Republik Ceko untuk lisensi produksi Rantis Patriot II 4x4 di Indonesia.
Rantis berbobot tempur 12 ton ini dilengkapi kubah Remote Control Weapon System (RCWS) dengan pilihan senjata senapan mesin kaliber 7,62 mm, kaliber 12,7 mm, atau pelontar granat otomomatis AGL 40 mm.
★ Kemhan
🚀 Terus dikembangkan untuk menjaga kedaulatan IndonesiaRudal Petir (Istimewa)
Indonesia sadar betul jika lini rudal balistik merupakan alutsista berdaya deteren tinggi untuk mengenyahkan niatan musuh mengganggu NKRI.
Rudal balistik menjadi unsur paling menakutkan yang harus dimiliki Indonesia.
Bukan cuma memiliki, Indonesia tengah berusaha membuat sendiri rudal balistik rancangannya.
Untuk mempercepat pembuatan rudal balistik dalam negeri, Indonesia juga menjalin kerja sama dengan Roketsan Turki.
Roketsan dan Indonesia meneken kerja sama pembuatan rudal balistik KHAN.
KHAN akan menjadi dasar pembuatan rudal balistik dalam negeri Indonesia.
Kepemilikkan rudal balistik bagi sebuah negara amat penting.
Korea Utara jadi contoh paling pas.
Meski alutsista konvensional Korut usang, mereka punya rudal balistik berhulu ledak nuklir dari jarak dekat, sedang dan jauh.
Rudal balistik Korut menjadi perhatian utama Korea Selatan, Jepang dan AS.
Bahkan semakin hari kemampuan rudal balistik Korut semakin meningkat.
Hal ini menjadikan Korsel, AS dan Jepang semakin waspada.
Efek deteren seperti inilah yang harus dicapai Indonesia, bukan untuk menyerang tapi menangkal serangan negara lain.
"Peluncuran rudal Korea Utara menunjukkan kemampuan yang semakin meningkat, Korea Utara telah meluncurkan lebih dari 60 rudal tahun ini," jelas Al Jazeera.
Meski dalam beberapa uji coba gagal, tetap saja rudal balistik Korut membuat gentar negara lain.
"Para pejabat Korea Selatan yakin ICBM tersebut gagal dalam penerbangan dan para pejabat Jepang mengatakan mereka kehilangan jejak rudal tersebut di jalur penerbangannya, sebuah indikasi lain dari kemungkinan kegagalan," jelasnya.
Belum selesai dengan rudal balistik, Korut saat ini tengah mengembangkan rudal hipersonik.
Mereka sudah melakukan peluncuran rudal balistik beberapa waktu lalu.
"Korea Utara mulai menunjukkan kemampuan militernya yang semakin maju dengan peluncuran rudal hipersonik baru," jelasnya.
Indonesia tentu saja ingin mempunyai kemampuan seperti di atas.
Walhasil saat ini Indonesia tengah merancang rudal berkemampuan balistik bernama Petir V101.
Namanya terdengar biasa saja, tapi jangan salah Petir V101 bila terus dikembangkan di masa depan dapat menjadi ancaman serius bagi musuh.
Saat ini Petir V101 dirancang untuk menghantam sasaran tak bergerak seperti markas komando musuh.
Tapi kedepan Petir V101 akan dikembangkan untuk melalap target bergerak.
"Rudal petir ini dipandu dengan GPS untuk sasaran tidak bergerak. Dilengkapi fitur anti radar dan anti jamming. Rudal ini seratus persen buatan dan dikembangkan di dalam negeri, ini merupakan inovasi dan kemandirian industri pertahanan nasional," jelas Kemhan RI pada 31 Oktober 2017.
Petir dirancang untuk menghindari deteksi radar lawan.
Hal ini menyulitkan lawan yang hendak menembaknya jatuh.
Sehingga ia bisa lenggang kangkung menghantam target.
"Rudal petir dirancang sebagai rudal permukaan ke permukaan berkemampuan balistik. Dengan program yang ditanam, rudal petir dapat di seting untuk menuju ke target sasaran vital tertentu yang tidak bergerak. Titik kerendahan terbang berada pada ketinggian 20 meter, rudal petir mampu melintasi kontur sehingga meminimalkan untuk terbaca oleh radar dan menghindari frekuensi yang berubah-ubah, serta mereduksi risiko di jamming," ungkapnya.
Hebatnya Indonesia membuat sendiri motor roket bagi rudal Petir yang mampu melesakkan senjata strategis itu secepat 500 km per jam.
Meski masih dalam kecepatan subsonik, namun gegara ia sulit dideteksi radar maka ancaman dari rudal Petir sangat nyata berbahaya.
"Poin keunggulan rudal petir diantaranya mengadopsi sejumlah teknologi mutakhir untuk penginderaan sasaran. Diantaranya sudah mengadopsi multiple 3D point, ini lebih maju daripada rudal yang menggunakan seeker, konsekuensinya rudal petir dibenamkan prosesor tingkat tinggi untuk memproses data sasaran tembak. Rudal petir menggunakan engine rancangan sendiri yang diharapkan mampu mendongkrak kecepatan rudal petir menjadi 500 km per jam," jelas Kemhan RI.
Kini rudal Petir V101 terus dikembangkan untuk nantinya dapat turut andil menjaga kedaulatan Indonesia dari ancaman asing.
🚀 Zona Jakarta
Akan dibangun di Spanyol dan Indonesia
Kapal Orca KKP (Istimewa) ★
Indonesia melalui Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) saat ini tengah melakukan negosiasi dengan Pemerintah Spanyol untuk membangun 10 unit kapal pengawas melalui skema pinjaman/hibah luar negeri (PHLN).
"Masih dalam proses negosiasi. Harapannya apabila kerja sama Indonesia dengan pemerintah Spanyol kita merencanakan membangun 10 unit," ujar Direktur Jenderal (Dirjen) Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Laksamana Muda TNI Adin Nurawaluddin kepada ANTARA di Jakarta, Jumat.
Adin menambahkan, untuk menyesuaikan adanya aspek Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN), rencananya sebanyak empat unit akan dibangun di Spanyol dan enam unit di Indonesia.
Hakurei Maru, kapal Orca 05 KKP ★
"Kita rencananya membangun 10 unit. Rencananya untuk menyesuaikan dengan TKDN, 10 unit ini rencananya empat dibangun di Spanyol dan enam di Indonesia," paparnya.
Diketahui, KKP pada tahun ini telah menerima dua unit kapal hibah asal Jepang yakni Orca 05 yang tiba di tanah air pada 15 Juni 2023 serta Orca 06 yang tiba pada September 2023.
Kapal hibah yang merupakan kapal patroli bekas pakai dari Badan Perikanan Jepang ini memiliki panjang 63,37 meter, memiliki keunggulan dapat beroperasi di laut hingga 25 hari.
Menteri Kelautan dan Perikanan, Sakti Wahyu Trenggono mengumumkan bahwa KKP akan menerima sebanyak 2 (dua) Kapal Pengawas hibah dari Pemerintah Jepang, yaitu Hakurei Maru yang kemudian dinamakan KP Orca 05 dan Shirahagi Maru yang dinamakan KP Orca 06.
Tahan Gempuran Meski Seluruh Dunia Kena Krisis
Ilustrasi KCR 60 628 TNI AL (TNI AL) ★
Indonesia merupakan negara terbesar di Asia Tenggara disebut sebagai salah satu negara yang disebut memiliki DNA menjadi negara besar.
Hal ini diungkapkan oleh salah satu penulis jepang Masafumi Ishii, dalam situs berita Jepang, weekly-economist.mainichi.jp.
Situs Jepang tersebut menyebut bahwa Indonesia merupakan negara yang memiliki DNA dan potensi yang sama sebagai kekuatan besar seperti Amerika Serikat, Tiongkok, dan India.
Populasi terbesar keempat di dunia dengan lebih dari 270 juta orang.
Ini adalah negara muda dengan usia rata-rata 32 tahun, dan merupakan salah satu dari sedikit negara yang akan terus mengalami dividen demografi, di mana populasi pekerja dalam jumlah besar akan mendukung pertumbuhan ekonomi bahkan setelah tahun 2040.
Produk domestik bruto (PDB) Jepang menduduki peringkat ke-17 di dunia.
Namun terus tumbuh dengan laju pertumbuhan tahunan lebih dari 5%, dan diperkirakan akan melampaui PDB Jepang dan menjadi peringkat ke-4 terbesar di dunia.
Hal ini saja sudah cukup untuk membuat negara ini menarik di masa depan, namun ada alasan yang lebih penting lagi.
Bahkan situs berbahasa Jepang itu menyebut Indonesia adalah negara adidaya yang akan naik ke peringkat keempat di dunia dalam hal PDB pada tahun 2040an.
Kerjasama dengan negara tersebut diperlukan untuk kepentingan nasional Jepang.
Menariknya situs berita lain Jepang lain juga menyebut Indonesia juga sebagai negara yang tahan banting terhadap krisis ekonomi dalam beberapa hal.
Mengutip situs Xhub Metro Tokyo, Indonesia merupakan negara yang terus mempertahankan pertumbuhan stabil dibandingkan negara lain di dunia.
Menurut pertumbuhan ekonomi di negara berkembang utama di dunia mulai menurun tahun 2000an.
Namun, hanya Indonesia yang tingkat pertumbuhan ekonomi positif sejak tahun 2000.
Meskipun negara-negara di dunia tampak terkenal dampak Lehman Shock tahun 2008.
Perekonomian Indonesia mampu mempertahankan pertumbuhan pada kisaran 4%.
Kecuali pada tahun 1998 pada saat itu negara Asia mengalami pertumbuhan negatif akibat Krisis Mata Uang Asia yang terutama dimulai di Thailand.
Dengan kata lain Indonesia dianggap sudah mulai mencapai pertumbuhan yang stabil dalam jangka waktu yang lama.
Hingga tahun 2019, laju pertumbuhan ekonomi masih sekitar 5% dan khususnya pada sekitar tahun 2010, masih terjaga pada angka 6%.
Penyebabnya tak lain adalah tingginya produk primer, industri utama.
Alasan Indonesia mampu mempertahankan tingkat pertumbuhan tinggi di tengah resesi global adalah karena perekonomian Indonesia didorong permintaan domestik.
Indonesia memiliki ketergantungan rendah terhadap ekspor, dan belanja konsumen yang kuat dan mendorong pertumbuhan ekonomi.
Harga komoditas mengacu pada harga energi seperti minyak mentah, gas alam, dan bensin.
Tren pasar ini berdampak pada perekonomian dan valuta asing negara-negara maju sehingga menjadi salah satu yang menarik perhatian.
***
Senilai Rp 31,9 M Pada tahap pertama, Indonesia mengirimkan 51,5 ton bantuan (Puspen TNI) ✈️
Pemerintah Indonesia menyiapkan dana Rp31,9 miliar untuk menyalurkan bantuan tahap dua kepada Palestina melalui Dana Kerja Sama Pembangunan Internasional (LDKPI) atau Indonesian AID.
Direktur Utama LDKPI Tormarbulang Lumbantobing mengatakan bantuan tahap dua ditargetkan dapat dikirim pekan depan.
"Untuk bantuan kemanusiaan tahap kedua sudah kita alokasikan Rp 31,9 miliar atau setara dengan US$2 juta," ucapnya melalui keterangan resmi, Minggu (5/11).
Pria yang akrab disapa Tor Tobing itu menuturkan dana tersebut nantinya dikirim dalam bentuk kebutuhan medis berupa obat-obatan dan alat-alat kesehatan.
Menurutnya, obat-obatan dan alat kesehatan sekarang ini sangat dibutuhkan oleh warga Palestina, terutama di Jalur Gaza. Tor Tobing menyebut dukungan dari masyarakat internasional, termasuk dari Indonesia sangat dibutuhkan oleh Palestina.
Mengutip data yang dirilis Kantor Koordinasi Urusan Kemanusiaan PBB (OCHA), selain lebih dari 9.000 korban tewas, tercatat 22.911 warga di Gaza dan 2.281 warga di Tepi Barat mengalami luka-luka.
Menurut Tor Tobing, para korban membutuhkan pertolongan medis secepatnya.
Ia menjelaskan bantuan kemanusiaan tahap kedua ini merupakan bagian dari komitmen Indonesia membantu Palestina.
Pada tahap pertama, Indonesia mengirimkan 51,5 ton bantuan yang berasal dari pemerintah, pelaku dunia usaha, lembaga swadaya, dan berbagai unsur masyarakat lainnya pada Sabtu (4/11) kemarin.
Pemerintah melalui Kementerian Luar Negeri, Kementerian Pertahanan, TNI dan Polri, dan juga masyarakat berkolaborasi menghimpun berbagai jenis bahan bantuan, ditambah lagi dengan bantuan tahap berikutnya yang tengah dipersiapkan oleh LDKPI.
Tor Tobing menambahkan pemerintah Indonesia sendiri telah banyak berperan aktif dalam kerja sama pembangunan internasional, termasuk menaruh perhatian besar pada isu-isu kemanusiaan dan perdamaian.
Dalam hal ini, APBN menjadi menjadi salah satu instrumen penting dalam mewujudkan cita-cita nasional bangsa. Cita-cita tersebut yaitu ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi, dan keadilan sosial. (mrh/fra)