KRI Banjarmasin 592 ●
Dari ratusan unit Kapal Perang yang ada di TNI Angkatan Laut, salah satu kapal perang jajaran Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil), KRI Banjarmasin-592 terpilih sebagai KRI Teladan peringkat kedua TNI AL tahun 2017. Kegiatan dalam rangka memperingati HUT Armada tahun 2017 ini berlangsung di dermaga ujung Koarmatim, Surabaya, Selasa (5/12/2017).
KRI Banjarmasin-592 adalah salah satu kapal dari 2 (dua) jenis kapal LPD (Landing Patform Dock) produksi dalam negeri yang dimiliki Kolinlamil.
Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI Ade Supandi, S.E., M.A.P. memberikan penghargaan tersebut pada pemilihan yang ditandatangani orang nomor satu di TNI AL tersebut pada tanggal 30 November 2017.
KRI Banjarmasin 592 sebelumnya juga terpilih sebagai KRI Teladan Kolinlamil tahun 2017 saat ajang pemilihan KRI Teladan tingkat Kolinlamil yang selalu diadakan setiap tahunnya saat peringatan HUT Kolinlamil ke-56.
KRI Banjarmasin-592 saat ini dikomandani Letkol Laut (P) Stanley Lekahena, M.Tr. (Hanla) ini merupakan kapal perang yang berada di bawah pembinaan Satuan Lintas Laut Militer (Satlinlamil) Surabaya dalam pengoperasiannya.
Dalam penentuan penilaian terpilihnya kapal perang terbaik meliputi 3 (tiga) aspek yang menjadi fokus penilaian, yaitu aspek Operasi, aspek Material, dan aspek Personel. Aspek Operasi meliputi bagaimana proses Penghentian, pemeriksaan dan penahanan (Henrikhan), efisiensi operasi (Eops), serta jam layar. Aspek material menyangkut kesiapan teknis KRI dalam menjalankan operasi, sedangkan Aspek Personel berkaitan dengan kesiapan, keterampilan serta profesionalisme prajurit dalam menjalankan tugas kedinasan dalam pengawakan KRI. Juga tidak lupa adanya penilaian atas masalah kebersihan maupun kerapian KRI dan pemeliharaan serta perawatan KRI juga menjadi bagian dari penilaian.
KRI Banjarmasin merupakan salah satu dari 13 kapal perang milik Kolinlamil yang berfungsi sebagai pengangkut kapal pendarat pasukan, operasi amfibi, pengangkut tank, pengangkut personel, juga untuk operasi kemanusiaan dan penanggulangan bencana serta pengangkut helikopter.
KRI Banjarmasin-592 sendiri merupakan kapal LPD standar yang memiliki panjang 125 meter, lebar 22 meter, berat 7.300 ton. Kapal perang yang dapat melaju maksimal hingga 15,4 knot ini mampu mengangkut 344 personel, 13 unit tank, 2 unit Landing Craft Vehicles, 3 unit helikopter. Kapal ini juga dipersenjatai dengan meriam kaliber 57 mm dan kaliber 40 mm.
Dari ratusan unit Kapal Perang yang ada di TNI Angkatan Laut, salah satu kapal perang jajaran Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil), KRI Banjarmasin-592 terpilih sebagai KRI Teladan peringkat kedua TNI AL tahun 2017. Kegiatan dalam rangka memperingati HUT Armada tahun 2017 ini berlangsung di dermaga ujung Koarmatim, Surabaya, Selasa (5/12/2017).
KRI Banjarmasin-592 adalah salah satu kapal dari 2 (dua) jenis kapal LPD (Landing Patform Dock) produksi dalam negeri yang dimiliki Kolinlamil.
Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI Ade Supandi, S.E., M.A.P. memberikan penghargaan tersebut pada pemilihan yang ditandatangani orang nomor satu di TNI AL tersebut pada tanggal 30 November 2017.
KRI Banjarmasin 592 sebelumnya juga terpilih sebagai KRI Teladan Kolinlamil tahun 2017 saat ajang pemilihan KRI Teladan tingkat Kolinlamil yang selalu diadakan setiap tahunnya saat peringatan HUT Kolinlamil ke-56.
KRI Banjarmasin-592 saat ini dikomandani Letkol Laut (P) Stanley Lekahena, M.Tr. (Hanla) ini merupakan kapal perang yang berada di bawah pembinaan Satuan Lintas Laut Militer (Satlinlamil) Surabaya dalam pengoperasiannya.
Dalam penentuan penilaian terpilihnya kapal perang terbaik meliputi 3 (tiga) aspek yang menjadi fokus penilaian, yaitu aspek Operasi, aspek Material, dan aspek Personel. Aspek Operasi meliputi bagaimana proses Penghentian, pemeriksaan dan penahanan (Henrikhan), efisiensi operasi (Eops), serta jam layar. Aspek material menyangkut kesiapan teknis KRI dalam menjalankan operasi, sedangkan Aspek Personel berkaitan dengan kesiapan, keterampilan serta profesionalisme prajurit dalam menjalankan tugas kedinasan dalam pengawakan KRI. Juga tidak lupa adanya penilaian atas masalah kebersihan maupun kerapian KRI dan pemeliharaan serta perawatan KRI juga menjadi bagian dari penilaian.
KRI Banjarmasin merupakan salah satu dari 13 kapal perang milik Kolinlamil yang berfungsi sebagai pengangkut kapal pendarat pasukan, operasi amfibi, pengangkut tank, pengangkut personel, juga untuk operasi kemanusiaan dan penanggulangan bencana serta pengangkut helikopter.
KRI Banjarmasin-592 sendiri merupakan kapal LPD standar yang memiliki panjang 125 meter, lebar 22 meter, berat 7.300 ton. Kapal perang yang dapat melaju maksimal hingga 15,4 knot ini mampu mengangkut 344 personel, 13 unit tank, 2 unit Landing Craft Vehicles, 3 unit helikopter. Kapal ini juga dipersenjatai dengan meriam kaliber 57 mm dan kaliber 40 mm.
★ Poskota
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.