Sebanyak 650 prajurit Batalyon 413/Bremoro Kostrad, akan mengikuti latihan kualifikasi raider selama tiga bulan, di Pusat Pendidikan Pasukan Khusus di Batujajar, Bandung.
Mereka akan berangkat pekan ini, untuk menjalani latihan sebagai prajurit yang memiliki kemampuan khusus.
Komandan Batalyon 413/Bremoro Kostrad Mayor Inf Hendriawan Sanjaya menjelaskan, latihan itu merupakan bagian untuk memenuhi syarat sebagai personel Kostrad.
“Kostrad itu seluruh personelnya harus memiliki kualifikasi raider. Seperti kemampuan taktik khusus untuk pertempuran kota dan perang hutan, teknik mobil udara, dan sebagainya. Kemampuan-kemampuan itu wajib dimiliki jajaran Kostrad,” jelasnya, di sela upacara gelar pasukan di Lapangan Bremoro, Rabu (19/8).
Selama sekitar tiga bulan, 650 prajurit itu akan fokus menjalani latihan kemampuan khusus. “Profesionalisme menjadi fokus utama dalam rangka pembinaan sebagai pasukan raider. Terutama di satuan-satuan Kostrad,” tandasnya.
Latihan tersebut, lanjutnya, diperuntukkan bagi seluruh prajurit. “Jadi ini untuk prajurit lama maupun baru, agar semuanya memiliki kualifikasi raider,” katanya.
Setelah seluruh prajurit memiliki kualifikasi raider, selanjutnya akan digelar latihan-latihan pemeliharaan dan pemantapan di masing-masing kesatuan.
Di kesatuan, latihan dilakukan kontinyu setiap tahun. Sehingga kemampuan tiap prajurit bisa terpelihara dan bisa ditingkatkan.
Mereka akan berangkat pekan ini, untuk menjalani latihan sebagai prajurit yang memiliki kemampuan khusus.
Komandan Batalyon 413/Bremoro Kostrad Mayor Inf Hendriawan Sanjaya menjelaskan, latihan itu merupakan bagian untuk memenuhi syarat sebagai personel Kostrad.
“Kostrad itu seluruh personelnya harus memiliki kualifikasi raider. Seperti kemampuan taktik khusus untuk pertempuran kota dan perang hutan, teknik mobil udara, dan sebagainya. Kemampuan-kemampuan itu wajib dimiliki jajaran Kostrad,” jelasnya, di sela upacara gelar pasukan di Lapangan Bremoro, Rabu (19/8).
Selama sekitar tiga bulan, 650 prajurit itu akan fokus menjalani latihan kemampuan khusus. “Profesionalisme menjadi fokus utama dalam rangka pembinaan sebagai pasukan raider. Terutama di satuan-satuan Kostrad,” tandasnya.
Latihan tersebut, lanjutnya, diperuntukkan bagi seluruh prajurit. “Jadi ini untuk prajurit lama maupun baru, agar semuanya memiliki kualifikasi raider,” katanya.
Setelah seluruh prajurit memiliki kualifikasi raider, selanjutnya akan digelar latihan-latihan pemeliharaan dan pemantapan di masing-masing kesatuan.
Di kesatuan, latihan dilakukan kontinyu setiap tahun. Sehingga kemampuan tiap prajurit bisa terpelihara dan bisa ditingkatkan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.