Leoparad 2A4 TNI AD (Kaskus) ☠
Panglima Komando Daerah Meliter II Sriwijaya Mayjend TNI Purwadi Mukson menyebutkan pada 2015 pihaknya akan mendapatkan dua unit tank leopard guna memperkuat kesatuan TNI AD di wilayah itu.
"Dua unit tank leopard ini akan ditempatkan untuk kesatuan Kavaleri di Pusdiklat Batu Raja, Sumsel. Bantuan dua unit tank ini merupakan salah satu pengadaan alutsista TNI AD," kata Pangdam Mayjend Purwadi Mukson, Jumat (14/8/2015).
Pengadaan dua unit tank leopard di Kodam II Sriwijaya tersebut kata dia, merupakan bentuk penambahan alat utama sistem pertahanan (Alutsista) selain untuk perlengkapan perang kesatuan TNI AD juga mendukung kinerja dalam pengamanan kesatuan negara.
Selain mendapatkan dua unit tank leopard buatan Jerman jajaran Kodam II Sriwijaya tambah dia, termasuk untuk batalyon infanteri (Yonif) 144 Jaya Yudha Curup berupa persenjataan personil baik laras panjang maupun pendek.
Untuk persenjataan pasukan Yonif 144 Jaya Yudha ini selain untuk peremajaan senjata juga sebagai persiapan mereka dalam menjalankan tugas pengamanan batas antara Indonesia dengan Malaysia di Provinsi Kalimantan Barat pada Desember mendatang.
"Saya sudah ingatkan dengan prajurit TNI di Yonif 144 Jaya Yudha Curup agar menjalankan tugasnya dengan baik dan profesional, saya janjikan jika mereka sukses menjalankan tugasnya di perbatasan antar negara ini mereka akan diikutsertakan dalam tugas di pasukan PBB di luar negeri," ujarnya.
Sementara itu Bupati Rejanglebong, Suherman dalam kesempatan itu mengatakan selama ini hubungan antara Pemkab Rejanglebong dengan TNI sudah terbina dengan baik, hal ini dibuktikan dengan peranan TNI dalam membuka sejumlah sarana transportasi berupa jalan baru di dalam 15 kecamatan di Rejanglebong.
Kunjungan kerja dan ramah tamah Pangdam II Sriwijaya beserta rombongan ini dengan Bupati Rejanglebong, dilaksanakan di rumah dinas bupati setelah sebelumnya melakukan apel prajurit di Yonif 144 Jaya Yudha dan dilanjutkan pertemuan dengan prajurit TNI di Kodim 0409 Rejanglebong kemudian pada sore harinya bertolak ke Kota Lubuklinggau, Sumsel.
Panglima Komando Daerah Meliter II Sriwijaya Mayjend TNI Purwadi Mukson menyebutkan pada 2015 pihaknya akan mendapatkan dua unit tank leopard guna memperkuat kesatuan TNI AD di wilayah itu.
"Dua unit tank leopard ini akan ditempatkan untuk kesatuan Kavaleri di Pusdiklat Batu Raja, Sumsel. Bantuan dua unit tank ini merupakan salah satu pengadaan alutsista TNI AD," kata Pangdam Mayjend Purwadi Mukson, Jumat (14/8/2015).
Pengadaan dua unit tank leopard di Kodam II Sriwijaya tersebut kata dia, merupakan bentuk penambahan alat utama sistem pertahanan (Alutsista) selain untuk perlengkapan perang kesatuan TNI AD juga mendukung kinerja dalam pengamanan kesatuan negara.
Selain mendapatkan dua unit tank leopard buatan Jerman jajaran Kodam II Sriwijaya tambah dia, termasuk untuk batalyon infanteri (Yonif) 144 Jaya Yudha Curup berupa persenjataan personil baik laras panjang maupun pendek.
Untuk persenjataan pasukan Yonif 144 Jaya Yudha ini selain untuk peremajaan senjata juga sebagai persiapan mereka dalam menjalankan tugas pengamanan batas antara Indonesia dengan Malaysia di Provinsi Kalimantan Barat pada Desember mendatang.
"Saya sudah ingatkan dengan prajurit TNI di Yonif 144 Jaya Yudha Curup agar menjalankan tugasnya dengan baik dan profesional, saya janjikan jika mereka sukses menjalankan tugasnya di perbatasan antar negara ini mereka akan diikutsertakan dalam tugas di pasukan PBB di luar negeri," ujarnya.
Sementara itu Bupati Rejanglebong, Suherman dalam kesempatan itu mengatakan selama ini hubungan antara Pemkab Rejanglebong dengan TNI sudah terbina dengan baik, hal ini dibuktikan dengan peranan TNI dalam membuka sejumlah sarana transportasi berupa jalan baru di dalam 15 kecamatan di Rejanglebong.
Kunjungan kerja dan ramah tamah Pangdam II Sriwijaya beserta rombongan ini dengan Bupati Rejanglebong, dilaksanakan di rumah dinas bupati setelah sebelumnya melakukan apel prajurit di Yonif 144 Jaya Yudha dan dilanjutkan pertemuan dengan prajurit TNI di Kodim 0409 Rejanglebong kemudian pada sore harinya bertolak ke Kota Lubuklinggau, Sumsel.
☠ Inilah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.